Asmaul Husna al-Qayyum Artinya Yang Maha Mandiri, Ini Contoh Ayatnya dalam Al-Qur’an

Memahami al-Qayyum adalah salah satu nama terbaik lagi indah Allah SWT dari 99 asmaul husna lainnya. Asmaul husna al-Qayyum artinya Yang Maha Mandiri. al-Qayyum artinya Allah SWT ada dengan sendirinya yang menjadi tempat bergantung semua makhluk di muka bumi.

Melansir dari laman resmi Al-Qur’an Indonesia, asmaul husna al-Qayyum artinya berasal dari akar kata q-w-m dalam bahasa Arab Klasik diartikan sebagai: berdiri, bangkit, naik, meninggi untuk memulai, memulai, tiba melalui bangkit, ditetapkan terus berjalan, berada didirikan, dibangun melakukan, melaksanakan, mengelola menjadikannya benar, lurus, akurat, tepat membenarkan, meluruskan.

“Sifat al-Qayyum artinya berarti keberadaan, benar-benar bebas dari ketergantungan pada apa pun atau siapa pun. al-Qayyum artinya Dia yang menjadi tempat dari segalanya berasa. Dia Kekal dan Mandiri,” dijelaskan.

Asmaul husna al-Qayyum artinya Allah SWT maha mengurus dan menjaga semua makhluknya. Hal yang sama dijelaskan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, al-Qayyum artinya yang Maha Berdiri Sendiri, Mandiri, dan tak membutuhkan orang lain. Dalam buku berjudul Rahasia Keajaiban Asmaul Husna oleh Syafi'ie el-Bantanie, al-Qayyum artinya tegak lurus.

Allah SWT hidup lagi kekal, dalam asmaul husna al-Qayyum artinya Dialah yang mengurus alam sementa sendirian. Allah SWT tidak bergantung dengan makhluknya, sebaliknya makhluk-Nya-lah yang harus bergantung pada-Nya karena asmaul husna al-Qayyum.

Dalam kehidupan sehari-hari, bagaimana cara meneladani asmaul husna al-Qayyum artinya Yang Maha Mandiri?

Hal ini dijelaskan dalam buku berjudul Manfaat Dahsyat Dzikir Asmaul Husna oleh Syaifurrahman El-Fati, membaca "Ya Qayyumu" sebanyak-banyaknya di setiap malam, dilengkapi dengan "Yaa Hayuu Yaa Qoyyumu", maka akan dilancarkan rezekinya, dicintai setiap orang, disegani, serta dihormati karena memiliki kewibawaan yang besar.

Cara meneladani asmaul husna al-Qayyum artinya Yang Maha Mandiri bisa dilakukan dengan senantiasa bersikap mandiri dalam mengurus diri sendiri. Hal ini diungkap dalam buku berjudul 99 Kisah Asmaul Husna untuk Membangun Karakter Anak oleh Syafi'ie el-Bantanie.

Guna meneladani sifat Allah dari asmaul husna al-Qayyum artinya Yang Maha Mandiri, seorang muslim harus berusaha hidup mandiri dan sebisa mungkin tidak menggantungkan hidup pada orang lain. Kemudian menggunakan potensi dan karunia yang diberikan Allah SWT secara maksimal untuk memenuhi kebutuhan hidup.

1. Asmaul Husna al-Qayyum artinya dalam Al-Qur’an surat Fathir ayat 15:

“Wahai manusia! Kamulah yang memerlukan Allah; dan Allah Dialah Yang Maha Kaya [tidak memerlukan sesuatu], Maha Terpuji.”

2. Asmaul Husna al-Qayyum artinya dalam Al-Qur’an surat Imran ayat 2:

“Allah SWT, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahahidup, Yang terus-menerus mengurus (makhluk-Nya).”

3. Asmaul Husna al-Qayyum artinya dalam Al-Qur’an surah Ta Ha ayat 111:

“Dan semua wajah tertunduk di hadapan (Allah SWT) Yang Hidup dan Yang Berdiri Sendiri. Sungguh rugi orang yang melakukan kezhaliman.”

4. Asmaul Husna al-Qayyum artinya dalam Al-Qur’an surat Baqarah ayat 255:

“Allah SWT, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Maha Hidup, yang terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya.

Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Mahatinggi, Mahabesar.”