Cara Mengatasi Sariawan dari Pencegahan sampai Obat Alami, Aman dan Cepat Sembuh

Penyebab sariawan sangat penting untuk diketahui sebelum menentukan harus memilih cara mengatasi sariawan yang tepat. Oleh karena itu, pastikan yang menyebabkan Anda sariawan. Ini adalah sejumlah penyebab sariawan antara lain sebagai berikut:

1. Obat-obatan tertentu

Obat-obatan tertentu bisa menyebabkan sariawan karena efek samping yang ditimbulkan. Obat yang dapat menyebabkan sariawan termasuk aspirin, beta-blocker, obat kemoterapi, penicillamine, obat sulfa, dan fenitoin.

2. Stres

Stres atau kecemasan bisa menjadi pengaruh potensial dari sariawan. Salah satu hipotesis, yang dinyatakan dalam makalah yang diterbitkan dalam Journal of Oral and Maxillofacial Pathology, adalah bahwa orang lebih cenderung menggigit pipi atau bibir saat cemas atau stres. Ini bisa menyebabkan trauma pada mulut yang dapat menjadi penyebab sering sariawan.

3. Kekurangan asupan vitamin dan mineral

Nutrisi memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan secara keseluruhan. Bila ada kekurangan dalam nutrisi seperti vitamin B12, vitamin C, dan zat besi sariawan bisa timbul dengan mudah. Kekurangan seng, zat besi, atau kalsium juga dapat memicu atau memperburuk sariawan.

4. Sensitivitas atau alergi pada makanan

Sariawan juga bisa jadi hasil dari sensitivitas atau alergi pada makanan. Selain menimbulkan rasa gatal di kulit, alergi juga menjadi penyebab sering sariawan. Makanan yang bisa menimbulkan alergi seperti telur, makanan laut, dan kacang.

5. Kondisi kesehatan tertentu

Penyebab sering sariawan juga dapat dipengaruhi oleh kondisi kesehatan tertentu. Sariawan juga dapat terjadi karena kondisi dan penyakit tertentu, seperti penyakit celiac atau intoleransi pada gluten, penyakit radang usus, penyakit autoimun, dan HIV/AIDS.

6. Menggosok gigi terlalu kuat

Menggosok gigi terlalu kuat bisa mengiritasi gusi dan dinding mulut. Ini bisa menyebabkan luka yang berujung pada sariawan. Penggunaan jenis sikat gigi juga berpengaruh. Sebaiknya, hindari penggunaan sikat gigi berbulu kasar untuk mencegah penyebab sering sariawan ini.

7. Masalah kekebalan tubuh

Kekebalan tubuh yang terlalu lemah atau terlalu kuat bisa meningkatkan risiko peradangan. Sistem kekebalan tubuh yang terganggu bisa menyerang sel-sel sehat di mulut. Ini bisa menjadi penyebab sering sariawan yang patut kamu waspadai.

8. Perubahan hormon

Penyebab sering sariawan selanjutnya adalah ketidakseimbangan hormon. Ketidakseimbangan hormon ini paling sering dialami wanita. Perubahan hormonal selama kehamilan, pubertas, dan menopause bisa menyebabkan sariawan.

1. Hindari Makan Pedas dan Asam

Makanan pedas dan asam bisa memperparah peradangan. Bahkan hal ini juga bisa menjadi penyebab sariawan saat mulut tidak mengalami peradangan. Cara mengatasi sariawan dengan cepat salah satunya adalah menghindari makanan pedas dan asam. Makanan asam adalah biang dari iritasi mulut.

2. Jaga Kebersihan Mulut

menjaga kebersihan mulut merupakan hal yang penting, apalagi mulut adalah pintu masuk untuk makanan dan minuman yang menjadi kebutuhan tubuh. Kebersihan mulut yang tidak terjaga akan menjadi penyebab berbagai macam jenis penyakit, termasuk sariawan.

Oleh karena itu penting untuk menjaga kebersihan mulut dengan menggosok gigi minimal dua kali dalam sehari. Bisa juga menggunakan mouthwash untuk menghilangkan bakteri di dalam mulut.

3. Gunakan Sikat Gigi yang Tepat

Saat membersihkan gigi, pilih juga sikat gigi yang tepat. Sebab, bentuk sikat gigi yang tidak sesuai dengan mulut dapat melukai gusi dan lidah. Menggunakan sikat gigi yang tepat juga merupakan cara mengatasi sariawan.

Menggunakan sikat gigi yang kurang tepat juga akan semakin memperparah luka akibat gigitan. Peradangan akan semakin parah jika sikat gigi yang digunakan tidak tepat. Pilihlah sikat gigi yang sesuai dengan kontur mulut dan bulu sikat lembut. Bersihkan juga gigi dengan menyikatnya secara perlahan, agar sikat tidak menyakiti gigi atau mulut.

