Liputan6.com, Jakarta Urutan takson yang paling tepat untuk tumbuhan adalah hal yang perlu kamu pahami. Taksonomi merupakan cabang biologi yang menelaah penamaan, perincian, dan pengelompokan makhluk hidup berdasarkan persamaan dan pembedaan sifatnya.Â
Baca Juga
Kamu mungkin mempelajari taksonomi dalam pelajaran biologi di sekolah. Taksonomi makhluk hidup ini di antaranya yaitu Kingdom, Filum (untuk hewan) atau divisi (untuk tumbuhan), Kelas, Ordo/bangsa, Famili/keluarga/suku, Genus/marga, dan Spesies/jenis.
Advertisement
Urutan takson yang paling tepat untuk tumbuhan adalah dari kingdom hingga spesies. Kamu perlu memperhatikan urutan takson ini, pasalnya taksonomi hewan dan tumbuhan memiliki perbedaan tertentu.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (14/6/2022) tentang urutan takson yang paling tepat untuk tumbuhan adalah.
Â
Mengenal Taksonomi
Sebelum mengenali urutan takson yang paling tepat untuk tumbuhan adalah, kamu perlu memahami apa itu taksonomi terlebih dahulu. Taksonomi berasal dari bahasa Yunani taxis yang berarti pengelompokan, dan nomos yang berarti aturan. Jadi, taksonomi adalah ilmu pengelompokan suatu hal berdasarkan hal tertentu.
Awalnya, taksonomi hanya mengacu pada kategorisasi makhluk hidup. Namun, dalam pengertian yang lebih luas dan lebih umum, taksonomi juga bisa merujuk pada kategorisasi benda atau konsep, serta prinsip-prinsip yang mendasari kategorisasi tersebut. Banyak taksonomi memiliki struktur hierarki, tetapi hal tersebut bukan merupakan persyaratan.
Taksonomi menggunakan unit yang dikenal sebagai takson. Takson yang lebih tinggi bersifat lebih umum, sedangkan takson yang lebih rendah bersifat lebih spesifik. Taksonomi berbeda dengan meronomi, yang berhubungan dengan kategorisasi bagian-bagian dari keseluruhan.
Advertisement
Taksonomi dalam Biologi
Urutan takson yang paling tepat untuk tumbuhan adalah hal yang penting diketahui. Dalam biologi, taksonomi merupakan cabang ilmu tersendiri yang mempelajari penggolongan atau sistematika makhluk hidup. Sistem yang dipakai adalah penamaan dengan dua sebutan, yang dikenal sebagai tata nama binomial yang diusulkan oleh Carolus Linnaeus, seorang naturalis berkebangsaan Swedia. Ia memperkenalkan tujuh hierarki (tingkatan) untuk mengelompokkan makhluk hidup. Ketujuh hierarki (yang disebut takson) itu berturut-turut dari tingkatan tertinggi (umum) hingga terendah (spesifik) adalah:
- Kingdom,
- Filum (untuk hewan) atau divisi (untuk tumbuhan),
- Kelas,
- Ordo/bangsa,
- Famili/keluarga/suku,
- Genus/marga, dan
- Spesies/jenis.
Urutan takson yang paling tepat untuk tumbuhan adalah mulai dari kingdom hingga spesies. Dalam tata nama binomial, penamaan suatu jenis cukup hanya menyebutkan nama marga (selalu diawali dengan huruf besar) dan nama jenis (selalu diawali dengan huruf kecil) yang dicetak miring (dicetak tegak jika naskah utama dicetak miring) atau ditulis dengan garis bawah.
Aturan ini seharusnya tidak akan membingungkan karena nama marga tidak boleh sama untuk tingkatan takson lain yang lebih tinggi. Perkembangan pengetahuan lebih lanjut memaksa dibuatnya takson baru di antara keenam takson yang sudah ada (memakai awalan 'super-' dan 'sub-').
Urutan Takson yang Paling Tepat untuk Tumbuhan adalah Mulai dari Kingdom
Di dalam klasifikasinya, makhluk hidup dikelompokkan dalam kelompok besar hingga kelompok kecil yang disebut takson. Urutan takson yang digunakan adalah kingdom (dunia), filum (keluarga besar hewan) atau divisi (keluarga besar tumbuhan), kelas, ordo (bangsa), famili (suku), genus (marga), dan spesies (jenis).
Urutan takson yang paling tepat untuk tumbuhan adalah dari kingdom hingga spesies. Jadi, urutan takson yang paling tepat untuk tumbuhan adalah kingdom, divisi, kelas, ordo/bangsa, famili/suku, genus/marga, dan spesies/jenis. Perbedaan urutan takson untuk hewan dan tumbuhan terdapat pada urutan kedua yaitu filum untuk hewan, dan divisi untuk tumbuhan. Selain dari itu, urutan yang lainnya adalah sama. Â
Advertisement
Ciri-Ciri Tumbuhan Secara Umum
Jadi, urutan takson yang paling tepat untuk tumbuhan adalah kingdom, divisi, kelas, ordo/bangsa, famili/suku, genus/marga, dan spesies/jenis. Selain urutan takson yang paling tepat untuk tumbuhan adalah kingom hingga spesies, kamu juga perlu memahami ciri-ciri tumbuhan.
Autotrof
Ciri-ciri tumbuhan yang pertama adalah autotrof atau menghasilkan makanan mereka sendiri. Mereka melakukannya melalui fotosintesis, yang merupakan proses pembuatan nutrisi seperti gula dari energi cahaya dan karbon dioksida.
Melakukan fotosintesis
Tumbuhan melakukan proses fotosintesis yang merupakan proses pembuatan nutrisi seperti gula dari energi cahaya dan karbon dioksida. Fotosintesis terjadi pada organel sel yang disebut kloroplas, yang mengandung klorofil dan karotenoid, molekul yang menyerap energi cahaya dan mengubahnya menjadi bentuk yang dapat digunakan.
Organisme multiseluler
Tumbuhan adalah organisme multiseluler dengan sel eukariotik. Sebuah sel eukariotik adalah sel yang relatif besar dengan inti yang benar dan organel lain yang melakukan fungsi tertentu. Sel tumbuhan dibedakan oleh dinding selnya yang mengandung selulosa, kloroplas yang melakukan fotosintesis, dan vakuola sentral besar yang menampung air dan membuat tumbuhan menjadi turgid.
Reproduksi
Tumbuhan bereproduksi secara seksual dan aseksual dan memiliki apa yang dikenal sebagai pergantian generasi. Pada tumbuhan, dua gamet haploid bergabung membentuk zigot diploid. Zigot diploid ini membelah melalui mitosis menjadi organisme multiseluler.
Stasioner
Tumbuhan bersifat stasioner atau tidak bisa berpindah atas kehendak sendiri. Akibat sifatnya yang pasif ini tumbuhan harus beradaptasi secara fisik atas perubahan lingkungan dan gangguan yang diterimanya.
Memiliki klorofil
Ciri-ciri tumbuhan secara umum selanjutnya adalah memiliki klorofil atau zat hijau. Ciri yang segera mudah dikenali pada tumbuhan adalah warna kehijauan tetapi bisa kuning yang dominan akibat kandungan pigmen klorofil yang berperan vital dalam proses penangkapan energi melalui fotosintesis. Tumbuhan juga bisa menyimpan cadangan makanan dalam bentuk amilum (pati).