Sukses

Budget Pas-Pasan, Pasangan Pengantin Ini Minta Tamu Undangan Cuci Piring Sendiri

Budget habis untuk baju pengantin, pasangan tak sanggup bayar pekerja.

Liputan6.com, Jakarta Setiap pasangan pasti ingin acara pernikahannya digelar dengan meriah dan menjadi kenangan yang tak terlupakan. Terlebih lagi bagi para keluarga besar dan juga para tamu undangan yang hadir.

Agar acara pernikahan berjalan lancar sesuai dengan harapan, butuh adanya persiapan yang matang serta biaya yang cukup. Memang tak bisa dipungkiri jika biaya merupakan faktor yang penting agar acara berjalan dengan baik.

Jika tidak, maka bisa saja terjadi kejadian yang justru merugikan orang lain. Seperti acara pernikahan pasangan berikut ini. Lantaran budget mereka telah habis untuk busana pernikahan, pasangan ini menganjurkan para tamu undangan untuk mencuci pring mereka sendiri usai makan di acara mereka.

Kejadian itu pun sontak menjadi perbincangan usai dibagikan di media sosial. Terlebih lagi netizen yang membagikan kisah itu menyebutkan jika acara tersebut digelar secara mewah dengan dekorasi yang indah.

2 dari 3 halaman

Minta Tamu Undangan Cuci Piring

Dilansir dari Siakapkeli oleh Liputan6.com, Rabu (6/7/2021) seorang netizen membagikan kisahnya saat menghadiri acara pernikahan melalui media sosial. Dalam tulisannya, ia menceritakan jika pasangan yang menikah itu membuat aturan bagi tamu undangan untuk mencuci piring mereka sendiri setelaah makan.

Ia dan kesembilan temannya pun terkejut dengan imbauan tersebut. Si wanita ini juga menyebutkan jika pasangan tersebut dikabarkan telah menghabiskan budget mereka untuk busana pengantin. Sehingga tak sanggup lagi membayar seorang pekerja untuk mencuci piring.

"Pengantin lelaki dan wanita itu telah menggunakan sebagian besar belanja pernikahan mereka untuk gedung serta gaun pengantin perempuan itu, jadi mereka taak mampu untuk mencari tukang cuci sendiri." tulis wanita tersebut di media sosialnya.

3 dari 3 halaman

Terpaksa Cuci Piring Sendiri

Awalnyaa mereka daatang kemudian memberikaan selamat serta bersalaman dengan pengantin. Tak lama mereka pun menikmati hidangan. Setelah selesai, ia dan beberapa temannya diaanggil oleh pengiring pengantin ke dapur.

Di dapur tersebut tak terdapat AC dan hanya terlihat tumpukan piring, cangkir dan gelas kotor. Pengiring pengantin itu mengatakan jika mereka perlu mencucinya sendiri.

“Ternyata salah satu bagian dari perjanjian dengan pihak katering adalah, jika mereka tidak mengembalikan piring dan gelas dalam keadaan bersih, mereka akan kehilangan uang titipan. Karena tidak mempekerjakan siapa pun, maka saya dan 9 tamu lainnya harus mencucinya,” lanjutnya.

Parahnya, pasangan tersebut juga gagal menyediakan makanan yang cukup untuk semua tamu yang hadir di acara tersebut. Ketika si wanita memberitahu ibu pengantin jika makanannya tak cukup, ia justru menjawab pilih saja makanan yang masih ada.