4. Hindari Makan/Minum Panas

Makanan dan minuman yang sangat panas akan membuat lidah dan mulut melepuh. Sifat panas pada minuman atau makan bisa memicu timbulnya sariawan. Jadi, untuk mencegah sariawan, jangan langsung mengonsumsi makanan/minuman dalam keadaan panas, paling tidak tunggu sampai makanan menjadi hangat.

5. Konsumsi Buah dan Sayuran

Sariawan umumnya disebabkan karena kurangnya vitamin B-12, seng, asam folat, dan zat besi. Oleh karena itu cara mengatasi sariawan dari sisi pencegahan adalah dengan rutin mengonsumsi buah dan sayuran tinggi vitamin B12, seng, folat, dan zat besi. Kandungan ini bisa ditemukan pada Jeruk, asparagus, tomat, sayuran berdaun hijau, dan air kelapa.

6. Hindari Makan Terburu-buru

Makan cepat atau terburu-buru berisiko membuat lidah dan bagian dalam mulut tergigit. Luka gigitan bisa memicu timbulnya sariawan. Lebih baik mulai mengunyah perlahan sebagai salah cara mencegah sariawan.

7. Minum Air Putih Cukup

Banyak mengonsumsi air putih termasuk cara sariawan dari sisi pencegahan. Sebab, air putih akan membantu mempertahankan suhu tubuh normal. Suhu tubuh ini akan membuat tubuh tetap terhidrasi dan mencegah mulut menjadi kering.

Mulut kering akan memicu timbulnya sariawan. Hingga membuat luka gigitan juga semakin parah. Hindari juga minuman berkafein yang berisiko membuat mulut menjadi kering.

8. Kunyit

Akar pada kunyit mengandung zat aktif yang dikenal sebagai kurkumin, selain warnanya khas, kunyit juga memiliki khasiat antiinflamasi dan antibiotik.

Penerapan cara mengatasi sariawan dengan cepat ini sangat mudah. Hanya perlu mengoleskan kunyit di atas sariawan untuk menyembuhkannya. Lakukan perawatan ini dua sampai tiga kali sehari.

9. Air Garam

Air garam adalah cara mengatasi sariawan dengan cepat yang cocok untuk berbagai kalangan usia. Garam bisa membantu menarik cairan luka sariawan. Proses pengeringan luka sariawan akan lebih cepat diatasi dengan air ini.

Campurkan setengah sendok teh garam ke dalam segelas air hangat. Berkumur dengan ramuan ini satu sampai dua menit sebanyak tiga kali sehari. Bisa juga dengan mengoleskan garam pada luka sariawan lalu bilas. Lakukan secara rutin sampai sariawan hilang.

10. Baking Soda

Baking soda tak hanya bisa digunakan sebagai bahan campuran kue. Baking soda ini bisa diandalkan sebagai cara menghilangkan sariawan dengan cepat . Cobalah cara mengobati sariawan dengan cepat, membilas mulut dengan campuran sedikit baking soda.

Dalam sebuah penelitian tahun 2009, para peneliti melihat efektivitas natrium bikarbonat sebagai desinfektan Candida Albicans. Terutama yang melekat pada resin akrilik.

Cobalah untuk melarutkan 1/2 sendok teh baking soda ke dalam 1 gelas air hangat. Berkumurlah ke seluruh bagian mulut dan keluarkan.

11. Madu

Madu cukup efektif digunakan sebagai cara mengatasi sariawan dengan cepat. Rasanya manis dan ampuh meredakan rasa nyeri yang dialami. Dikutip dari Prevention, madu memiliki sifat antiradang dan antibakteri.

Jadi, tidak heran jika madu mampu mengurangi rasa perih sekaligus mempercepat proses penyembuhan sariawan. Madu juga aman diberikan untuk anak-anak usia 1 tahun ke atas.

12. Kayu Manis

Kayu manis ini efektif dijadikan sebagai cara mengatasi sariawan dengan cepat. Manfaat ini berasal dari sifat antiparasit dan antijamur yang dimilikinya.

Rebus atau merendam sepotong kayu manis pada 1.5 cangkir air panas selama 5 menit. Gunakan air rebusan ini untuk berkumur setelah dingin.

13. Yogurt

Yogurt dikenal memiliki kandungan probiotik alami. Probiotik ini bisa bantu mencegah pertumbuhan jamur dan menghambat peradangan sariawan.

Cara mengatasi sariawan dengan cepat ini juga mengandung  bakteri Lactobacillus. Bakteri ini mampu menyebar ke dalam tubuh dan meningkatkan kekebalan tubuh. Pemulihan sariawan lebih mudah dan aman.

14. Tea Tree Oil

Minyak tea tree dikenal dengan kandungan anti jamur dan anti bakterinya yang baik untuk menyembuhkan sariawan. Selain itu, minyak tea tree dapat mengendalikan pertumbuhan bakteri dan memberikan pemulihan yang cepat.

Cara mengobati sariawan dengan cepat pakai tea tree oil cukup mudah, teteskan tea tree oil ke air hangat. Lalu kumur menggunakan larutan tersebut selama beberapa menit. Lakukan sebanyak 2 kali sehari hingga sariawan membaik.

