3 Cara Membuat Yoghurt Sendiri, Cuma Butuh Dua Bahan

Protein

yoghurt adalah sumber protein yang tinggi. Protein dalam yoghurt bisa berupa whey atau kasein, tergantung kelarutannya dalam air. Protein susu yang larut dalam air disebut protein whey, sedangkan protein susu yang tidak larut disebut kasein. Baik kasein dan whey sangat bergizi, kaya akan asam amino esensial, dan mudah dicerna.

lemak

Jumlah lemak dalam yoghurt bergantung pada jenis susu. Kandungan lemak dapat berkisar dari 0,4% pada yoghurt tanpa lemak hingga 3,3% atau lebih pada yoghurt berlemak penuh. Sebagian besar lemak dalam yoghurt adalah lemak jenuh (70%), tetapi juga mengandung cukup banyak lemak tak jenuh tunggal. Lemak susu unik karena menyediakan sebanyak 400 jenis asam lemak.

Karbohidrat

Karbohidrat dalam yoghurt tanpa rasa berasal dari gula sederhana yang disebut laktosa (gula susu) dan galaktosa. Namun, kandungan laktosa pada yoghurt lebih rendah dibandingkan pada susu. Ini karena hasil fermentasi bakteri dalam pemecahan laktosa.

Vitamin

Yoghurt merupakan sumber beberapa vitamin dan mineral yang sangat baik, seperti vitamin B12, kalsium, fosfor, dan riboflavin.

Probiotik

Probiotik adalah bakteri hidup yang memiliki efek kesehatan yang menguntungkan. Bakteri ramah ini ditemukan dalam produk susu fermentasi, seperti yoghurt dengan kultur hidup dan aktif. Probiotik bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh, menurunkan kolesterol, mensintesis vitamin, dan meningkatkan kesehatan pencernaan.

Bahan:

500 ml susu full cream

2 sdm yoghurt plain dengan bakteri hidup untuk biang

Cara membuat yoghurt dari susu cair full cream:

1. Masak susu dengan api sedang. Rebus hingga muncul buih-buih kecil di pinggiran panci. Matikan api. Biarkan hingga hangat.

2. Masukkan 2 sdm yoghurt ke dalam susu yang masih hanagt. Aduk rata. Rasa yoghurt yang akan kita hasilkan sama dengan yoghurt biang yang kita pakai.

3. Selangi masih hangat, masukkan campuran susu dan yoghurt ke dalam wadah yang tertutup rapat. Pastikan tidak ada celah yang membuat udara masuk. Bungkus dengan kain bersih. Simpan di dalam tempat kering dan tertutup selama minimal 12 jam.

4. Setelah proses fermentasi selesai, yoghurt bisa disimpan di dalam kulkas untuk dijadikan stok. yoghurt bisa dinikmati dengan aneka buah segar sesuai selera.

Bahan:

1 cangkir plain yoghurt dengan bakteri hidup

4 gelas air matang

12 sendok makan susu bubuk

Cara membuat yoghurt dari susu bubuk:

1. Tuang 4 gelas isi air matang dan 12 sendok makan susu bubuk ke dalam panci. Lalu aduk sampai benar-benar rata campur (supaya lebih rata, 1 gelas air + 3 sendok susu bubuk diaduk, lalu tuang ke dalam panci, begitu selanjutnya sampai 4 gelas)

2. Panaskan panci berisi susu di atas kompor, tunggu sampai susu mulai keliatan bintik-bintik (atau sekitar 2-3 menit)

3. Matikan kompor lalu tuang ke dalam panci lain yang ada tutupnya

4. Diamkan sampai uap tidak ada lagi.

5. Setelah itu, tuang yoghurt ke dalam susu, aduk sampai rata

6. Kemudian tutup dengan rapat dan tutup kemudian dengan kain

7. Letakkan panci tersebut ke sudut ruangan yang suhunya stabil .

8. Diamkan sampai 10 jam lebih.

9. Setelah itu Yoghurt sudah bisa dinikmati.

Bahan:

2 liter susu murni, semakin segar semakin baik

¼ cangkir krim kental (opsional)

3 sampai 4 sendok makan yoghurt susu murni dengan kultur hidup dan aktif.

Cara membuat yoghurt creamy:

1. Gosokkan es batu ke bagian dalam panci untuk mencegah hangus (atau bilas bagian dalam panci dengan air dingin). Tambahkan susu dan krim dan didihkan, sampai gelembung terbentuk di sekitar tepinya, 180 sampai 200 derajat. Aduk susu sesekali saat memanas.

2. Angkat panci dari api dan dinginkan sampai terasa hangat. Tes dengan memasukkan jari ke dalam susu. Kamu bisa memindahkan susu ke gelas atau mangkuk keramik, atau dapat membiarkannya di dalam panci.

3. Pindahkan 1/2 cangkir susu hangat ke dalam mangkuk kecil dan kocok dengan yoghurt sampai lembut. Aduk kembali campuran yoghurt-susu ke dalam sisa panci berisi susu hangat.

4. Tutup panci atau wadah tersebut dengan rapat. Jaga agar panci tetap hangat dengan membungkusnya dengan handuk besar, atau meletakkannya di atas bantal pemanas, atau pindah ke tempat yang hangat. Kamu juga bisa menaruhnya di atas lemari es yang cenderung hangat.

5. Biarkan yoghurt selama 6 sampai 12 jam, sampai yoghurt kental dan memiliki rasa yang tajam. Semakin lama ia dibiarkan, semakin tebal dan tajam rasanya. Pindahkan panci ke lemari es dan dinginkan setidaknya selama 4 jam; yoghurt akan terus mengental saat dingin.