Liputan6.com, Jakarta - Memahami cara membuat hiasan dinding yang unik-unik, tidak perlu menggunakan bahan yang mahal dan sulit didapat. Ini karena faktanya, cara membuat hiasan dinding bisa memanfaatkan barang-barang bekas yang mudah ditemukan. Mulai dari koran bekas, botol bekas, kain flanel, dan kertas origami.
Baca Juga
Advertisement
Cara membuat hiasan dinding yang unik ini mudah sekali dipraktikkan, terutama bagi pemula. Cara membuat hiasan dinding, cukup ikuti setiap langkahnya dan hasilnya akan terlihat. Agar hasil cara membuat hiasan dinding unik dan menarik bisa lebih maksimal, gunakan bahan dan alat yang masih layak, ya!
Apa saja hiasan dinding yang bisa dibuat dari barang bekas? Cobalah cara membuat hiasan dinding berupa jam dinding, frame cermin, kupu-kupu, aneka macam bunga, pot bunga, dan masih banyak lagi lainnya. Simak tujuh belas cara membuat hiasan dinding ini, dijamin bikin suasana ruangan menjadi lebih menarik dan enak dipandang.
Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam cara membuat hiasan dinding yang unik dan mudah dipraktikkan, Minggu (28/8/2022).
5 Cara Membuat Hiasan Dinding dari Kertas Koran
Jam Dinding
Alat dan bahan:
- Koran bekas
- Gunting
- Kepingan CD/dvd
- Jarum
- Benang
- Mesin jam
- Batu baterai
Cara membuat:
1. Cara membuat hiasan dinding dari kertas koran, sediakan alat dan bahan yang akan dibutuhkan untuk membuat jam dinding.
2. Mulai lipat koran dengan membentuk dua buah gulungan.
3. Cara membuat hiasan dinding dari kertas koran, buat lubang pada gulungan koran dengan jarum dan masukkan benang pada lubang yang sudah dibuat.
4. Kemudian cara membuat hiasan dinding dari kertas koran, susun gulungan koran menggunakan benang sampai membentuk sebuah lingkaran.
5. Posisikan kepingan cd di bagian tengah lingkaran yang sudah dibuat.
6. Tambahkan angka dengan menggambar/menulis angka seperti jam pada umumnya.
7. Jika sudah, pasanglah mesin jam dan jarum jam yang sudah disiapkan pada rangka jam dinding koran yang sudah dibuat.
8. Jika rangkaian jam dinding koran dan mesin sudah terpasang, tambahkan batu baterai. Pastikan jam bisa berjalan dengan normal dan tidak terjadi masalah.
9. Jam dinding koran sudah jadi dan siap di pasang sebagai hiasan dinding.
Frame Cermin
Alat dan bahan:
- Koran
- Gunting
- Lem atau perekat
- Cermin
Cara membuat:
1. Sediakan alat dan bahan cara membuat hiasan dinding dari kertas koran.
2. Mulai potong koran dengan memanjang.
3. Jika sudah, cara membuat hiasan dinding dari kertas koran gulunglah potongan koran sampai berbentuk seperti sedotan.
4. Susunlah gulungan koran yang sudah banyak dibuat menjadi satu dengan lem.
5. Mulai pasang gulungan koran dengan mengelilingi cermin
6. Frame cermin untuk hiasan dinding selesai dibuat.
Kupu-Kupu Terbang
Alat dan bahan:
- Kertas koran
- Gunting
- Lem
- Pensil
Cara membuat:
1. Bentuk pola kupu-kupu atau pola lain di kertas koran .
2. Cara membuat hiasan dinding dari kertas koran, gunting pola sesuai dengan yang sudah digambar.
3. Oleskan lem tepat di tengah pola yang sudah digunting.
4. Lipat sayap pola dari kupu-kupu agar pola terlihat hidup.
5. Ulangi pembuatan pola untuk menghasilkan lebih banyak kupu-kupu.
6. Mulai pasang kupu-kupu di dinding sesuai dengan selera.
Kaligrafi
Alat dan bahan:
- Koran
- Tepung kanji atau tepung pati
- TriplekÂ
- Cat
Cara membuat:
1. Jadikan koran menjadi bubur dengan menambahnya air.
2. Tambahkan tepung kanji atau pati dan masak hingga mendidih.
3. Perbandingannya 1 kilogram koran diberi tambahan tepung kanji atau pati ¼ kg.
4. Jika sudah mendidih, cara membuat hiasan dinding dari kertas koran dinginkan agar bahan tidak terlalu panas untuk membentuk kaligrafi.
5. Gambarlah pola kaligrafi yang akan dibuat pada triplek yang sudah disediakan.
6. Lalu cara membuat hiasan dinding dari kertas koran susunlah bubur kertas koran pada pola di atas triplek.
7. Jika penyusunan sudah selesai, jemur di bawah sinar matahari.
8. Apabila sudah kering, tambahkan hiasan dan cat agar lebih cantik untuk hiasan dinding.
Lukisan
Alat dan bahan:
- Koran
- Kanvas
- Lem
- Kuas
- Gambar
- Gunting
- Cat
Cara membuat:
1. Siapkan alat dan bahan untuk pembuatan lukisan hiasan dinding.
2. Sobek koran menjadi banyak bagian sebagai cara membuat hiasan dinding dari kertas koran.
3. Tempelkan sobekan koran pada kanvas yang diolesi lem.
4. Pastikan mengolesi kanvas dengan kuas untuk hasil yang rapi.
5. Print out gambar yang ingin dibuat lukisan hiasan dinding. Pilihlah gambar yang mudah untuk dipotong.
6. Potong gambar print out yang sudah disiapkan.
7. Tempelkan potongan gambar pada kanvas yang sudah ditutupi kertas koran.
8. Semprotkan cat pada gambar print out sesuai dengan yang diinginkan.
Advertisement
5 Cara Membuat Hiasan Dinding dari Kertas Origami
Kertas Origami Lavender
Alat dan bahan:
- Pensil
- Kertas origami
- Gunting
- Lem kertas
- Penggaris
Cara membuat hiasan dinding dari kertas origami:
1. Terlebih dahulu sediakan kertas berwarna hijau dengan ukuran 9 x 30 cm dan 7 x 8 cm, serta kertas berwarna merah jambu atau ungu berukuran 8 x 30 cm.
2. Setelah itu gulung kertas hijau tersebut untuk membentuk tangkainya, rekatkan sisa kertas pada ujung gulungan menggunakan lem. Kemudian rapikan ujung tangkai dengan cara memotong sedikit kedua ujung tersebut.
3. Selanjutnya cara membuat hiasan dinding dari kertas origami, lipat kertas berwarna merah jambu tersebut secara horizontal dan potong bagian yang dilipat hingga membentuk rumbai-rumbai. Buka lipatan kertas, lalu lipat kembali secara horizontal ke sisi sebaliknya. Jangan lupa rekatkan lipatan menggunakan lem.
4. Langkah berikutnya cara membuat hiasan dinding dari kertas origami yaitu gulung kertas berwarna merah jambu tersebut dengan tangkai, rekatkan dengan lem. Lalu tutup bagian bawah gulungan dengan kertas hijau yang telah dipotong zig zag menyerupai rumput.
Kertas Origami Matahari
Alat dan bahan:
- Pensil
- Kertas origami
- Gunting
- Lem kertas
- Penggaris
- Kertas asturo
- Sedotan
Cara membuat hiasan dinding dari kertas origami:
1. Siapkan kertas origami, kemudian bagi menjadi empat. Setelah itu ambil selembar kertas origami berukuran kecil dan bagi dua sehingga membentuk segitiga. Buka segitiga tersebut, lalu lipat satu sisi kertas ke tengah. Balik dan lipat sisi yang lain ke tengah.