15. Tomat

Tomat sering kita manfaatkan untuk pelengkap makanan atau dinikmati dalam bentuk jus. Buah berwarna merah ini juga dikenal sebagai salah satu sumber vitamin A yang baik untuk kesehatan mata.

Namun tak hanya itu saja, tomat juga memiliki kandungan vitamin C yang besar. Hal ini tentu baik dijadikan cara menghilangkan sariawan dengan cepat. Makan tomat 3-4 kali sehari dapat membantumu menyembuhkan sariawan secara alami.

16. Lidah Buaya

Jika ingin yang dingin-dingin tetapi bukan es batu, lidah buaya bisa dijadikan solusinya. Lidah buaya bisa dijadikan sebagai cara mengatasi sariawan dengan cepat  yang mendinginkan.

Siapkan daun lidah buaya yang sudah dicuci hingga bersih. Lalu oleskan daging lidah buaya secukupnya pada sariawan. Tunggulah beberapa jam dan ulangi cara menghilangkan sariawan dengan cepat ini dua sampai tiga kali.

17. Susu

Kalsium yang terdapat dalam susu dapat melawan bakteri yang menyebabkan luka. Kandungan lemaknya merupakan antivirus yang dapat mempercepat proses penyembuhan.

Tak heran susu dapat digunakan sebagai untuk cara mengatasi sariawan dengan cepat dan tidak perih. Selain itu, susu juga mengandung magnesium yang bisa menyembuhkan rasa sakit karena sariawan.

18. Biji Jeruk Bali

Ekstrak alami yang dari biji jeruk bali memiliki antibiotik kuat yang membantu menghancurkan kuman yang memprovokasi infeksi pada mulut. Antioksidan dan senyawa desinfektan melindungi kulit yang terluka di sekitar luka sembari mengurangi peradangan dan mencegah bau saat sariawan.

Penerapan cara mengobati sariawan dengan cepat hanya perlu menambahkan beberapa tetes ekstrak biji jeruk bali ke secangkir air hangat. Gunakan campuran tersebut sebagai obat kumur setelah menggosok gigi. Ulangi perawatan ini hingga tiga kali sehari.

19. Daun Seledri

Daun seledri biasanya sering ditemukan sebagai pemanis pada tampilan makanan. Namun rupanya seledri memiliki kandungan tinggi vitamin A, vitamin B1, B2, B6, dan vitamin C.

Manfaatkan daun seledri sebagai cara mengatasi sariawan dengan cepat yang mudah dan tidak perih. Hancurkan beberapa helai daun seledri. Lalu oleskan daun seledri pada bagian yang terkena sariawan.

20. Minyak Kelapa

Minyak kelapa murni juga bisa dijadikan sebagai cara mengobati sariawan dengan cepat bagi anak dan orang dewasa. Hal ini disebabkan karena kandungan asam lauratnya.

Asam laurat dapat merusak bakteri patogen sekaligus membangun sistem kekebalan tubuh. Oleskan minyak kelapa ke bagian mulut yang terkena sariawan, kemudian berkumur dengan air hangat.

21. Es Batu

Es batu efektif digunakan sebagai cara mengobati sariawan dengan cepat. Es batu bisa digunakan untuk mengobati karena dinginnya es batu bisa mengurangi peradangan lukanya.

Suhu dingin akan memperlambat aliran darah menuju sariawan. Hingga membuat rasa nyeri dan pembengkakan lebih lambat terjadi, tidak terasa perih.

22. Kantung Teh

Kantung teh bisa dimanfaatkan untuk pengobatan sariawan. Setelah menyeduh teh celup, jangan buang kantongnya. Kantong teh celup hitam yang masih basah bisa bantu meredakan rasa sakit dan peradangannya.

Cara mengatasi sariawan dengan cepat ini dikenal memiliki kandungan tannin cukup tinggi. Jika tak memiliki teh celup hitam, gunakan teh celup chamomile. Teh ini juga mengandung zat antiradang yang baik untuk pemulihan.

23. Pisang

Buah pisang mengandung vitamin C yang bermanfaat bagi tubuh. Rupanya buah berwarna kuning ini dapat membantu menyembuhkan sariawan. Lebih efektif lagi, cara mengatasi sariawan dengan cepat pakai pisang dicampur dengan madu.

Haluskan pisang hingga menjadi seperti pasta. Lalu tambahkan madu dan aduk sampai rata. Oleskan campuran tersebut pada sariawan dan diamkan selama sekitar 10 menit. Setelah selesai kumur hingga bersih. Lakukan perawatan ini secara teratur untuk hasil yang optimal.

24. Daun Kemangi

Mengunyah daun kemangi merupakan salah satu cara mengobati sariawan dengan cepat secara alami dan tidak perih. Ambilah beberapa daun kemangi kemudian kunyah setelah itu baru berkumur. Tindakan ini bisa dilakukan 3-4 kali dalam sehari hingga sariawan sembuh.