Liputan6.com, Jakarta Birokrasi adalah istilah yang mengacu pada organisasi yang kompleks dengan sistem dan proses berlapis-lapis. Pengertian lain mengatakan bahwa birokrasi adalah praktik pengelolaan layanan bersifat hierarkis dan terperinci sesuai fungsi dan tugas anggota suatu organisasi.
Baca Juga
Secara umum, birokrasi adalah struktur tatanan organisasi, bagan, pembagian kerja dan hierarki yang terdapat pada sebuah lembaga yang penting untuk menjalankan tugas-tugas agar lebih teratur, seperti contohnya pada pemerintahan, rumah sakit, sekolah, militer dll.
Advertisement
Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, pengertian birokrasi adalah sistem pemerintahan yang dijalankan oleh pegawai pemerintah karena telah berpegang pada hierarki dan jenjang jabatan. Dengan demikian, birokrasi juga dapat diartikan sebagai cara bekerja atau susunan pekerjaan yang serba lamban, serta menurut tata aturan (adat dan sebagainya) yang banyak liku-likunya dan sebagainya.
Untuk lebih rincinya, berikut Liputan6.com ulas mengenai pengertian birokrasi beserta fungsi dan perannya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Kamis (26/5/2022).
Pengertian Birokrasi Secara Umum
Secara etimologi, birokrasi diambil dari kata “bureau” dalam Bahasa Prancis dan “kratos” dalam Bahasa Yunani. “Bureau” berarti meja tulis. Sedangkan “kratos” artinya pemerintahan. Maka dapat disimpulkan jika birokrasi adalah sekumpulan orang yang bekerja di balik meja tulis, baik di perkantoran ataupun bidang pemerintahan.
Apabila dilihat dalam bidang politik atau pemerintahan, birokrasi adalah perwujudan aparat pemerintahan negara dalam melakukan dan mengimplementasikan berbagai kebijakan lewat serangkaian tahapan yang telah ditentukan.
Namun, ada pendapat lain bahka kata birokrasi adalah berasal dari dua kata bahasa inggris yakni bureau yang berarti meja, biro, kantor dan cracy yang berarti pemerintahan. Berdasarkan istilah tersebut dapat diartikan sebagai pemerintahan melalui meja, biro atau kantor.
Advertisement
Pengertian Birokrasi Menurut Para Ahli
Beberapa para ahli terkemuka menyampaikan definisi birokrasi menurutnya. Berikut penjelasannya:
Max Weber
Dalam jurnal Manajemen Strategik Birokrasi dalam Era “Disruption” (2018) karya Wawan Risnawan, dituliskan jika Max Weber mendefinisikan birokrasi sebagai bentuk organisasi yang penerapannya sesuai atau berhubungan dengan tujuan bersama yang ingin dicapai. Artinya birokrasi digunakan untuk mengorganisasikan pekerjaan secara teratur.
Fritz Morstein Marx
Definisi birokrasi adalah tipe organisasi yang biasa digunakan pemerintahan modern untuk melaksanakan tugas yang sifatnya spesialis, dilakukan oleh aparatur pemerintah dalam suatu sistem administrasi.
Blau dan Page
Dikutip dari buku Birokrasi (Kajian Konsep, Teori menuju Good Governance) (2018) karya Muhammad, Blau dan Page menjelaskan birokrasi sebagai tipe organisasi yang digunakan untuk menjalankan tugas administratif yang besar, dengan cara mengoordinasikan pekerjaan banyak orang secara sistematis atau teratur.
Dwijowijoto
Definisi birokrasi adalah lembaga yang sifatnya sangat kuat dengan kemampuan peningkatan kapasitas potensial terhadap hal baik serta buruk, yang keberadaannya sebagai instrumen administrasi rasional yang netral.
Fungsi dan Peran Birokrasi
Dalam pelaksanaannya, birokrasi memiliki fungsi dan peran yang penting:
Fungsi Birokrasi
1. Melaksanakan pelayanan publik.
2. Pelaksana pembangunan yang profesional.
3. Perencana, pelaksana, dan pengawas kebijakan.
4. Alat pemerintah untuk melayani kepentingan masyarakat dan bukan merupakan bagian dari kekuatan politik (netral).
Peran Birokrasi
1. Sejalan dengan tujuan pemerintahan.
2. Melaksanakan kegiatan dan program demi tercapainya visi dan misi pemerintah dan negara.
3. Melayani masyarakat dan melaksanakan pembangunan dengan netral dan profesional.
4. Menjalankan manajemen pemerintahan, mulai dari perencanaan, pengawasan, evaluasi, koordinasi, sinkronisasi, represif, prefentif, antisipatif, resolusi, dll.
5. Birokrasi sering sekali dipandang negatif karena kinerja mereka cenderung menyusahkan masyarakat. Tidak hanya itu, birokrasi juga dinilai masyarakat sebagai organisasi yang boros, tidak efisien, dan tidak efektif.
6. Masyarakat berpendapat bahwa birokrasi adalah alat penindas masyarakat miskin dan hanya membela kepentingan orang kaya. Namun demikian, birokrasi tetap dibutuhkan masyarakat sebagai penghubung antara negara dan masyarakat. Birokrasi mempunyai kewajiban melayani masyarakat dan menjadikan masyarakat sebagai prioritas utama.
Advertisement
Macam-Macam Birokrasi
Di Indonesia sendiri, birokrasi dibedakan menjadi 3 bagian:
1. Birokrasi Pemerintahan Umum
Adalah rangkaian organisasi pemerintahan yang menjalankan tugas pemerintahan yang sifatnya umum. Tugas ini bentuknya lebih mengarah ke regulative-function atau sifatnya mengatur. Contohnya bidang ketertiban dan keamanan.
2. Birokrasi Pembangunan
Adalah rangkaian organisasi pemerintahan yang tugasnya lebih spesifik atau khusus. Tujuan tugas ini ialah untuk mencapai tujuan pembangunan masyarakat. Birokrasi ini tugasnya lebih mengarah ke regulative-function atau yang sifatnya mengatur. Contohnya bidang pertanian, kesehatan, pendidikan, industri.
3. Birokrasi Pelayanan
Adalah rangkaian organisasi pemerintahan yang berhubungan dengan masyarakat. Fungsi utamanya ialah untuk memberi pelayanan kepada masyarakat. Contohnya bidang pelayanan publik (pembuatan KTP), pengurusan paspor, dan lain sebagainya.
Sedangkan di negara lain seperti Amerika Serikat, macam-macam birokrasi dibedakan menjadi 4:
1. The Cabinet Departments (Departemen-departemen di dalam kabinet)
Birokrasi ini memiliki tugas utama yaitu melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan oleh lembaga yudikatif maupun lembaga eksekutif. Misalnya seperti, departemen kesehatan, departemen pertahanan, departemen pendidikan dan lain-lain.
2. Federal Agencies (Agen-agen federal)
Birokrasi ini merupakan tangan kanan dari lembaga kepresidenan yang dibentuk dan dipilih langsung oleh presiden. Jika di Indonesia seperti BATAN, LAPAN, dan sebagainya.
3. Federal Corporation (Perusahaan-perusahaan federal)
Birokrasi ini memiliki tugas yaitu sebagai lembaga pemerintah sekaligus lembaga bisnis. Jika di Indonesia seperti BUMN, PLN, dan sebagainya.
4. Independent Regulatory Agencies (Agen pengaturan independen)
Birokrasi ini bertujuan untuk menyelenggarakan regulasi ekonomi pada dunia bisnis. Jika di Indonesia seperti KPK, BPPN, KPU dan sebagainya.