Liputan6.com, Jakarta Ciri madu asli dan palsu perlu diketahui supaya tidak tertipu. Madu dikenal banyak memiliki segudang khasiat yang sangat baik untuk tubuh. Mulai dari perawatan kulit, membantu menyembuhkan luka, hingga sebagai anti oksidan.
Baca Juga
Advertisement
Madu merupakan bahan nektar yang diperoleh oleh lebah dari bunga-bunga. Kemudian, para lebah membawa nektar ini ke sarang mereka dan mengalami tiga proses pengolahan hingga sampai menjadi madu.
Namun, kebutuhan masyarakat akan madu ini sangat besar. Tak jarang ada oknum-oknum nakal yang mencampuri madu dengan bahan-bahan palsu. Ada madu yang dicampur dengan bahan lain seperti glukosa, dekstrosa, molasses, sirop gula, invert sugar, sirop jagung, pati, tepung, dan sebagainya. Tujuannya adalah untuk mengambil keuntungan lebih. Alih-alih menyehatkan, madu palsu ini justru bisa menimbulkan penyakit.
Berikut ini penjelasan mengenai ciri madu asli dan palsu, serta cara menguji keasliannya yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (17/1/2022).
Ciri-Ciri Madu Asli
Berikut ini ada beberapa ciri madu asli, antara lain:
1. Tidak lengket
2. Memiliki tekstur yang sangat kental
3. Mengalir dengan cepat
4. Tidak mudah larut dalam air
5. Rasa madu asli tidak tertinggal di lidah
6. Tidak berbuih jika dipanaskan
7. Madu asli bisa tampah keruh jika kita lihat secara kasat mata
8. Madu yang asli tidak akan membeku apabila dimasukkan ke dalam freezer
9. Madu asli memiliki aroma seperti wangi bunga atau rerumputan.
Advertisement
Cara Menguji Keaslian Madu Asli dan Palsu
Setelah mengetahui ciri madu asli tanpa campuran yang sudah dijelaskan di atas. Untuk lebih meyakinkan anda, anda dapat menguji keasliannya. Berikut ini cara menguji keaslian madu, antara lain:
1. Menguji Madu dengan Kertas
Untuk membedakan madu asli atau campuran, Anda perlu coba meneteskannya atau menuangkannya ke kertas kosong. Setelah itu cobalah untuk merobek kertas yang sudah Anda tuangkan madu tadi. Kalau kertas tidak mudah robek, maka madu itu benar-benar murni atau asli. Namun sebaliknya, apabila kertas tersebut mudah dirobek, maka madu itu palsu atau sudah ada campurannya.
2. Merebus Madu dengan Menggunakan Sendok
Untuk bisa melihat ciri madu asli tanpa campuran, Anda bisa merebus madu di atas sendok. Caranya, cukup tuangkan madu ke dalam satu sendok. Kemudian panaskan sendok yang sudah terisi madu di atas lilin atau api. Apabila madu tersebut mengeluarkan busa yang cukup banyak dan hampir atau tumpah dari sendok, maka dapat disimpulkan kalau madu tersebut asli atau murni. Namun, jika madu tersebut hanya mengeluarkan sedikit busa, maka madu tersebut bisa dikatakan madu palsu atau telah dicampuri dengan bahan lain di dalamnya.
3. Mencobanya dengan Korek Api
Ciri madu asli lainnya bisa Anda coba dengan melumuri ujung korek api kayu dengan madu. Kemudian gesekkan ujung korek api yang sudah dilumuri dengan madu untuk dinyalakan. Apabila korek api masih menyala setelah dilumuri madu, maka madu tersebut asli. Sedangkan, jika madu itu palsu atau sudah dicampur dengan bahan lain, maka korek api tidak mau menyala.
4. Membekukan Madu
Untuk membuktikan madu itu asli atau tidak, Anda bisa mencobanya dengan memasukkan madu ke dalam freezer. Jika madu tersebut tidak membeku setelah beberapa lama, maka madu tersebut asli. Namun, jika madu yang Anda taru di dalam freezer menjadi beku, maka madu tersebut sudah ada campurannya atau palsu.
5. Meneteskan Madu ke Air
Ciri madu asli tanpa campuran bisa Anda coba dengan memasukkan tetesan madu ke dalam air. Cukup masukkan satu sendok tetesan madu ke dalam air, kalau tetesan madu tersebut tidak tercampur dengan air dan jatuh ke dasar air, maka madu tersebut asli. Sedangkan, tetesan madu yang tercampur atau bahkan terapung dalam air, maka madu tersebut palsu atau sudah ada bahan campurannya.
Â
Cara Menguji Keaslian Madu Asli dan Palsu
6. Cek Menggunakan Ibu Jari
Coba letakkan sedikit madu di ibu jari. Periksa apakah madu tersebut akan tumpah dan menyebar ke jari lain dengan cepat. Jika benar seperti itu, kemungkinan madu tersebut palsu. Madu murni teksturnya kental dan tidak berair. Jika dioleskan tidak akan mudah menetes. Selain itu, rasa madu yang tidak murni dapat bertahan lama karena adanya tambahan gula.
7. Menggunakan Cuka
Campurkan satu sendok makan madu, sedikit air, dan 2-3 tetes sari cuka. Jika campuran ini berbusa, ada kemungkinan besar madu tersebut sudah dipalsukan.Â
8. Tes Menggunakan Kain Putih
Teteskan satu sendok teh madu ke kain putih atau kertas isap. Jika madu langsung meresep hilang dan meninggalkan noda, kemungkinan madu itu palsu. Sebab, madu asli tidak akan terserap atau meninggalkan noda pada kertas.
9. Tes pada Roti
Jika Anda mengoleskan madu murni pada roti, irisannya akan mengeras. Roti dengan madu palsu di atasnya akan tetap lembap.
10. Tes Kuning Telur
Ketika madu murni dicampur dengan kuning telur, kuning telurnya akan tampak seperti sudah matang. Sedangkan untuk madu palsu, mencampurkan kuning telur tidak akan berpengaruh pada kuning telur.
Advertisement