Produktivitas Adalah Menghasilkan dengan Sedikit Waktu dan Usaha, Pahami Pemengaruhnya

Handoko

Produktivitas adalah sebuah hubungan antara masukan-masukan dan keluaran-keluaran suatu sistem produktif.

Sedarmayanti

Produktivitas adalah segala sesuatu keinginan dan upaya dari manusia untuk dapat meningkatkan kualitas dalam kehidupannya dan penghidupan di segala aspek bidang.

Widwoyo dan Mu’thi

Produktivitas adalah segala bentuk rasio antara keluaran dan masukan. Masukan di sini adalah semua sumber daya yang digunakan untuk menghasilkan keluaran, seperti bahan baku, energi dan tenaga kerja.

Smith dan Wekeley

Produktivitas adalah produksi atau output yang dihasilkan dalam satu kesatuan waktu untuk input.

Sinungan

Produktivitas sebagai hubungan antara hasil nyata maupun fisik (barang-barang atau jasa) dengan masukan yang sebenarnya.

Webster

Produktivitas adalah sebuah keluaran fisik per uni dari usaha produksi dengan tingkat efektivitas dari manajemen industri dalam penggunaan fasilitas produksi, serta tingkat efektivitas dari penggunaan tenaga kerja dan peralatan.

Peter F Drucker

Produktivitas adalah sebuah keseimbangan antara seluruh faktor-faktor yang akan memberikan keluaran yang banyak melalui pengeluaran yang lebih hemat.

Revianto

Produktivitas adalah sebuah konsep yang menunjukkan adanya kaitan antara hasil kerja dengan satuan waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk seorang tenaga kerja.

Produktif seolah menjadi kata dasar dari istilah produktivitas. Produktivitas adalah bentuk kegiatan produksi, barang maupun jasa dengan hasil tertentu.

Produktivitas adalah upaya mendapatkan hasil dengan dedikasi waktu dan usaha yang sedikit. Dapat dikatakan bahwa produktivitas adalah bekerja dengan cerdas, karena hanya membutuhkan sedikit waktu tetapi hasilnya maksimal.

Produktivitas adalah kegiatan yang bukan dilakukan dengan kerja keras. Kegiatan ini dilakukan secara rutin dan tidak memberatkan. Bila dikaitkan dengan waktu, produktivitas adalah memanfaatkan 24 jam dalam satu hari dengan maksimal.

Berdasarkan penuturan para ahli, pengertian produktivitas adalah konsep yang menunjukkan antara hasil kerja dengan satuan waktu. Dapat pula digambarkan, produktivitas adalah mampu menghasilkan keluaran banyak dengan pengeluaran yang lebih hemat.

Produktivitas adalah kegiatan yang dapat dinilai dari perbandingan input dan output. Input memiliki perbandingan lebih besar daripada outputnya. Berikut rumus perhitungan produktivitas:

Produktivitas = Output/Input

Contoh perhitungan produktivitas:

Bidang usaha memanfaatkan 150kg bahan baku plastik untuk menghasilkan produk sebanyak 120kg pada bulan pertama. Untuk bulan kedua, bidang usaha tersebut mengkonsumsi bahan baku dengan jumlah yang sama 150kg dengan hasil lebih banyak, yakni 145kg. Bagaimana perhitungan produktivitas bulan pertama dan kedua bidang usaha tersebut?

Bulan pertama

Produktivitas = Output/Input Produktivitas = 120/150 Produktivitas = 0,8 atau 80%

Bulan kedua

Produktivitas = Output/Input Produktivitas = 145/150 Produktivitas = 0,96 atau 96,67%

Jadi, berdasarkan perhitungan produktivitas badan usaha tersebut, ada peningkatan. Produktivitasnya adalah meningkat dari 80% menjadi 96.67%. Inputnya sama, tetapi dapat menghasilkan lebih banyak.

Produktivitas adalah kegiatan yang dipengaruhi oleh beberapa hal. Tentu saja untuk bisa meningkatkan efisiensi waktu dan tenaga yang dikeluarkan agar bisa menghasilkan dengan maksimal. Berikut faktor pemengaruh produktivitas melansir dari laman ilmumanajemenindustri.com:

Teknis

Meliputi penentuan lokasi, tata letak dan ukuran pabrik atau mesin produksi yang tepat, penggunaan mesin dan peralatan yang benar, teknis penelitian, dan pengembangan serta penerapan komputerisasi dan otomatisasi pada produksi yang bersangkutan. Jika perusahaan menggunakan teknologi terbaru dengan tepat, maka produktivitas adalah akan semakin tinggi.

Produksi

Meliputi perencanaan, pengkordinasian, dan pengendalian produksi, penggunaan bahan baku yang berkualitas baik serta penyederhanaan dan standarisasi proses produksi. Jika semua faktor produksi dapat berjalan dengan baik maka akan meningkatkan produktivitas.

Organisasi

Berkaitan dengan jenis organisasi yang digunakan, pendefinisian dengan jelas otoritas dan tanggung jawab setiap individu dan departemen serta pembagian kerja dan spesialitas terhadap pekerjaan yang dilakukan.

Personil

Individu atau tenaga kerja yang tepat harus ditempatkan di posisi yang tepat pula. Tenaga kerja yang lulus seleksi harus diberi pelatihan dan pengembangan yang tepat serta memberikan kondisi dan lingkungan kerja yang baik.

Individu yang telah menjadi karyawan ini harus termotivasi dengan baik, secara finansial maupun motivasi non-finansial. Keamanan pekerjaan, kesempatan memberikan saran atau pendapat dan kesempatan.

Finansial

Keuangan merupakan darah dari sebuah bisnis, harus terdapat perencanaan dan pengendalian keuangan yang baik terhadap keuangan atau modal kerja. Penggunaan modal atau pemborosan keuangan harus dihindari.

Manajemen harus memperhitungkan dengan baik pengembalian atas modal yang mereka investasikan. Keuangan yang dikelola dengan baik akan meningkatkan produktivitas sebuah perusahaan atau organisasi.

Manajemen

Suatu manajemen yang bersifat ilmiah, profesional, berorientasi masa depan, tulus, dan kompeten akan secara positif mempengaruhi produktivitas.

Manajemen yang dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya yang tersedia untuk mendapatkan hasil yang maksimal dengan biaya terendah.

Menggunakan teknik produksi terbaru, memberikan lingkungan kerja yang baik dan selalu memotivasi karyawannya akan secara signifikan meningkatkan produktivitas organisasinya.

Pemerintah

Peraturan dan Kebijakan pemerintah seperti peraturan ketenagakerjaan, kebijakan fiskal yang meliputi suku bunga dan perpajakan akan sangat berpengaruh pada produktivitas suatu organisasi.

Manajemen organisasi yang memiliki pengetahuan tentang peraturan dan kebijakan pemerintah serta menjaga hubungan yang baik dengan pemerintah akan dapat meningkatkan produktivitas organisasinya.

Lokasi

Produktivitas kerja suatu organisasi sangat tergantung pada lokasi dimana organisasi tersebut berada. Faktor lokasi tersebut diantaranya seperti fasilitas infrastruktur, kedekatan dengan pasar, kedekatan dengan sumber bahan baku, tenaga kerja yang terampil dan lain-lainnya.