Sukses

6 Makna Sumpah Pemuda bagi Pelajar Indonesia, Kenali Sejarahnya

Sumpah Pemuda adalah sebuah ikrar pemuda-pemudi Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Makna Sumpah Pemuda bagi pelajar memainkan peran penting bagi generasi muda. Sumpah Pemuda adalah sebuah ikrar pemuda-pemudi Indonesia yang mengaku bertumpah darah satu, tanah Indonesia, mengaku berbangsa satu, bangsa Indonesia, dan menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Sumpah Pemuda merupakan hasil putusan dari Kongres Pemuda Kedua pada 28 Oktober 1928.

Sumpah Pemuda menjadi salah satu pemantik semangat memperjuangkan kemerdekaan. Melalui makna Sumpah Pemuda bagi pelajar, persatuan dan kesatuan dapat tercapai. Makna Sumpah Pemuda bagi pelajar merupakan wujud persatuan para pemuda Indonesia. Makna Sumpah Pemuda bagi pelajar dianggap sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan cita-cita berdirinya bangsa Indonesia.

Kini, makna Sumpah Pemuda bagi pelajar menjadi wujud rasa bangga dan cinta tanah air. Makna Sumpah Pemuda bagi pelajar ini tentunya wajib dipahami generasi muda. Berikut makna Sumpah Pemuda bagi pelajar dan sejarahnya, dirangkum Liputan6.com dair berbagai sumber, Selasa (11/1/2022).

2 dari 6 halaman

Sejarah Sumpah Pemuda

Sumpah Pemuda merupakan hasil keputusan dari Kongres Pemuda Kedua yang diselenggarakan oleh 27—28 Oktober 1928 di Jakarta. Gagasan penyelenggaraan Kongres Pemuda Kedua berasal dari Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI). Kongres Pemudai Kedua dilaksanakan di tiga gedung yang berbeda dan dibagi dalam tiga kali rapat.

Kongres Pemuda Kedua diketuai Sugondo Djojopuspito. Mengutip Museum Sumpah Pemuda, berikut sejarah lahirnya Sumpah Pemuda:

Rapat pertama

Rapat pertama Kongres Pemuda Kedua berlangsung pada Sabtu, 27 Oktober 1928, di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond (KJB), Lapangan Banteng. Dalam sambutannya, Soegondo berharap kongres ini dapat memperkuat semangat persatuan dalam sanubari para pemuda. Acara dilanjutkan dengan uraian Muhammad Yamin tentang arti dan hubungan persatuan dengan pemuda.

Rapat kedua

Rapat kedua berlangsung pada Minggu, 28 Oktober 1928, di Gedung Oost-Java Bioscoop, membahas masalah pendidikan. Kedua pembicara, Poernomowoelan dan Sarmidi Mangoensarkoro, sependapat bahwa anak harus mendapat pendidikan kebangsaan, harus pula ada keseimbangan antara pendidikan di sekolah dan di rumah. Anak juga harus dididik secara demokratis.

Rapat ketiga

Rapat ketiga berlangsung pada hari yang sama di gedung Indonesische Clubhuis Kramat. Pada sesi berikutnya, Soenario menjelaskan pentingnya nasionalisme dan demokrasi selain gerakan kepanduan. Sedangkan Ramelan mengemukakan, gerakan kepanduan tidak bisa dipisahkan dari pergerakan nasional. Gerakan kepanduan sejak dini mendidik anak-anak disiplin dan mandiri, hal-hal yang dibutuhkan dalam perjuangan.

3 dari 6 halaman

Isi Sumpah Pemuda

Sebelum kongres ditutup diperdengarkan lagu “Indonesia” karya Wage Rudolf Supratman. Lagu tersebut disambut dengan sangat meriah oleh peserta kongres. Kongres ditutup dengan mengumumkan rumusan hasil kongres, yaitu berupa sumpah setia, Sumpah Pemuda. Sumpah pemuda berisi:

Pertama:

Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.

Kedoea:

Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.

Ketiga:

Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.

 

4 dari 6 halaman

Makna sumpah pemuda bagi pelajar

Menghargai perjuangan bangsa

Makna sumpah pemuda bagi pelajar adalah sebagai wujud menghargai perjuangan bangsa Indonesia memperoleh kemerdekaan. Berkat perjuangan pendiri sekaligus pahlawan bangsa, Indonesia kibi telah mendapatkan hak pendidikan dan kesejahteraan. Sebagai generasi muda, pelajar perlu menghargai perjuangan ini melalui penghayatan sumpah pemuda.

Mencintai Indonesia

Sumpah Pemuda membuat generasi muda lebih mencintai bangsanya. Makna Sumpah Pemuda bisa menggambarkan semangat dan rasa bangga terhadap Indonesia. Hal ini bisa didukung dengan mencintai produk dengan menjunjung tinggi nilai persatuan.

5 dari 6 halaman

Makna sumpah pemuda bagi pelajar

Wujud kebanggaan terhadap bahasa Indonesia

Makna sumpah pemuda bagi pelajar merupakan wujud bangga terhadap bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Hal ini tertuang dalam isi sumpah pemuda ketiga yang berbunyi "Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia". Melalui Sumpah Pemuda, pelajar akan lebih menghargai bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dalam kehidupan sehari-harinya.

Mendukung toleransi

Sumpah Pemuda bisa jadi wujud toleransi untuk mewujudkan persatuan. Indonesia berisi ragam suku dan budaya. Dengan Sumpah Pemuda, generasi muda menjadi lebih menghargai keberagaman bangsanya. Hal ini tertuang dalam isi Sumpah Pemuda pertama dan keduayang berbunyi "Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia." dan "Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia."

6 dari 6 halaman

Makna sumpah pemuda bagi pelajar

Semangat belajar

Makna Sumpah Pemuda bagi pelajar pastinya menumbuhkan semangat belajar dan terus berkarya. Melalui Sumpah Pemuda, semangat untuk terus belajar akan meningkat. Sumpah Pemuda juga mendorong para generasi muda memberikan yang terbaik untuk bangsanya.

Menjunjung nama baik bangsa

Kesadaran akan satu bangsa dapat diwujudkan dengan perasaan dan sikap kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Perilaku bangga sebagai bangsa Indonesia dapat dilakukan dengan cara menjunjung nama baik bangsa dan negara. Tak hanya itu, bisa juga dilakukan dengan meningkatkan nama baik Indonesia melalui perbuatan–perbuatan nyata di masyarakat, serta menggunakan produk dalam negeri.