10 Ciri-Ciri Coelenterata, Klasifikasi, dan Struktur Tubuhnya

Bagaimana ciri-ciri coelenterata yang bisa diamati dan dipahami? Dalam buku berjudul Mengenal Coelenterata oleh Eko Wahyono, ciri-ciri coelenterata berupa:

1. Ciri-ciri coelenterata adalah memiliki bentuk tubuh simetri radial.

2. Ciri-ciri coelenterata adalah bagian tubuhnya terdiri atas dua lapisan atau diploblastik dan memiliki sel penyengat.

3. Ciri-ciri coelenterata adalah memiliki mulut yang dikelilingi oleh tentakel dan tidak memiliki anus.

4. Ciri-ciri coelenterata adalah memiliki sistem pencernaan hanya berupa rongga gastrovaskuler.

5. Ciri-ciri coelenterata adalah mempunyai satu lubang tubuh yang berfungsi sebagai mulut sekaligus anus.

6. Ciri-ciri coelenterata adalah memiliki dua variasi bentuk hidup, yaitu diam/sesil yang disebut polip dan bergerak/motil yang disebut medusa.

7. Ciri-ciri coelenterata adalah organisme karnivora atau pemakan daging menggunakan tentakelnya.

8. Ciri-ciri coelenterata adalah pada tentakel, terdapat sel unik bernama cnidocytes sebagai alat pertahanan diri dan menangkap mangsa.

9. Ciri-ciri coelenterata adalah mayoritas hidup di perairan laut, hanya beberapa spesies yang hidup di perairan tawar.

10. Ciri-ciri coelenterata adalah hidup di perairan dangkal dan melekat pada substrat atau berenang bebas.

Coelenterata diklasifikasikan menjadi tiga kelas, yakni hydrozoa, scyphozoa, dan anthozoa. Dalam buku berjudul Buku Saku Biologi SMA Kelas X Porifera Vs Coelenterata oleh Kusnadi, ciri-ciri coelenterata berdasarkan klasifikasi kelas adalah:

1. Kelas Hydrozoa

- Ciri-ciri coelenterata hydrozoa adalah ada yang hidup soliter artau berkoloni;

- Ciri-ciri coelenterata hydrozoa adalah siklus hidupnya terdiri dari fase polip dan fase medusa;

- Ciri-ciri coelenterata hydrozoa adalah rongga gastrovaskuler tidak dilengkapi stomodeum dan mesentrium, maupun sel-sel jelatang;

- Ciri-ciri coelenterata hydrozoa adalah lapisan mesoglea merupakan lapisan non selular yang bentuknya pasta;

- Ciri-ciri coelenterata hydrozoa adalah gonadnya ditemukan dalam lapisan epidermis;

- Contoh: Hydra sp, Obelia sp, Physalia pelagica.

2. Kelas Scyphozoa

- Ciri-ciri coelenterata scyphozoa adalah tubuhnya menyerupai mangkuk;

- Ciri-ciri coelenterata scyphozoa adalah siklus hidupnya terdiri dari fase polip dan fase medusa, akan tetapi fase medusa lebih menonjol;

- Contoh: Pericolpa quadrigata, Lucernaria dan Aurelia aurita (ubur-ubur).

3. Kelas Anthozoa

- Ciri-ciri coelenterata anthozoa adalah Bentuknya menyerupai bunga

- Ciri-ciri coelenterata anthozoa adalah fase medusanya telah tereduksi sehingga hanya ada fase polipnya saja;

- Ciri-ciri coelenterata anthozoa adalah lapisan mesoglea bersifat selular;

- Contoh:

Metridium (anemon laut), Tubifora musica (karang suling), Antipathes dichotoma, Gorgonia Flagellum (kipas laut), Arcophora sp, Meandrina sp, Fungia sp, Astrangia danae, Renilla reniformis.

Bagaimana struktur tubuh coelenterata itu? Coelenterata memiliki dua bentuk tubuh, yakni polip dan medusa. Ini penjelasan struktur tubuh coelenterata yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:

Coelenterata yang polip, hidupnya tidak bebas atau hanya menempel pada suatu substrat tertentu. Berbentuk silindris, bagian proksimal melekat, bagian distal memiliki mulut yang dilingkupi tentakel, berkoloni, serta gonad dapat eksternal maupun internal.

Sementara coelenterata yang medusa hidupnya bebas karena memiliki kemampuan untuk berenang. Berbentuk menyerupai payung atau lonceng dengan tentakel yang menggantung di permukaan.

Stuktur secara umum dari coelenterata:

1. Struktur tubuh coelenterata adalah terbagi atas ektoderm atau lapisan luar (epidermis) dan endoderm atau lapisan dalam (gastrodermis)

2. Pada kedua lapisan tersebut terdapat mesoglea yang berfungsi sebagai kerangka hidrostatik.

3. Berperan untuk pertahanan tubuh, selain itu tentakelnya berfungsi untuk menangkap makanan atau mencari makanan.

4. Struktur tubuh pada sistem pencernaannya tergolong ke dalam sistem gastrovaskuler, peredaran makanan tidak melalui darah melainkan melalui usus.

5. Coelenterata memiliki oskulum yang berfungsi sebagai mulut dan anus.

Peranan dari coelenterata seperti ubur-ubur dimanfaatkan untuk tepung ubur-ubur, kosmetik, dan bahan makanan lainnya. Sementara coelenterata seperti karang atol, karang pantai, dan karang penghalang yang ada di pantai memiliki peranan melindungi pantai dari abrasi air laut. Ini berperan pula sebagai tempat persembunyian dan perkembangbiakan hewan laut.