Sukses

Inilah Cara Menjodohkan Lovebird untuk Para Pemula

Beberapa cara menjodohkan Lovebird untuk para pemula dan beberapa jenisnya.

Liputan6.com, Jakarta Ada berbagai cara menjodohkan lovebird yang harus diperhatikan oleh kalian yang tertarik ataupun memelihara lovebird. Lovebird sandiri adalah salah satu jenis burung yang disukai oleh banyak orang. Banyak yang tertarik untuk memelihara burung ini karena memiliki bulu yang berwarna-warni.

Selain bulunya yang cantik, Lovebird juga terkenal karena suaranya. Suara kicauannya yang indah, merdu, dan khas membuat banyak orang memelihara burung ini untuk mendengarkan kicauannya tersebut.

Lovebird sendiri adalah salah satu jenis burung yang hidup secara komunal atau berkelompok. Burung ini diberi nama Lovebird karena peneliti mengamati jika sepasang burung ini saling berdekatan, mereka terlihat saling mencintai satu sama lain. Burung ini juga merupakan burung yang setia. Mereka hanya akan memiliki satu pasangan saja di sepanjang hidupnya. Hal ini tentu saja harus diperhatikan dalam cara menjodohkan Lovebird.

Banyaknya orang yang suka untuk memelihara Lovebird membuat sebagian orang tertarik untuk membudidayakan burung yang satu ini. Bagi kamu yang tertarik untuk membudidayakan burung ini, ada beberapa poin cara menjodohkan Lovebird yang perlu kamu ketahui dan pahami supaya Lovebird milikmu bisa berkembang biak dengan baik dan kegiatan pembudidayaanmu berjalan dengan lancar.

Berikut ini adalah beberapa cara menjodohkan Lovebird yang dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (28/7/2022)

 

2 dari 3 halaman

Cara Menjodohkan Lovebird

1. Mengenali Jenis Kelamin Lovebird

Cara menjodohkan Lovebird yang pertama ialah dengan mengenali jenis kelamin dari Lovebird milikmu. Hal ini sering menjadi hambatan bagi para pemula yang ingin menjodohkan dan mengembangbiakkan Lovebird milik mereka. Para pemula sering menghadapi kesulitan untuk membedakan jenis kelamin Lovebird. Beberapa orang suka terkecoh saat melihat kedekatan kedua burung dan menganggapnya memiliki jenis kelamin yang berbeda, padahal keduanya sebenarnya memiliki jenis kelamin yang sama.

Ada beberapa ciri fisik yang bisa digunakan untuk membedakan jenis kelamin Lovebird. Salah satu cara yang bisa kamu gunakan adalah dengan melihat bentuk paruhnya. Lovebird jantan memiliki paruh yang enderung lebih kecil dan runcing, sementara Lovebird betina memiliki paruh yang tumpul, melebar, dan besar.

2. Mengetahui Musim Kawin

Cara menjodohkan Lovebird yang kedua ialah dengan mengetahui musim kawin burung tersebut. Ada berbagai jenis Lovebird, dan setiap jenisnya memiliki musim kawin yang berbeda-beda.

Contohnya adalah jenis peach-faced memasuki musim kawin pada bulan April, Oktober, dan Februari hingga Maret. Sementara tu, musim kawin Lovebird Fiscer adalah pada periode bulan Januari hingga Juli atau pada musim kemarau.

Mengetahui musim kawin Lovebird menjadi salah satu kunci dalam cara menjodohkan Lovebird. Dengan mengetahui musim kawin burung Lovebird milikmu, kamu bisa membantu proses perjodohan mereka dengan lebih efektif yang membuat proses penangkaran yang kamu lakukan berjalan lebih baik.

3. Mengenali Ciri-ciri Lovebird yang Siap Kawin

Cara menjodohkan Lovebird yang selanjutnya ialah dengan mengenali ciri-ciri Lovebird yang Siap Kawin. Setiap burung Lovebird akan mengirimkan berbagai sinyal kepada kita untuk memberitahu bahwa mereka ingin dijodohkan. Mengetahui sinyal-sinyal ini adalah hal yang penting untuk diketahui dan dipahami oleh para penangkar, khususnya para pemula supaya proses tersebut bisa berjalan dengan lancar. Berikut ini adalah beberapa burung Lovebird yang siap kawin:

- Lovebird yang sedang kasmaran biasanya ingin selalu bersama / ingin berdekatan meskipun beda kandang

- Lovebird jantan biasanya sok menjadi pahlawan dengan menyuapi makanan pada si betina

- Biasanya lovebird betina akan selalu berposisi siap kawin sedangkan pejantan ada di belakang betina

- Lovebird jantan dan betina akan berkicau saling bersautan untuk menarik perhatian satu sama lain.