2. Lipat ujung yang runcing ke atas dan lipat ujungnya keluar. Buat hingga 8 buah.
3. Selanjutnya cara membuat hiasan dinding dari kertas origami, buat lingkaran berukuran sedang di atas kertas asturo, gunting. Lalu lem kertas origami yang sudah dibentuk di sekeliling lingkaran dan tempel sedotan di bagian belakang lingkaran.
Kertas Origami Krisan
Alat dan bahan:
- Pensil
- Kertas origami
- Gunting
- Lem kertas
- Penggaris
- Lidi
- Vas bunga
Cara membuat hiasan dinding dari kertas origami:
1. Siapkan kertas origami berwarna putih, orange dan hijau (Anda bisa menambahkan warna lain sesuai dengan selera), siapkah juga lidi atau tusuk sate yang berukuran agak panjang untuk digunakan sebagai tangkai bunga.
2. Potong kertas origami untuk membuat mahkota bunga, lingkaran bunga atau benang sari dan juga untuk membuat tangkai bunga. Kemudian ambil kertas origami berwarna hijau yang sudah digunting, beri lem kertas dan ratakan dan gulung pada lidi hingga membentuk menyerupai tangkai.
3. Selanjutnya cara membuat hiasan dinding dari kertas origami, lipat kertas origami warna orange menjadi dua bagian, lalu gunting berjajar. Untuk membuat mahkota bunga, lipat kertas origami warna putih menjadi beberapa lipatan, kemudian gunting membentuk mahkota bunga.
4. Lilitkan kertas berwarna orange yang telah digunting pada tangkai yang sudah dibuat. Pada bagian ini beri lem tembak agar jauh lebih kuat dan pasang mahkota putih satu per satu secara melingkar sehingga kita peroleh rangkaian mahkota yang pertama dengan jumlah 6 helai mahkota bunga.
5. Cara membuat hiasan dinding dari kertas origami berikutnya yaitu kelopak bunga sebagai dudukan bunga. Gunting kertas origami berwarna hijau tua, buatlah bintang kemudian lubangi tengahnya dan masukkan tangkai dan beri lem tembak pada bawah bunga. Lalu tempelkan pada kelopak bunga dan lipat setiap sisi kelopak bunga.
6. Kemudian cara membuat hiasan dinding dari kertas origami, buatlah mahkota bunga menjadi mekar dan buat serangkaian bucket bunga lalu tempatkan di dalam vas bunga.
Kertas Origami Lili
Alat dan bahan:
- Pensil
- Kertas origami
- Gunting
- Lem kertas
- Penggaris
Cara membuat hiasan dinding dari kertas origami:
1. Ambil kertas origami berukuran 6 inci, kemudian cara membuat hiasan dinding dari kertas origami lipat dengan bentuk segitiga.
2. Ambil salah satu sisi dari empat sudut dasar, kemudian lipat secara simetris hingga bertemu dengan sudut lainnya yang berpotongan.
3. Ulangi lipatan untuk sudut lainnya agar membentuk sudut layang-layang.
4. Tekuk tepi bawah layang-layang ke tengah, kemudian cara membuat hiasan dinding dari kertas origami buka lipatannya. Lipat sudut atas ke bagian bawah, kemudian buka lipatan tersebut.
5. Pastikan kertas origami jadi memiliki bekas lipatan, bekas lipatan tersebut akan Anda gunakan untuk mengikuti langkah berikutnya.
6. Letakkan jari Anda di bawah titik yang lebih rendah dari layang-layang kemudian lipat kertas ke atas hingga menyerupai kelopak bunga lili.
7. Selanjutnya ulangi cara membuat hiasan dinding dari kertas origami ini untuk melipat ketiga bagian kelopak lainnya pada layang-layang kecil tersebut.
