Sukses

12 Cara Mereview Jurnal, Ketahui Langkah Tepatnya

Cara mereview jurnal tidak sulit, berikut langkahnya.

Liputan6.com, Jakarta Cara mereview jurnal tidak bisa sembarangan. Sebab, review jurnal adalah sebuah ulasan pada sebuah jurnal agar dapat mengetahui kualitasnya. Cara review jurnal umum dilakukan oleh orang yang sudah menguasai bidang dari bahasan jurnal tersebut.

Dalam bidang pendidikan, review jurnal lebih mengarah para pengembangan ilmu pengetahuan. Memahami cara mereview jurnal adalah langkah yang perlu dilakukan dalam kegiatan akademik, dan dibutuhkan untuk mencari referensi pendukung maupun memelajari sebuah penelitian yang sudah ada dan diterbitkan jadi jurnal ilmiah.

Cara mereview jurnal juga akan melatih pemahaman dan mencari pokok-pokok yang disajikan dalam sebuah jurnal. Namun, cara mereview jurnal ada beberapa ketentuan yang harus dilakukan. Pasalnya cara mereview jurnal harus berimbang, menyeluruh, serta konstruktif.

Berikut Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber, bagaimana cara mereview jurnal yang tepat, Senin (1/3/2021).

2 dari 5 halaman

Cara Mereview Jurnal

1. Baca sekilas

Lihat artikel jurnal dan coba telusuri logikanya. Baca judul, abstrak, serta tajuk untuk mengetahui bagaimana jurnal ini disusun. Dalam skim cepat dan awal ini, identifikasi pertanyaan atau masalah yang dibahas jurnal tersebut.

Setelah membaca sekilas, baca jurnal dari awal sampai akhir untuk mengembangkan kesan keseluruhan. Pada tahap ini, identifikasi tesis, atau argumen utama, sorot atau garis bawahi yang dinyatakan dalam pendahuluan dan kesimpulan.

 

2. Kenali gaya publikasi

Cara mereview jurnal juga perlu memeriksa format dan pedoman gaya publikasi. Membiasakan diri dengan standar publikasi akan memberi gambaran tentang cara mengevaluasi jurnal dan menyusun review. Membiasakan diri dengan format dan pedoman gaya sangat penting jika belum pernah menerbitkan jurnal itu sebelumnya.

Contohnya, jurnal mungkin mengharuskan untuk merekomendasikan jurnal untuk diterbitkan, memenuhi hitungan kata tertentu, atau menyediakan revisi yang harus dibuat oleh penulisnya.

 

3. Pelajari metodenya

Cara mereview jurnal yang tak kalah penting yaitu memahami metode penelitan. Bayangkan cara lain yang mungkin untuk menyiapkan eksperimen atau menyusun penelitian, dan catat perbaikan apa pun yang dapat dilakukan oleh penulis.

3 dari 5 halaman

Cara Mereview Jurnal

4. Baca ulang dan buat catatan

Cara mereview jurnal selanjutnya dengan membuat catatan penting. Setelah membaca secara lengkap, simak artikelnya bagian demi bagian. Kamu dapat mencetak salinan dan menulis catatan dan komentar di margin. Jika kamu lebih suka bekerja dengan salinan digital, tulis catatan dan komentarmu di dokumen Word.

Sembari membaca lebih dekat, ukur apakah dan seberapa baik jurnal tersebut menyelesaikan masalah utamanya. Pada tahap ini, catat setiap inkonsistensi terminologis, masalah penyusunan, kesalahan ketik, dan masalah format.

 

5. Tentukan kualitas abstrak dan pendahuluan memetakan jurnal

Perhatikan abstrak dan pendahuluan secara rinci, kemudian cari jawaban dari pertanyaan berikut:

- Seberapa baik abstrak merangkum artikel, masalah yang dibahas, teknik, hasil, dan signifikansinya?

- Apakah pendahuluan memetakan struktur artikel?

- Apakah dengan jelas meletakkan dasar-dasarnya?

 

6. Perhatikan gaya penulisan

Cara mereview jurnal selanjutnya dengan mengevaluasi gaya bahasa. Meski dimaksudkan untuk khalayak khusus, gaya penulisan jurnal harus jelas, ringkas, dan benar. Evaluasi gaya dengan bertanya pada diri sendiri hal-hal berikut:

- Apakah bahasanya jelas dan tidak ambigu, atau apakah jargon yang berlebihan mengganggu kemampuannya untuk membuat argumen?

- Apakah ada tempat yang terlalu bertele-tele? Adakah ide yang dapat dinyatakan dengan cara yang lebih sederhana?

- Apakah tata bahasa, tanda baca, dan terminologi sudah benar?

4 dari 5 halaman

Cara Mereview Jurnal

7. Evaluasi referensi jurnal dan tinjauan pustaka

Cara mereview jurnal selanjutnya adalah mengevaluasi referensi. Sebagian besar artikel jurnal mencakup tinjauan literatur yang ada sejak awal dan, di seluruh, mengutip karya ilmiah sebelumnya. Tentukan apakah sumber yang dirujuk terpercaya, seberapa baik tinjauan pustaka merangkum sumber, dan apakah sumber tersebut menempatkan artikel dalam bidang penelitian atau hanya mencantumkan nama-nama terkenal. Jika perlu, luangkan waktu untuk mempelajari salinan sumber jurnal agar dapat lebih memahami literatur topik yang ada.

 

8. Nilai bagaimana artikel menyajikan data dan hasil

Amati apakah tabel, diagram, legenda, dan alat bantu visual lainnya mengatur informasi secara efektif. Apakah bagian hasil dan diskusi meringkas dan menafsirkan data dengan jelas? Apakah tabel dan gambar memiliki tujuan atau berlebihan?

 

9. Evaluasi bukti dan analisis non-ilmiah

Untuk jurnal non-ilmiah, tentukan seberapa baik artikel tersebut menyajikan bukti yang mendukung argumennya. Apakah bukti tersebut relevan, dan apakah jurnal tersebut menganalisis dan menafsirkan bukti secara meyakinkan?

 

5 dari 5 halaman

Cara Mereview Jurnal

10. Buat garis besar review

Cara mereview jurnal dalam tahap penulisan yang pertama adalah membuat garis besar review. Lihat kembali catatan yang kamu buat dalam evaluasi bagian demi bagian. Buat tesis, lalu uraikan bagaimana kamu ingin mendukung tesismu dalam badan review. Sertakan contoh spesifik yang merujuk pada kekuatan dan kelemahan yang dicatat dalam evaluasi.

Tesis dan bukti harus konstruktif dan dalam. Tunjukkan kekuatan dan kelemahan, dan usulkan solusi alternatif alih-alih hanya berfokus pada kelemahan.

 

11. Tulis draf pertama review

Berikut ini pedomann umum dalam membuat draf review:

- Pendahuluan merangkum artikel dan menyatakan tesis.

- Isi memberikan contoh spesifik dari teks yang mendukung tesis.

- Kesimpulan merangkum ulasan, menyatakan kembali tesis, dan menawarkan saran untuk penelitian di masa mendatang.

 

12. Periksa seluruh review

Setelah menulis draf pertama, periksa kesalahan ketik dan pastikan tata bahasa dan tanda baca. Cobalah membaca karyamu seolah-olah kamu adalah orang lain. Apakah kritikmu adil dan seimbang, dan apakah contoh yang kamu masukkan mendukung argumenmu?

Pastikan tulisan jelas, ringkas, dan logis. Jika memungkinkan, mintalah seseorang yang akrab dengan topik tersebut untuk membaca drafmu dan minta umpan balik.