Sukses

Letak Astronomis Indonesia adalah 6° LU - 11° LS 95° BT - 141° BT, Pahami Pengaruhnya

Letak astronomis Indonesia adalah posisi garis lintang dan garis bujur Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Letak astronomis Indonesia adalah posisi yang dipengaruhi oleh garis khayal. Garis khayal ini mungkin lebih dikenal dengan sebutan garis lintang dan bujur. Letak astronomis Indonesia ini merupakan salah satu posisi yang didefinisikan terhadap batasan-batasan yang mengelilingi Indonesia.

Letak astronomis ini pembahasannya biasanya disertai dengan letak geografis. Batasan-batasan ini tentunya perlu dipahami, pasalnya Indonesia merupakan negara kepulauan dengan perbandingan perairan dan daratan 4:1. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki lebih dari 17.000 pulau yang tersusun dari Sabang sampai Merauke.

Letak astronomis Indonesia adalah posisi garis lintang dan garis bujur Indonesia. Dari letak astronomis dan geografis tersebut, kamu tentunya bisa melihat bahwa Indonesia merupakan negara kepulauan yang berada pada posisi strategis.

Berikut Liputan6.com rangkum dari pintar.jatengprov.go.id, Senin (14/3/2022) tentang letak astronomis Indonesia adalah.

2 dari 5 halaman

Letak Astronomis Indonesia adalah

Letak astronomis Indonesia adalah posisi negara Indonesia yang dilihat dari garis khayal, yaitu garis lintang dan garis bujur. Garis khayal atau garis lintang dan garis bujur ini merupakan garis yang sebenarnya tidak ada di permukaan bumi. Garis ini merupakan pengembangan ilmu astronomi pada cabang-cabang ilmu biologi.

Letak astronomis Indonesia adalah berdasarkan garis lintang dan bujur, yaitu:

Garis Lintang

Garis lintang membagi struktur bumi menjadi 2 bagian sama besar yaitu antara utara dan selatan. Garis lintang sejajar dengan garis khayal khatulistiwa (equator) yang membentang hingga kutub selatan dan kutub utara. Letak astronomis Indonesia adalah pada titik 6o Lintang Utara (LU) sampai 11o Lintang Selatan (LS).

Garis Bujur

Garis Bujur membelah bumi secara horizontal, dari barat ke timur. Garis bujur disebut juga dengan garis meridian yang membatasi letak astronomis Indonesia. Letak astronomis Indonesia adalah antara 95o Bujur Timur (BT) – 141o Bujur Timur (BT).

Jadi, letak astronomis Indonesia adalah 6o Lintang Utara (LU) sampai 11o Lintang Selatan (LS) dan 95o Bujur Timur (BT) sampai 141o Bujur Timur (BT). Biasanya, letak astronomis Indonesia adalah ditulis 6o LU 11o LS dan 95o BT – 141o BT).

3 dari 5 halaman

Letak Geografis Indonesia

Letak geografis Indonesia adalah posisi negara Indonesia yang dilihat dari permukaan bumi secara nyata sesuai penampakanalam yang membatasi Indonesia. Letak geografis menekankan pada fenomena alam berupa keadaan alam yang melingkupi wilayah tersebut. Hal ini berarti benua, samudera, danau, laut, dan sebagainya.

Saat letak astronomis Indonesia adalah 6o LU 11o LS dan 95o BT – 141o BT, batasan letak geografis Indonesia secara umum diapit oleh dua benua dan dua samudera, berikut penjelasannya :

- Bagian barat laut: Wilayah Indonesia dibatasi dengan Benua Asia.

- Bagian tenggara: Batasan wilayah Indonesia dengan Benua Australia.

- Bagian barat: Indonesia sebelah berat berbatasan dengan Samudera Hindia.

- Bagian timur: Wilayah laut Indonesia berbatasan dengan Samudera Pasifik.

4 dari 5 halaman

Pengaruh Letak Astronomis Indonesia

Letak astronomis Indonesia adalah 6o LU 11o LS dan 95o BT – 141o BT. Letak astronomis ini memiliki beberapa pengaruh terhadap indonesia, terutama dalam masalah iklim dan perbedaan waktu.

- Memengaruhi iklim

Indonesia terletak di sepanjang garis khatulistiwa yang berarti memiliki iklim tropis. Wilayah negara dengan iklim tropis akan memeroleh sinar matahari sebagai pusat tata surya sepanjang waktu. Hal tersebut akan berbeda dengan yang terjadi pada iklim sub-tropis yang memiliki 4 musim, begitu juga dengan daerah beriklim kutub.

Indonesia yang beriklim tropis akan memiliki ciri-ciri curah hujan tinggi, terdapat hutan hujan tropis yang luas, sinar matahari sepanjang tahun, dan kelembapan udara yang tinggi.

- Memengaruhi perbedaan waktu

Letak astronomis juga memengaruhi perbedaan waktu yang ditetapkan mulai pada titik lintang dan bujur 0o pada kota Greenwich Inggris. Indonesia sendiri terbagi menjadi 3 zona waktu yaitu WIB, WIT dan WITA sesuai Keputusan Presiden No. 41 Tahun 1987.

WIB atau Waktu Indonesia Barat memiliki selisih waktu +7 terhadap GMT (Greenwich Mean Time). Wilayah-wilayahnya antara lain Pulau Sumatra, Pulau Jawa, Madura, Provinsi Kalimantan Barat, Provinsi Kalimantan Tengah, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya.

WIT atau Waktu Indonesia bagian Tengah selisih waktu +8 terhadap GMT (Greenwich Mean Time). Wilayah-wilayahnya antara lain Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan Selatan, Provinsi Kalimantan Timur, Pulau Sulawesi, dan pulau-pulau kecil sekitarnya.

WIT atau Waktu Indonesia bagian Timur memiliki selisih waktu +9 terhadap GMT (Greenwich Mean Time). Wilayah-wilayahnya antara lain Kepulauan Maluku, Papua, Papua Barat, dan pulau-pulau kecil sekitarnya.

5 dari 5 halaman

Pengaruh Letak Geografis Indonesia

Beberapa hal yang memengaruhi Indonesia berdasarkan letak geografis :

- Memengaruhi musim

Letak geografis Indonesia dilalui hembusan angin muson (monsoon). Angin muson membawa perbedaan musim Indonesia yang memengaruhi proses terjadinya hujan pada musim penghujan dan kemarau yang panas. Angin muson bergerak bergantian sepanjang tahun sebanyak 2 kali.

- Wilayah strategis

Letak Indonesia yang berada di antara 2 benua dan 2 samudera membuat Indonesia menjadi jalur perlintasan internasional baik laut maupun udara. Hal ini akan memengaruhi perkembangan ekonomi pada zona ekonomi eksklusif Indonesia yang dilewati industri-industri besar.