8. Lipat satu titik layang-layang ke bawah, ulangi hingga tiga kali sampai menyerupai berlian.
9. Langkah selanjutnya adalah lipat tepi atas berlian ke tengah, ulangi juga hingga 3 kali sisi bagian lainnya.
10. Kemudian untuk bagian terbaliknya, mulai lipat keluar empat kelopak bunga lili.
11. Supaya terkesan lebih hidup baiknya buat efek lengkungan yang bagus pada kelopak bunga dengan memegang pangkal kelopak di jari kiri, kemudian jalankan ibu jari kanan dengan pena atau pensil sebagai pengapit, gerakkan dan ulangi untuk ketiga bagian kelopak lainnya sampai menyerupai bunga lili.
Kertas Origami Dahlia
Alat dan bahan:
- Pensil
- Kertas origami
- Gunting
- Lem kertas
- Penggaris
Cara membuat hiasan dinding dari kertas origami:
1. Buat lingkaran pada kardus bekas dengan diameter 20 cm, potong dengan menggunakan gunting.
2. Sediakan kertas origami dengan warna hitam, kuning dan orange yang sama sebesar 15 x 15 cm
3. Linting kertas masing-masing warna membentuk cone, dan rekatkan ujungnya menggunakan lem tembak. Buatlah hingga berjumlah 45 cone.
4. Selanjutnya cara membuat hiasan dinding dari kertas origami rekatkan cone di lingkaran kardus, susun bersilang agar terlihat penuh. Warna kertas bisa diatur sesuai dengan selera.
5. Pertama lekatkan cone berwarna hitam sebanyak dua baris, disusul dengan cone warna orange sebanyak 3 baris dan di tengah-tengah letakkan cone berwarna kuning sebanyak tujuh buah.
6. Beri double tape atau mounting tape di belakang untuk menempelkannya di tembok atau media lain. Bisa diberi pita agar lebih cantik.
4 Cara Membuat Hiasan Dinding dari Botol Bekas
Pot Bunga Vertikal
Alat dan bahan:
- Botol bekas
- Pupuk
- Tanah
- Tanaman
- Tali
- Paku dan palu
- Gunting
- Cat warna
Cara membuat hiasan dinding dari botol bekas:
1. Potonglah bagian tengah botol, sesuaikan dengan ukuran yang dibutuhkan untuk menanam.
2. Siapkan tanah dengan mencampur pupuk kompos dan tanah gembur.
3. Lepas plastik yang masih menempel pada botol plastik. Bersihkan lalu cat dengan cat warna yang sudah disediakan.
4. Tunggu sampai cat mengering dan tambahkan motif sesuai dengan selera.
5. Jika sudah kering, masukkan campuran pupuk kompos dan tanah gembur yang sudah disiapkan dalam botol.
6. Tambahkan tanaman ke dalam pot bunga botol bekas yang sudah disiapkan beserta tanahnya. Pasang juga tali pada bagian ujung botolnya.
7. Buat gantungan di tembok dengan menggunakan paku dan tali.
8. Gantung botol yang sudah dibuat dan diberi tanaman di tembok secara vertikal.
Pot Bunga Karakter Gantung
Alat dan bahan:
- Botol bekas ukuran 2 liter
- Spidol biasa
- Spidol permanen
- Paint pen
- Pisau cutter
- Gunting
- Cat akrilik
- Kuas
-Tali
- Tanah untuk di dalam pot
- Tanaman kecil untuk di dalam pot
Cara membuat hiasan dinding dari botol bekas:
1. Lepaskan plastik label pada botol. Lalu bersihkan terlebih dahulu bagian lengketnya.
2. Gambar pola bentuk hewan atau bunga sesuai keinginan menggunakan spidol biasa.
3. Potong dan bentuk botol sesuai pola menggunakan gunting. Pada bagian yang sulit dipotong dan dibentuk gunakan pisau cutter agar lebih rapi.
4. Buat lubang kecil tempat resapan air dengan cutter pada bagian bawah botol plastik. Buat juga lubang pada botol untuk menggantung potnya.
