8 Cara Membuat Minuman Temulawak yang Baik Buat Kesehatan

1. Wedang Temulawak Sereh Bidara

Bahan:

- 4 cm temulawak

- 7 lembar daun bidara

- 3 batang sereh

- 2 sachet jahe instan

- 500 ml air

Cara membuat:

a. Memarkan temulawak dan sereh.

b. Rebus temulawak, sereh, daun bidara hingga mendidih.

c. Tambahkan jahe instan. Aduk rata.

d. Tuang ke dalam gelas dan sajikan selagi hangat.

2. Temulawak Kunyit Asam

Bahan:

- 10 gr temulawak, kupas dan bersihkan

- 25 gr kunyit, kupas dan bersihkan

- 15 gr asam jawa

- 30 gr gula merah

- 500 ml air

Cara membuat:

a. Haluskan temulawak dan kunyit dengan 200 ml air.

b. Masukkan seluruh bahan ke dalam panci.

c. Tambahkan sisa air sebanyak 300 ml kemudian didihkan hingga gula larut. Angkat dan dinginkan.

d. Saring air rebusan ke dalam gelas.

e. Sajikan hangat atau bisa disajikan dalam keadaan dingin.

3. Kopi Temulawak

Bahan:

- 1 sdt temulawak bubuk

- 1 sdt kopi bubuk

- Gula pasir sesuai selera

- Air panas secukupnya

Cara membuat:

a. Siapkan gelas, lalu masukkan kopi bubuk.

b. Tambahkan temulawak bubuk.

c. Lalu beri gula pasir sesuai selera.

d. Aduk seluruh bahan terlebih dahulu tanpa air.

e. Jika sudah merata, lalu tuang air panas.

f. Sajikan.

4. Susu Temulawak

Bahan:

- 1/2 sdt bubuk temulawak

- 250 ml susu cair

- 1/4 sdt bubuk kapulaga

- 1/4 bubuk jahe

- 1/2 sdt lada hitam

- 1 sdt madu

- 1 batang cengkeh

- Perisa vanila, secukupnya

Cara membuat:

a. Siapkan panci dan hangatkan susu dengan api kecil. Jangan terlalu panas agar tidak merusak tekstur susu.

b. Tambahkan bahan-bahan lain yang sudah disiapkan. Aduk perlahan hingga tercampur rata.

c. Rebus menggunakan api kecil 3-4 menit.

d. Saring ke dalam gelas.

e. Sajikan selagi hangat.

5. Teh Temulawak

Bahan:

- 1-2 sdt bubuk temulawak

- 1/2 sdt bubuk kayu manis

- 1 sdm madu

- 800 ml air

Cara membuat:

a. Didihkan air, lalu masukkan temulawak. Aduk hingga larut dan kecilkan api.

b. Selang beberapa menit, matikan api dan tambahkan bubuk kayu manis, aduk kembali.

c. Saring teh temulawak ke dalam gelas dan tambahkan madu sebagai pemanis. Aduk rata.

d. Sajikan selagi hangat.

6. Wedang Lemon Temulawak

Bahan:

- 1 sdm temulawak bubuk

- 1 buah lemon, ambil airnya

- 1 sdm jahe bubuk

- 1/2 sdt lada hitam

- 700 ml air

- Madu sesuai selera

Cara membuat:

a. Siapkan panci dan masukkan seluruh bahan yang sudah disiapkan.

b. Rebus menggunakan api sedang kurang lebih tiga menit hingga panas namun pastikan tidak terlalu mendidih.

c. Setelah itu matikan api dan saring ke dalam gelas. Apabila dirasa terlalu pekat, tambahkan air panas.

d. Simpan ampas yang ada di penyaring ke dalam kulkas. Ampas masih bisa digunakan dan tahan 1-3 hari.

7. Jamu Temulawak

Bahan:

- 100 g temulawak iris tipis

- 100 g jahe iris tipis

- 5 batang sereh iris tipis

- 200 gr gula aren

- 1500 ml air

- 1 sdt garam

- 4 lembar daun pandan, sobek-sobek

- 1500 ml air mineral

Cara membuat:

a. Didihkan air, lalu masukkan seluruh bahan dan rebus.

b. Tunggu hingga air sedikit berkurang.

c. Tuang ke dalam gelas.

d. Bisa langsung diminum atau ditambahkan jeruk nipis terlebih dahulu.

8. Empon-Empon

Bahan:

- 1 sendok temulawak bubuk

- 3 ruas jahe

- 2 ruas kunyit

- 1 batang kayu manis

- 1 batang sereh

- 1 sendok honeycomb

- 1/2 sdt garam himalaya

- 650 ml air

Cara membuat:

a. Rebus air sampai mendidih.

b. Potong jahe dan kuyit kemudian masukkan ke dalam air yang telah mendidih.

c. Tambahkan sereh dan kayu manis, kemudian tambahkan honeycomb dan garam Himalaya.

d. Aduk sebentar sampai tercampur rata, lalu saring.

e. Setelah disaring, kemudian tambahkan bubuk temulawak.

f. Sajikan dan minum selagi hangat.

Dilansir dari Klikdokter, terdapat beberapa manfaat temulawak yang bisa didapatkan oleh tubuh, antara lain:

1. Menurunkan kolesterol

Dijelaskan oleh dr. Alvin Nursalim, SpPD, dari KlikDokter, temulawak bisa menjadi alternatif dalam menurunkan kadar kolesterol. Selain itu, efek samping yang ditimbulkan juga relatif sedikit. Meski begitu, penggunaan temulawak untuk menurunkan kadar kolesterol masih perlu penelitian lebih lanjut.

2. Mengobati radang sendi

Temulawak juga baik dalam mengatasi radang sendi atau osteoartritis. Osteoartritis yaitu penyakit sendi degeneratif yang membuat sendi-sendi terasa sakit dan kaku. Berdasar “Journal of Alternative and Complementary Medicine”, disebutkan jika temulawak memiliki efek seperti ibuprofen.

3. Mencegah gangguan pencernaan

Manfaat temulawak ini sebenarnya sudah sejak lama dipercaya. Manfaat temulawak tersebut juga dikuatkan oleh pernyataan dr. Muhammad Iqbal Ramadhan dari KlikDokter, yang menyebutkan jika gangguan pencernaan seperti perut kembung, pencernaan tidak lancar, hingga menambah nafsu makan bisa diatasi dengan temulawak.

Bahkan hasil sebuah studi yang dipublikasikan “Clinical Gastroenterology and Hepatology”, pasien radang usus yang konsumsi temulawak secara rutin setiap hari bisa sembuh lebih cepat dibanding kelompok pasien yang tidak mengonsumsinya.

4. Melindungi fungsi hati

Temulawak memiliki beberapa zat yang berfungsi sebagai hepatoprotektor dan bisa melindungi organ hati. Maka dari itu, dengan konsumsi temulawak bisa melindungi tubuh dari hepatotoksin, yang merupakan senyawa kimia dan bisa menyebabkan hati menjadi bermasalah.

Dilansir dari “Scientific Research Journal”, kandungan ekstrak temulawak yang bisa melindungi hati yaitu karbon tetraklorida dan asetaminofen.

5. Mencegah infeksi dan virus

Dengan kandungan kurkuma yang ada di dalam temulawak, sangat baik dikonsumsi anak-anak. Terutama pada masa pertumbuhan di mana infeksi bakteri dan virus bisa mengganggu kelancaran dan optimalisasi pertumbuhannya. Dengan konsumsi kurkuma bisa membantu menurunkan risiko infeksi, serta akan membantu kelancaran proses tumbuh kembang anak.