Liputan6.com, Jakarta Hari Kartini menjadi momentum spesial perempuan di Tanah Air. Mengingat perjuangannya, emansipasi wanita dapat terwujud hingga masa modernitas seperti sekarang ini. Berbagai cara dilakukan untuk menyambut Hari Kartini yang identik dengan pakaian adat Kebaya. Kebaya seakan menjadi simbol perwujudan perjuangan Raden Ajeng Kartini.
Seperti momentum Hari Kartini yang digelar perkumpulan buruh gendong pasar yang didominasi kaum hawa. Para buruh gendong ini tampil dengan gaya berpakaian kebaya yang sopan. Dengan gaya mereka yang khas, buruh gendong ini terlihat melenggok dan berpose di depan tamu undangan bak supermodel.
“Aksi Buruh Gendong Pasar Beringharjo ketika melenggak lenggok di catwalk.” tulis pengunggah video Instagram @areajogja.
Advertisement
Keberadaan buruh gendong di Pasar Beringharjo Yogyakarta memang sempat menjadi sorotan. Di usianya senja, para wanita buruh gendong ini kuat memikul beban barang dagangan pasar. Buruh gendong pasar didominasi wanita berkepala enam. Di usia senja, mereka mampu mengangkut beban puluhan kilogram di pundak mereka.
Ajang red carpet ala buruh pasar ini makin meriah dengan aksesoris mereka di catwalk. Berikut Liputan6.com merangkum aksi mereka melansir dari Instagram @areajogja, Kamis (21/4/2022).
Puluhan Model Buruh Gendong
Ajang fashion show di hari Kartini ini sengaja bertemakan pakaian kebaya. Buruh gendong Pasar Beringharjo terlihat mengenakan kain khas Jawa, jarit hingga kemeja lengkap berdandan sederhana. Memang, kebaya dan jarit telah lama dijadikan simbol jati diri perempuan Indonesia.
“Fashion show yang diikuti sekitar 40 buruh gendong Pasar Beringharjo ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini sekaligus menegaskan Kebaya sebagai busana dan jati diri perempuan Indonesia” tulis akun @areajogja dalam unggahan videonya.
Momen fashion show bertema kebaya ini digelar sehari sebelum perayaan Hari Kartini yang tepat jatuh pada 21 April 2022.
Advertisement
Gaya Bak Supermodel
Komunitas buruh gendong di Pasar Beringharjo Yogyakarta ini sengaja menyempatkan diri tampil di red carpet. Tak heran, aneka warna dan motif kebaya diusung dalam peringatan Hari Kartini ini. Tak kalah jadi sorotan, gaya perempuan Jawa ini cukup mahir berpose.
Mulai dari meletakkan tangan di pinggang, berdada, sungkem, hingga mengangkat kedua tangan menjadi daya tarik tersendiri. Hal ini menjadi bukti mereka tak hanya tangguh menjadi buruh gendong, namun juga mahir dalam tata rias dan fashion.
Komentar Netizen
Mengenakan nomor urut, para buruh gendong ini berbaris untuk mendapatkan giliran merasakan sensasi di red carpet. Tak sedikit netizen yang mengapresiasi aksi buruh gendong Pasar Beringharjo ini dalam memperingati Hari Kartini.
“Terharu juga dengan semangat ibu2 yg luar biasa ini,” ungkap pengguna Instagram @banowatiumi.
“Gak kalah seru sama Miss Universe nih,” puji pengguna @abdiaam1.
“Sehat sehat Bude, panjang umur dan luas rezeki,” harap doa dari pengguna @aciim_aciim.
Advertisement