5. Setelah bentuknya dibuat dan sudah rapi, maka hapus tanda pola yang sudah dibuat menggunakan spidol biasa tadi.
6. Warnai botol yang sudah dibentuk itu menggunakan cat akrilik. Disarankan mewarnai dengan warna dasar dulu. Misalnya putih, kuning, dan pink polos.
7. Biarkan hingga kering terlebih dahulu.
8. Jika kamu sudah memastikan warna dasarnya telah kering, gambar wajah dengan paint pen dan spidol permanen.
9. Setelah selesai digambar, diamkan lagi dan tunggu sampai kering. Jika sudah kering, tambahkan tali pada setiap lubang yang sudah dibuat untuk mulai menggantungnya.
10. Ketika sudah kering, masukkan tanah dan tanaman ke dalam pot.
Pot Bunga Kaleng Susu
Alat dan bahan:
- Kaleng susu bekas
- Kuas
- Cat warna-warni
- Paku
- Tali
Cara membuat hiasan dinding dari botol bekas:
1. Bersihkan kaleng susu bekas dari sisa noda atau tempelan kertas. Jika perlu cuci terlebih dahulu.
2. Lubangi bagian bawah kaleng susu menggunakan paku untuk tempat pembuangan kelebihan air saat tanaman kamu siram.
3. Lubangi juga bagian samping kanan dan kirinya untuk wadah tali agar bisa digantung.
4. Cat kaleng bekas dengan warna favorit menggunakan kuas. Tambahkan juga motif dengan warna cat yang berbeda. Jika kesulitan menggambar dengan kuas, gunakan spidol permanen.
5. Tunggu sampai cat pot kaleng susu kering dan kemudian pasang tali untuk menggantung yang sudah disiapkan.
6. Tambahkan tanah gembur dan pupuk kompos yang sudah dicampurkan. Tambah juga tanaman untuk mempercantik pot bunganya.
7. Pasang paku dan gantung pot bunga yang sudah dibuat.
Pot Bunga Bohlam
Alat dan bahan:
- Bohlam bekas
- Tali atau kawat
- Obeng
- Tang
- Air
Cara membuat hiasan dinding dari botol bekas:
1. Cabut ekor besi pada bagian atas menggunakan tang. Pencabutan besi memerlukan tenaga ekstra dan kesabaran.
2. Pecahkan bagian hitam pada bohlam secara perlahan dan keluarkan kawat pijar bohlam menggunakan obeng.
3. Setelah itu, bersihkan bohlam menggunakan air.
4. Masukkan media tanam seperti bunga, air dan tanah ke dalam bohlam.
5. Pot bunga dari barang bekas bohlam jadi dan bisa digantungkan dengan melilitkan tali atau kawat.
Â
Advertisement
3 Cara Membuat Hiasan Dinding dari Kain Flanel
Bunga Matahari Kain Flanel
Bahan:
- Kain flanel putih, kuning, hitam, dan cokelat
- Lem panas atau lem kain
- Pensil
Cara membuat hiasan dinding dari kain flanel:
1. Gunting kain flanel kuning menjadi bentuk kelopak. Gunakan pola agar lebih rapi. Gunting kain flanel hitam dan cokelat menjadi bentuk persegi panjang atau strip. Lalu, gunting kain flanel putih menjadi bentuk lingkaran kecil.
2. Ambil salah satu guntingan kelopak dan buat sedikit lipatan di kedua sisi ujung kelopak. Oleskan lem di ujungnya untuk merekatkan lipatan. Demikian pula buat dan kencangkan lipatan pada kelopak lainnya.
3. Ambil salah satu strip kain cokelat dan lipat menjadi setengah memanjang. Potong pinggiran kecil dan rata di sepanjang sisi tertutup dari strip yang terlipat. Demikian pula dengan strip kain hitam.
4. Ambil potongan kain putih dan letakkan di permukaan yang rata. Rekatkan 3 kelopak bunga di bagian dasar secara bersilangan. Pastikan untuk menjaga ujung yang berkerut di dalam alasnya.
