Liputan6.com, Jakarta Di era globalisasi yang semakin berkembang juga meluas, tentu apa pun bisa berubah dengan cepat karena tidak adanya batasan ruang dan waktu. Nilai-nilai kehidupan juga ikut berubah. Perilaku budi pekerti, akhlak, serta moral tidak menjadi perhatian setiap manusia karena nilai yang dianggap sebagai landasan perilaku juga mudah berubah, salah satunya adalah sikap jujur. Manfaat jujur tentu memiliki dampak yang baik untuk diri sendiri, salah satunya meningkatkan rasa percaya diri.Â
Tidak heran di tengah kehidupan yang tinggi tingkat persaingannya ini sikap jujur menjadi hal langka dari diri seseorang. Penipuan terjadi di mana-mana, orang-orang juga menganggap kebohongan adalah hal lumrah. Tentu sikap seperti ini sangat disayangkan, karena tidak semua orang memiliki karakter demikian. Manfaat jujur sangat penting dan perlu untuk diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat.Â
Oleh sebab itu, perilaku jujur perlu ditanamkan pada diri sendiri, juga tularkan perilaku tersebut kepada anak-anak kamu atau orang-orang yang ada di sekelilingmu. Karena hal itu, kamu bisa mendapatkan manfaat yang baik. Salah satu manfaat jujur selain rasa percaya diri, kamu dapat dipercaya oleh orang lain. Baik dalam lingkup keluarga, pekerjaan hingga lingkungan sosial.Â
Advertisement
Berikut ini manfaat jujur yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (12/8/2022).Â
Manfaat Jujur
1. Tingkatkan Rasa Percaya Diri
Manfaat jujur bisa membuat seseorang mampu meningkatkan rasa percaya diri. Hal ini tak lain karena dengan bersikap jujur, maka tidak ada sesuatu yang disembunyikan. Secara otomatis kita tidak akan memikirkannya dan bisa menjalani hidup dengan lebih percaya diri karena tidak ada rasa bersalah dalam diri. Sementara itu, jika kita tidak menerapkan perilaku jujur, maka pikiran akan terfokus pada hal yang disembunyikan tersebut. Hal ini yang membuat kita ketika bertemu orang lain tidak bisa merasa nyaman, serta kepercayaan diri tampak menurun.
2. Dapat Dipercaya
Manfaat jujur tidak hanya meningkatkan rasa percaya diri, namun kita juga dapat dipercaya oleh orang lain. Orang yang tidak memiliki sikap jujur, tentunya akan ada banyak kebenaran yang disembunyikan. Oleh karena itu, orang lain selalu diselimuti rasa curiga dan ketidakpercayaan. Meskipun sikap jujur ini tampak sederhana, namun dengan menanamkan dalam diri sendiri tidaklah bisa dikatakan mudah.
Perlu adanya keterbiasaan yang pastinya harus ditanamkan sejak kecil. Dengan begitu, seiring bertambahnya usia sikap tersebut tetap melekat dan orang lain pun juga bisa memberikan kepercayaannya.
Advertisement
Manfaat Jujur
3. Memiliki Banyak Teman
Dengan menjadi orang yang jujur, maka tentu memiliki banyak teman. Hal ini tak lain karena dengan bersikap jujur, maka segala perkataan dan tingkah laku pun bisa dipercaya oleh orang lain. Hal inilah yang membuat orang menyukai teman yang jujur, bahkan dengan memiliki teman yang jujur, hal ini bisa membuat hubungan pertemanan selalu bahagia dan harmonis tanpa ada kebohongan satu sama lain. Oleh karena itu, sikap jujur hendaknya harus ditanamkan sejak dini.
4. Tingkatkan Prestasi
Manfaat perilaku jujur juga bisa membuat seseorang untuk meningkatkan prestasi, baik itu di dunia pendidikan maupun di dunia kerja. Dalam dunia pendidikan, sikap jujur membuat kita ingin terus menggali ilmu pengetahuan untuk memperkaya diri dengan wawasan. Sedangkan di dunia kerja, sikap jujur juga sangatlah penting. Hal ini juga bisa meningkatkan prestasi di tempat kerja. Karena sikap terpuji inilah, atasan pun bisa menilai karyawan mana yang tepat untuk diberikan kepercayaan dan tanggung jawab mengemban tugas.
Contoh Perilaku Jujur
Setelah mengetahui manfaat jujur, kamu juga perlu tahu mengenai contoh perilaku jujur itu sendiri. Tak hanya itu, jika bisa cobalah untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
1. Berani Mengakui Kesalahan
Contoh perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari adalah berani mengakui kesalahan. Jika seseorang berani mengakui kesalahan, maka hati kita pun akan merasa jauh lebih tenang. Misalnya, dengan mengakui kesalahan ketika tidak tertib lalu lintas dan ditilang polisi misalnya. Ketika kita melanggar, tentu saja hal hukuman bisa datang. Jika memang kita harus terkena hukuman, hal yang patut dilakukan adalah mengakuinya. Ketidakpatuhan kita terhadap lalu lintas bisa menyebabkan nyawa orang lain dalam bahaya. Oleh sebab itu, sangat penting untuk menerapkan sikap yang jujur dalam hidup bermasyarakat.Â
2. Mengembalikan yang Bukan Hak
Contoh perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari berikutnya adalah dengan mengembalikan yang bukan hak. Misalnya ketika kita menemukan dompet di jalan, yang berisi sejumlah uang, sebaiknya kita langsung menghubungi orang yang bersangkutan dan mengembalikan dompet tersebut. Atau ketika ada seseorang yang menitipkan kita untuk membantunya berbelanja, jika memang ternyata akan ada uang kembalian, maka kita wajib untuk memberikan uang kembalian tersebut secara keseluruhan. Karena dengan melakukan hal ini, maka kita dapat dipercaya oleh orang lain.Â
3. Jujur pada Diri Sendiri
Tak kalah penting ketimbang contoh perilaku jujur lainnya, jujur pada diri sendiri bahkan bisa disebut sebagai permasalahan krusial yang perlu segera diselesaikan. Salah satu contoh kita tak jujur pada diri sendiri adalah ketika kita memilih jalan kehidupan atas dasar pilihan orang lain. Ketika kita lebih mementingkan perasaan orang lain, kebahagiaan dan rasa nyamannya, padahal diri kita sendiri pun membutuhkannya. Perilaku tidak jujur kepada diri sendiri bahkan dampaknya bisa begitu kompleks jika terus dibiarkan begitu saja, bisa juga berpengaruh pada kesehatan mental.
Advertisement