4. Proses Menjodohkan Lovebird

Tahap terakhir dalam cara menjodohkan Lovebird adalah proses untuk menjodohkan mereka. Ada berbagai cara yang bisa digunakan untuk menjodohkan dan mengawinkan burung Lovebird milik kita. Cara yang paling mudah dan efektif adalah cara perjodohan koloni.

Teknik perjodohan koloni dilakukan dengan cara menaruh burung Lovebrid dalam jumlah besar ke dalam satu kandang yang berukuran besar pula. Cara ini tidak hanya membuat kita lebih mudah dan praktis, tetapi juga lebih efektif karena burung Lovebird bisa mencari jodoh mereka sendiri yang sesuai dengan keinginan mereka. Karena faktor praktis dan keefektifannya membuat teknik ini cocok untuk digunakan, terutama oleh para pemula.

3 dari 3 halaman

Jenis-Jenis Lovebird

Seperti yang telah dibahas pada bagian yang sebelumnya, mengenali jenis Lovebird adalah salah satu poin penting yang harus diperhatikan dalam cara menjodohkan Lovebird. Setiap jenis Lovebird memiliki musim kawin yang berbeda-beda pula. Berikut ini adalah beberapa jenis Lovebird:

1. Lovebird Biola

Lovebird biola adalah salah satu jenis burung Lovebird yang memiliki harga jual yang paling tinggi dari semua jenis Lovebird yang ada di Indonesia. Harga jual untuk satu ekor burung Lovebird biola bisa mencapai 15 juta rupiah atau bahkan bisa lebih dari itu.

Salah satu yang menyebabkan tingginya harga jual burung ini adalah faktor kelangkaannya. Saat ini, masih cukup jarang untuk menemukan Lovebird biola di pasaran. Burung ini masih banyak dimiliki oleh kalangan-kalangan tertentu saja, seperti para importir burung Lovebird.

2. Lovebird Blorok

Jenis Lovebird berikutnya ialah Lovebird Blorok. Lovebird jenis ini digemari oleh banyak orang karena warnanya yang cukup unik. Burung Lovebird yang lain pada umumnya memiliki bulu yang terdiri dari beberapa warna saja. Akan tetapi, Lovebird ini memiliki warna bulu yang merupakan kombinasi dari beberapa warna yang seolah-olah tidak tersusun rapi tetapi tetap enak dipandang.

3. Lovebird Topeng

Lovebird Topeng adalah jenis burung Lovebird yang hanya ditemukan di wilayah Timur Laut Tanzania. Burung ini pertama kali dibudidayakan di Kenya.

Burung Lovebird Topeng memiliki warna gelap pada bagian wajahnya yang menjadi ciri khas dari burung ini. Bulu burung ini memiiki warna dominan berwarna hijau. Selain itu, burung ini juga memiliki dada yang berwarna kuning. Sulit untuk membedakan jenis kelamin burung ini dengan membedakan warna bulunya karena baik jantan maupun betina memiliki warna bulu yang hampir identik satu sama lain.

4. Lovebird Pastel

Jenis burung Lovebird yang selanjutnya adalah Lovebird Pastel. Jenis Lovebird ini banyak digemari dan diincar oleh para pecinta burung karena memiliki bulu yang cantik warnanya. Bulu pada Lovebird jenis ini lebih halus dan warnanya didominasi warna putih dibandingkan dengan jenis Lovebird yang lainnya. Lovebird Pastel yang paling umum dijumpai di Indonesia antara lain, Lovebird Pastel Kuning, Lovebird Pastel Ijo, Lovebird Pastel Putih, dan Lovebird Pastel Biru.

5. Lovebird Lutino

Jenis Lovebird yang berikutnya ialah Lovebird Lutino. Lovebird jenis ini bisa dikatakan sebagai salah satu jenis Lovebird yang paling mudah untuk dikenali. Burung ini padaumumnya memiliki warna oranye atau kuning di seluruh tubuhnya. Lovebird Lutino sendiri dibagi menjadi dua jenis berdasarkan pada warna matanya yakni yang berwarna merah dan hitam.

6. Lovebird Batman

Lovebird jenis ini identik dengan bulu yang berwarna abu-abu dan hitam. Umumnya, Lovebird Batman memiliki bulu yang berwarna hitam di bagan wajah dan sayapnya, sementara bagian tubuh lainnya berwarna cenderung keabu-abuan. Biasanya, semakin gelap warna Lovebird akan semakin mahal harga jualnya.