Sukses

7 Contoh Gambar 2 Dimensi, Kenali Unsur dan Contoh Seni Rupa 2 Dimensi Lainnya

Contoh gambar 2 dimensi bisa menjadi referensi kamu dalam menggambar.

Liputan6.com, Jakarta Contoh gambar 2 dimensi perlu kamu kenali. Gambar 2 dimensi tentunya termasuk dalam jenis karya seni 2 dimensi. Karya seni rupa 2 dimensi ini memiliki beragam contoh, selain gambar, ada juga lukisan, sketsa, kartun, dan lain sebagainya.

Seperti yang telah diketahui, berdasarkan dimensinya, karya seni rupa dibagi dua yaitu, karya seni rupa 2 dimensi dan 3 dimensi. Karya seni rupa 2 dimensi merupakan karya seni rupa yang hanya memiliki dimensi panjang dan lebar, atau karya yang hanya dapat dilihat dari satu arah pandang.

Contoh gambar 2 dimensi bisa menjadi referensi kamu dalam menggambar. Untuk mewujudkan karya seni rupa dua dimensi ini biasanya digunakan berbagai bahan, medium, dan teknik sesuai objek dan fungsi yang diinginkan. Karya seni rupa dua dimensi memiliki beberapa fungsi, seperti fungsi pakai, fungsi hias, dan fungsi ekspresi. 

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (10/8/2022) tentang contoh gambar 2 dimensi.

2 dari 11 halaman

Contoh Seni Rupa 2 Dimensi

Sebelum mengenal contoh gambar 2 dimensi, kamu perlu mengetahui contoh seni rupa 2 dimensi terlebih dahulu. Melansir gerbangkurikulum.sma.kemdikbud.go.id, berikut contoh seni rupa 2 dimensi:

1. Gambar

Perwujudan gambar lebih menekankan pada unsur garis, bentuk, dan aspek kegunaan, tanpa adanya ekspresi. Contohnya seperti gambar ilustrasi, gambar arsitektur, desain, dekorasi, dan lain-lain.

2. Lukisan

Lukisan adalah contoh seni rupa yang mengungkapkan bentuk objektif dengan komposisi dan nilai subjektif melalui ekspresi dan kreativitas.

3. Sketsa

Sketsa adalah garis sederhana yang dibuat secara spontan, namun bermakna. Sketsa dapat berupa rencana lukisan atau lukisan bergaya sketsa.

4. Kartun

Kartun adalah gambar yang telah dideformasi (diubah bentuk) dari wujud aslinya sehingga menjadi lucu dan menarik.

5. Karikatur

Karikatur adalah sindiran berbentuk kartun yang terfokus pada karakter objek. Meski telah dideformasi, kita dapat mengenali tokohnya karena ciri khasnya.

6. Vinyet

Vinyet adalah gambar dekoratif tanpa maksud yang jelas, merupakan kreasi improvisatif pengisian halaman kosong.

 

3 dari 11 halaman

Contoh Seni Rupa 2 Dimensi

7. Siluet

Siluet adalah gambar hitam bayangan suatu objek, dengan atau tanpa modifikasi.

8. Cetak Tinggi

Cetak tinggi atau cetak timbul adalah cara membuat acuan cetak dengan membentuk gambar timbul pada permukaan media cetak.

Media yang sering digunakan dalam penerapan teknik ini adalah menggunakan kayu lapis triplek, metal, harboard, papan kayu, dan karet (linoleum).

9. Poster

Poster merupakan jenis reklame berupa selembaran kertas yang berisi gambar dan tulisan yang dibuat semenarik mungkin dan ditempatkan dengan cara ditempel ditempat-tempat umum yang strategis.

10. Fotografi

Fotografi adalah ragam seni grafis yang pembuatannya melalui proses pemotretan dengan kamera, pencucian film, dan pencetakan gambar foto.

12. Kaligrafi

Kaligrafi adalah seni menulis indah dengan cara menggayakan huruf dan tulisan dengan teknik tertentu sehingga terlihat menarik.

13. Desain Komunikasi Visual

Desain komunikasi visual adalah nama lain desain grafis yang biasa dibuat dengan menggunakan aplikasi komputer lalu dicetak di atas kertas menggunakan printer. Contoh: desain brosur, banner, hingga website.

