Liputan6.com, Jakarta Revolusi adalah bentuk perubahan sosial yang tidak dapat dihindari dalam kehidupan manusia. Perubahan sosial ini bersifat fundamental dan berlangsung dengan waktu yang cepat. Perubahan ini dapat terjadi dengan adanya kekerasan ataupun tidak.
Sementara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, pengertian revolusi adalah perubahan ketatatnegaraan (pemerintahan atau keadaan sosial) yang dilakukan dengan kekerasan, seperti dengan perlawanan bersenjata.
Advertisement
Baca Juga
Revolusi dapat dipicu oleh keinginan masyarakat untuk mengadakan perubahan. Keinginan tersebut biasanya muncul karena perasaan tidak puas terhadap situasi yang ada. Sehingga, masyarakat menginginkan perubahan untuk mencapai keadaan yang lebih baik.
Berikut ini ulasan mengenai pengertian revolusi menurut para ahli, beserta macam dan penyebab terjadinya yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (13/12/2021)
Mengenal Revolusi
Revolusi adalah perubahan sosial budaya yang berlangsung cepat dan menyangkut pokok-pokok kehidupan masyarakat. Revolusi terbagi menjadi dua macam, yaitu revolusi direncanakan dan tidak direncanakan. Keduanya dapat membawa perubahan total dalam kehidupan masyarakat. Baik dalam bidang ekonomi, politik, budaya, kepribadian manusia, dan sebagainya.
Secara umum, revolusi adalah perubahan yang terjadi secara cepat serta tidak direncanakan. Karena tidak adanya rencana inilah yang akhirnya membuat revolusi dapat memicu adanya ketegangan atau konflik di awal mulainya revolusi.
Seperti yang telah dijelaskan di atas, revolusi dapat terjadi karena adanya suatu hal baru ataupun adanya anggapan bahwa sesuatu yang lama tidak berfungsi lagi. Selain itu, kebutuhan manusia yang tidak terbatas akan membuatnya melakukan suatu hal untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Advertisement
Pengertian Revolusi Menurut Para Ahli
Setelah mengetahui pengertian revolusi secara umum. Berikut ini ada sejumlah pendapat mengenai pengertian revolusi menurut para ahli, yaitu:
Funk & Wagnalls New Encyclopedia
Revolusi adalah sebuah perubahan sosial atau politik dengan memakai tindakan secara paksa, dipengaruhi oleh kekejaman dan bentrok senjata.
Kingsley Davis
Revolusi adalah perubahan-perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakatnya.
Selo Soemardjan
Revolusi adalah segala perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan didalam suatu masyarakat, yang memengaruhi sistem sosialnya, termasuk didalamnya nilai-nilai, sikap-sikap, dan pola-pola peri kelakuan diantara kelompok-kelompok dalam masyarakatnya.
Macam-Macam Revolusi
Berikut ini ada beberapa macam-macam revolusi, diantaranya:
1. Revolusi Industri
Revolusi Industri merupakan sebuah perkembangan teknologi yang terjadi antara tahun 1750-1850. Revolusi industri mengubah kegiatan di bidang pertanian, manufaktur, pertambangan, transportasi, dan teknologi.
2. Revolusi Pendidikan
Revoluasi pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan.
3. Revolusi Mental
Revolusi mental adalah gerakan nasional yang menekankan pada tiga nilai utama; yaitu integritas, etos kerja, dan gotong royong. Gerakan revolusi mental harus dilaksanakan mulai dari diri sendiri, ke keluarga, dan meluas ke lingkungan sekitar.
4. Revolusi Bumi
Revolusi bumi adalah pergerakan bumi mengelilingi matahari. Pergerakan ini terjadi secara terus menerus dan bumi mengintari matahari sesuai garis orbitnya. Menurut KBBI, revolusi bumi adalah peredaran bumi dan planet-planet lain dalam mengelilingi matahari. Sehingga, belahan bumi mengalami perbedaan waktu dan juga posisi. Perbedaan inilah yang melatarbelakangi adanya perubahan pada alam.
5. Revolusi Budaya
Pengertian revoslusi budaya adalah perubahan secara menyeluruh suatu budaya dan sosial suatu masyarakat dalam jangka waktu yang sangat cepat. Revolusi kebudayaan dapat terjadi akibat perubahan internal maupun ekternal yang terjadi dalam masyarakat. Awal mula terjadinya revolusi budaya ialah dari tahun 1966 hingga 1976 yang dipimpin oleh Komunis Mao Zedong, yang saat itu menyebut revolusi budaya sebagai geralan sosial politik Tiongkok.
Advertisement
Penyebab Terjadinya Revolusi
Jika dilihat dari segi sosiologis, terdapat beberapa penyebab terjadinya revolusi. Berikut ini penjelasannya, yaitu:
1. Keinginan untuk Mengadakan Perubahan
Revolusi dapat dipicu oleh keinginan masyarakat untuk mengadakan perubahan. Keinginan tersebut biasanya muncul karena perasaan tidak puas terhadap situasi yang ada. Sehingga, masyarakat menginginkan perubahan untuk mencapai keadaan yang lebih baik. Contoh: Revolusi Perancis.
2. Individu atau Kelompok yang Memancing Perubahan
Untuk mengalami perubahan sosial atau revoslusi ini, harus ada seseorang atau sekelompok orang yang mampu memimpin perubahan dalam masyarakat. Pemimpin itu juga harus menampung aspirasi rakyat menjadi program kerja. Contoh: Revolusi kemerdekaan tanah air yang dipimpin tokoh pemimpin nasional.
3. Ada Tujuan Konkret
Perubahan sosial atau revolusi dapat timbul jika ada tujuan konkret yang hendak dicapai. Ini artinya, tujuan itu bisa dilihat oleh masyarakat dan dilengkapi dengan ideologi tertentu.
4. Momentum yang Tepat
Diperlukan momentum yang tepat untuk mengadakan revolusi di masyarakat. Contoh: Revolusi kemerdekaan Indonesia yang dipicu oleh keinginan rakyat yang bosan menderita di bawah penjajahan. Keinginan ini dibarengi dengan kemunculan tokoh nasional yang mampu menampung aspirasi masyarakat.