Liputan6.com, Jakarta Jenis-jenis drama perlu dikenali, baik dari segi penyajian lakon, berdasarkan bentuk penyampaiannya, ataupun berdasarkan naskahnya. Drama adalah jenis karya sastra yang menggambarkan kehidupan manusia dengan gerak. Menonton pertunjukan drama dapat menjadi hiburan untuk melepaskan penat bagi banyak orang.
Kata drama berasal dari bahasa Yunani, dran yang berarti berbuat, to act atau to do. Literatur lain menjelaskan bahwa drama berasal dari bahasa Yunani “draomain” yang berarti: berlaku, bertindak, atau bereaksi.
Advertisement
Baca Juga
Sementara itu, menurut KBBI drama adalah komposisi syair atau prosa yang diharapkan dapat menggambarkan kehidupan atau watak melalui tingkah laku atau dialog yang dipentaskan. Lantaran menggambarkan perilaku manusia dalam kehidupan sehari-hari, drama memiliki konflik yang dapat menghibur penonton.
Jenis-jenis drama memiliki fungsi dan tujuan tersendiri yang berbeda-beda. Kamu bisa memilih jenis drama yang paling sesuai dengan keinginan untuk ditonton. Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (18/5/2021) tentang jenis-jenis drama.
Jenis-Jenis Drama Berdasarkan Penyajian Lakon
Tragedi
Tragedi merupakan jenis-jenis drama yang menyampaikan kisah-kisah ataupun cerita tentang kesedihan. Biasanya, drama jenis ini mengangkat tema berunsur gelap seperti tentang kematian, bencana, serta penderitaan.
Umumnya, tokoh protagonis dalam drama jenis ini akan memiliki kisah yang berakhir tragis seperti kesialan, ketidak beruntungan, dan lain sebagainya. Beberapa contoh drama jenis ini seperti Oedipus Rex yang menceritakan tentang seseorang yang membunuh ayah kandungnya sendiri dan kemudian menikahi ibu kandungnya sendiri.
Komedi
Drama komedi merupakan salah satu dari jenis-jenis drama yang memiliki sifat menghibur. Hal ini dikarenakan drama tersebut menggunakan unsru jenaka di dalamnya. Di dalam sebuah skenario drama komedi, didapatkan dialog lucu yang menyinggung dan biasanya memiliki akhir cerita yang bahagia.
Begitu juga dengan para tokoh yang memainkan drama komedi. Mereka memiliki karakter yang lucu, jenaka, dan bijaksana. Tujuan jenis drama komedi ini dibuat untuk dapat memberikan hiburan pada penonton. Contoh jenis drama komedi yang bisa kamu saksikan seperti Crazy Rixh Asians.
Tragikomedi
Berbeda dengan komedi, jenis drama tragikomedi merupakan penggabungan dari tragedi dengan komedi. Pada tragikomedi cerita yang dibawakan layaknya drama tragedi dan dibawakan dengan cara berlebuhan dan juga terdapat bagian selingan komedi. Tak menutup kemungkinan tragekomedi berakhiran dengan kisah yang menyenangkan. Contoh jenis drama tragekomedi seperti Inside Out.
Opera
Jenis-jenis drama berikutnya adalah opera. Jenis drama ini disampaikan dengan cara dinyanyikan serta diiringi oleh musik. Drama jenis. Biasanya opera dimainkan oleh penyanyi dan diiringi orchestra lengkap. Contoh drama opera bisa dilihat pada Hair, Rent, Wicked, The Fantasticks, dan lain sebagainya.
Farce
Farce merupakan jenis drama yang menyerupai dagelan, namun tidak sepenuhnya berisikan dagelan. Drama ini biasanya berisi tentang kejadian yang ditanggapi secara berlebihan serta humor slapstick. Alur pada cerita disusun didasarkan pada pengembangan situasi pada tokohnya.
Adegan di dalam drama sering dibuat terlalu berlebihan dan komedi yang melibatkan kontak fisik. Pada jenis drama frace ini sering dikenal dengan sebutan komedi picisan. Salah satu contoh farce terkenal adalah drama karya Oscar Wilde yang berjudul The Importance of Being Earnest.
Sendratari
Tablo merupakan jenis drama yang memadukan seni peran dengan seni tari. Biasanya aktris dan aktor yang memainkan drama ini mengucapkan dialog secara biasa, namun pada bagian-bagian penting suatu drama seperti peperangan, adegan bermesraan disampaikan lewat tarian. Salah satu sendratari yang terkenal di Indonesia adalah Sendratari Ramayana yang biasanya dipentaskan di pelataran Candi Prambanan.
Tablo
Tablo merupakan jenis drama yang dalam penyajiannya lebih mengutamakan gerak gerik dari pemainnya. Pemain-pemain tersebut tidak mengucapkan dialog, namun menyampaikan pesannya lewat gerakan yang di dalamnya terkandung banyak arti. Contoh pertunjukan tablo ini biasanya dilakukan di jurusan seni dan teater.
Kolosal
Jenis drama kolosal mengangkat kisah-kisah tentang perjuangan, maupun latar tantang zaman kerajaan. Contoh dari jenis drama kolosal ini seperti Angling Drama dan Mahabharata.
Advertisement
Jenis-Jenis Drama Berdasarkan Bentuk Penyampaian
- Drama panggung; merupakan jenis drama yang dipentaskan secara langsung di atas panggung.
- Drama radio; merupakan jenis drama yang diperdengarkan lewat radio.
- Drama televisi; merupakan drama yang disiarkan lewat stasiun tv. Biasanya tayangan jenis ini seperti sinetron dan ftv.
- Drama film; pembuatan drama film mirip dengan drama televisi. Namun biasanya tema yang digunakan lebih spektakuler dan pertunjukannya diputar di bioskop.
- Drama wayang; merupakan drama yang penyajiannya menggunakan sarana wayang untuk menggantikan aktris dan aktor. Di mana wayang tersebut digerakkan oleh seorang dalang.
- Drama boneka; jenis drama ini hampir mirip dengan drama wayang. Hanya saja, media yang digunakan dalam penyampaian ceritanya berupa boneka yang dapat dimainkan oleh satu atau beberapa orang.
Jenis-Jenis Drama Berdasarkan Naskahnya
- Drama tadisional; merupakan drama yang tidak menggunakan naskah. Pemain biasanya hanya diberikan gambaran umum tentang jalan ceritanya saja. Sedangkan di setiap adegan yang dipentaskan merupakan hasil kreativitas antar pemainnya.
- Drama modern; merupakan jenis drama yang menggunakan naskah. Kamu tentunya sudah tidak asing lagi dengan drama jenis ini.
Advertisement