4 dari 11 halaman

Contoh Gambar 2 Dimensi

Berikut contoh gambar 2 dimensi:

5 dari 11 halaman

Contoh Gambar 2 Dimensi

Berikut contoh gambar 2 dimensi:

6 dari 11 halaman

Contoh Gambar 2 Dimensi

Berikut contoh gambar 2 dimensi:

7 dari 11 halaman

Contoh Gambar 2 Dimensi

Berikut contoh gambar 2 dimensi:

8 dari 11 halaman

Contoh Gambar 2 Dimensi

Berikut contoh gambar 2 dimensi:

9 dari 11 halaman

Contoh Gambar 2 Dimensi

Berikut contoh gambar 2 dimensi:

10 dari 11 halaman

Contoh Gambar 2 Dimensi

Berikut contoh gambar 2 dimensi:

11 dari 11 halaman

Unsur-Unsur Seni Rupa

- Garis. Garis merupakan unsur seni rupa berupa jarak antara satu titik dan titik lainnya, bisa lurus atau melengkung. Garis dapat digunakan untuk membuat bentuk dan bidang, serta memberi kesan kedalaman dan struktur. Berdasarkan jenisnya, garis dibedakan menjadi garis lurus, garis melengkung, garis panjang, garis pendek, garis horizontal, garis vertical, garis diagonal, garis putus-putus dan lain-lain. Baik dua dimensi atau tiga dimensi, tidak dapat disangkal bahwa garis memiliki pengaruh besar pada elemen seni lainnya. Garis bisa menjadi sebuah fondasi dari gambar atau lukisan.

- Titik. Titik pada dasarnya adalah awal dari "sesuatu" dalam "ketiadaan". Titik memaksa pikiran untuk memikirkan posisinya dan memberikan sesuatu untuk dibangun di atas imajinasi dan ruang. Elemen titik dalam unsur seni rupa biasanya digunakan pada bagian-bagian yang terkecil dalam suatu karya seni rupa.

- Bentuk. Saat melukis atau menggambar, seniman membuat bentuk dalam dua dimensi: panjang dan lebar. Bentuk merupakan wujud yang terdapat di alam dan terlihat nyata. Bentuk merupakan unsur seni rupa yang dapat digunakan untuk mengontrol cara seniman memandang komposisi. Misalnya, segitiga dapat membantu menarik mata ke titik tertentu, sedangkan lingkaran mewakili kontinuitas.

- Tekstur. Tekstur digunakan untuk mendeskripsikan bagaimana sebenarnya unsur seni rupa menjadi karya tiga dimensi terasa ketika disentuh. Dalam karya dua dimensi, seperti lukisan, ini mungkin merujuk pada "rasa" visual sebuah karya. Seniman menggunakan pengetahuan unsur seni rupa ini untuk mendapatkan respons emosional dari orang-orang yang melihat karyanya. Kasar dan halus adalah dua yang paling umum, tetapi keduanya dapat didefinisikan lebih jauh.

- Warna. Warna dikelompokkan menjadi warna primer, warna sekunder, warna tertier, analogus dan komplementer. Warna dapat digunakan secara simbolis atau untuk membuat pola. Ini dapat dipilih untuk kontras atau untuk mengatur suasana tertentu.

- Gelap terang. Nilai yang paling terang adalah putih dan nilai paling gelap adalah hitam, dengan perbedaan di antara keduanya ditetapkan sebagai kontras. Bermain dengan gelap terang tidak hanya mengubah bentuk tertentu, tetapi juga memengaruhi mood karya seni.

- Bidang. Dalam hasil karya seni rupa dua dimensi, bidang terbentuk karena pertautan garis yang membatasi suatu bentuk. Bidang sendiri memiliki dimensi panjang dan lebar atau biasa disebut dengan pipih. Jika dilihat dari bentuknya, bidang teridiri dari bidang biomorfosis (organis), bidang geometris, bidang tak beraturan serta bidang bersudut. Dalam unsur dasar seni rupa, terdapat bidang dasar yakni bidang segiempat, segitiga, lingkaran, trapezium dan sebagainya.

- Ruang. Unsur seni rupa ini dapat dimanipulasi berdasarkan bagaimana seorang seniman menempatkan garis, bentuk, bidang, dan warna. Ruang mengacu pada jarak atau area di sekitar, di antara, dan di dalam komponen sebuah karya. Ruang bisa positif atau negatif, terbuka atau tertutup, dangkal atau dalam, dan dua dimensi atau tiga dimensi. Terkadang ruang tidak disajikan secara eksplisit dalam sebuah karya, tetapi ilusi darinya.