Berat Jenis Besi, Rumus, Tabel dan Cara Menghitungnya yang Perlu Dipahami

Sebelum menelaah tentang berat jenis besi dan cara perhitungannya, penting untuk mengenali jenis besi yang kerap digunakan sebagai salah satu bahan material bangunan. Jenis besi dapat dibilang cukup banyak dan beragam, namun yang paling sering digunakan untuk sebuah konstruksi atau bangunan adalah besi beton.

1. Besi Beton Polos

Jenis besi yang pertama yakni besi beton polos. Jenis besi beton polos ini dapat membantu dan mendukung penulangan beton serta memiliki kemampuan untuk membendung gaya tekan dari beton. Karakteristik yang dimiliki jenis besi polos yaitu berupa penampang yang bundar dengan permukaan yang licin. Adapun berat jenis besi ini sendiri tergantung pada diameter dan ukuran yang dimiliki.

2. Besi Ulir

Jenis besi selanjutnya yang biasa digunakan untuk material bangunan adalah besi ulir.  Besi tulangan dengan permukaan seperti sirip ini memiliki gaya tarik yang sangat baik untuk menopang beton. Bentuk yang dimiliki besi ulir ini hampir sama dengan jenis besi beton polos, hanya saja perbedaan pada bagian polanya saja yang berbentuk sirip melintang. Berat jenis besi ulir juga bisa diketahui tergantung diameter dan ukuran dari besi ulir tersebut.

3. Besi Beton Banci

Penjelasan selanjutnya yakni mengenau besi beton banci. Jenis besi ini memiliki kualitas yang jauh lebih rendah dari besi beton yang sesaui dengan standar. Harga dari besi beton banci ini juga lebih murah dan tak jarang menggiurkan untuk digunakan.  

Setelah mengetahui jenis besi, selanjutnya ini ulasan mengenai tabel diameter jenis besi. Tabel berat jenis besi merupakan cara termudah untuk mengetahui berat jenis aneka ragam besi hanya dengan mengetahui ukuran diameternya saja, tanpa harus menghitung secara manual.

Tabel Berat Jenis Besi Beton Polos

1. Diameter (mm) : 4

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 0,09

Berat/Batang (kg) : 1,00

 

2. Diameter (mm) : 6

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 0,22

Berat/Batang (kg) : 2,66

 

3. Diameter (mm) : 8

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 0,39

Berat/Batang (kg) : 4,74

 

4. Diameter (mm) : 9

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 0,50

Berat/Batang (kg) : 6,00

 

5. Diameter (mm) : 10

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 0,62

Berat/Batang (kg) : 7,40

 

6. Diameter (mm) : 11

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 0,75

Berat/Batang (kg) : 9,00

 

7. Diameter (mm) : 12

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 0,89

Berat/Batang (kg) : 10,70

 

8. Diameter (mm) : 13

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 1,04

Berat/Batang (kg) : 12,50

 

9. Diameter (mm) : 15

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 1,21

Berat/Batang (kg) : 14,50

 

10. Diameter (mm) : 16

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 1,58

Berat/Batang (kg) : 19,00

 

11. Diameter (mm) : 19

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 2,22

Berat/Batang (kg) : 26,80

 

12. Diameter (mm) : 22

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 2,98

Berat/Batang (kg) : 35,80

 

13. Diameter (mm) : 23

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 3,26

Berat/Batang (kg) : 39,10

 

14. Diameter (mm) : 24

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 3,55

Berat/Batang (kg) : 42,62

 

15. Diameter (mm) : 25

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 3,85

Berat/Batang (kg) : 46,20

 

16. Diameter (mm) : 28

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 4,83

Berat/Batang (kg) : 58,00

 

17. Diameter (mm) : 31

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 5,93

Berat/Batang (kg) : 71,10

 

18. Diameter (mm) : 32

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 6,31

Berat/Batang (kg) : 75,72

1. Diameter (mm) : 10

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 0,62

Berat/Batang (kg) : 7,40

 

2. Diameter (mm) : 13

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 1,04

Berat/Batang (kg) : 12,50

 

3. Diameter (mm) : 19

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 2,23

Berat/Batang (kg) : 26,80

 

4. Diameter (mm) : 22

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 2,98

Berat/Batang (kg) : 35,80

 

5. Diameter (mm) : 25

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 3,85

Berat/Batang (kg) : 46,20

 

6. Diameter (mm) : 29

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 5,04

Berat/Batang (kg) : 60,50

 

7. Diameter (mm) : 32

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 6,31

Berat/Batang (kg) : 75,77

 

8. Diameter (mm) : 35

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 7,51

Berat/Batang (kg) : 90,10

 

9. Diameter (mm) : 38

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 8,92

Berat/Batang (kg) : 107,00

 

10. Diameter (mm) : 32

Panjang (m) : 12

Berat/Meter (kg) : 10,50

Berat/Batang (kg) : 126,00

 

Rumus Berat Jenis Besi

Setelah mengetahui tabel jenis besi, berikut ini cara menghitung berat jenis besi yang perlu untuk diketahui dan dipahami. Terdapat beberapa versi cara menghitung berat jenis besi, perbedaan cara perhitungan tersebut disebabkan karena karakter besi yang diukur juga bervariasi. 

Berikut ini rumus berat jenis besi yang digunakan untuk menghitung berat jenis besi untuk berbagai jenis besi.

Vb x Bjb = …… Kg

Keterangan :

Vb : Volume besi yang sudah dihitung dalam ukuran m3

Bjb : Berat jenis besi yang sudah ditetapkan dalam angka 7850 kg/m3

Contoh :

Diketahui : Ukuran sebuah besi yang akan dibeli sebesar 1 mm x 1mm dengan ketebalan besi 1 mm.

Cara menghitungnya = (1 x 1 x 0.001) m3 x 7850 kg/m3 = 7.85 kg.

 

Rumus Berat Jenis Besi Tulangan

Rumus : 0.006165 x d.2 x L …. (Kg)

d : Diameter pada besi dalam satuan mm

L : Panjang batang tulangan dalam satuan m

Contoh:

Diketahui : Besi dengan diameter 16 dan panjang 12 m

Jawab : 0.006165 x 16 x 16 x 12 = 18.93 Kg (Pembulatan).