5. Sekarang rekatkan 1 kelopak di antara setiap 2 kelopak di alasnya. Setiap lapisan bunga matahari yang dirasa akan memiliki 8 kelopak.
6. Untuk lapisan berikutnya rekatkan sisa 8 kelopak sedikit ke arah tengah alas.
7. Ambil potongan kain hitam dan cokelat yang berumbai dan terlipat. Gulung strip cokelat muda terlebih dahulu lalu gulung strip hitam di sekitarnya. Oleskan lem di ujung gulungan untuk mengencangkannya.
8. Tempatkan dan rekatkan strip yang digulung di tengah lapisan kelopak.
Bunga Levender dari Kain Flanel
Bahan:
- 2 flanel warna ungu yang berbeda
- Flanel hijau
- Kawat floristry hijau (potong kira-kira 21-22cm)
- Pita dekoratif
- Benang rami 80cm
- Gunting kain
- Pita pengukur
- Pistol lem & tongkat lem
- Pemotong kawat
Cara membuat hiasan dinding dari kain flanel:
1. Potong kain flanel ungu menjadi potongan berukuran 20cm x 1,5cm. Potong satu strip untuk bunga sebanyak yang Anda inginkan.
2. Lipat strip menjadi dua memanjang dan perbaiki dengan sedikit lem panas.
3. Dengan menggunakan gunting tajam, gunting sepanjang tepi lipatan strip. Gunting setiap 2-3mm, potong setidaknya setengah dari strip, tetapi berhati-hatilah untuk tidak memotong terlalu jauh, sehingga memotong strip menjadi dua.
4. Oleskan sedikit lem panas ke salah satu ujung strip dan jepit di sekitar ujung salah satu batang kawat floristry.
5. Oleskan garis tipis lem panas ke tepi terlipat dari strip kain dan mulailah melilitkan strip di sekitar kawat. Perbaiki ujungnya dengan setetes lem panas untuk mengamankan di tempatnya.
6. Potong kain flanel kecil berwarna hijau dengan diameter kira-kira 7-8mm. Sekali lagi, jangan khawatir tentang menjadi terlalu rapi dan tepat dengan ini. Lipat menjadi dua dan buat potongan kecil di tengah lipatan untuk membuat lubang. Buka lingkaran dan masukkan batang kawat melalui lubang. Saat cakram berada di dasar bunga, pasang di tempatnya dengan sedikit lem panas.
7. Potong 2 strip kecil flanel hijau kira-kira 5cm x 0,5cm dan rapikan salah satu ujungnya menjadi satu titik. Oleskan sedikit lem panas ke bagian bawah salah satu daun dan pasang batang kawat ke daun. Oleskan lem di tempat yang sama ke daun kedua, dan tempelkan batang di antara dua daun yang direkatkan.
8. Perbaiki daun antara 12-15cm ke bawah batang dari atas bunga. Sekali lagi tidak perlu tepat dengan ini, karena ketinggian yang berbeda akan menambah tampilan akhir.
9. Setelah membuat semua bunga, kumpulkan mereka bersama-sama untuk memastikan campuran yang baik dari kedua ungu, posisikan mereka sehingga mekar dan daun berada pada ketinggian yang sedikit berbeda. Gunakan kawat floristry yang panjangnya kecil untuk mengikat tandan tersebut.
10. Ambil pita dan ikat di atas dasi kawat di pangkal daun. Lipat benang goni menjadi dua dan lipat panjang ganda ini di tempat yang sama. Kumpulkan pita dan ikat menjadi satu dan ikat menjadi busur. Potong ujung pita organza menjadi titik-titik untuk mencegah kusut dan rapikan benang dengan panjang yang sama.
Bunga Mawar dari Kain Flanel
Bahan:
- Kain flanel hijau dan pink
- Jarum dan benang
- Lem panas
- Tusuk sate
Cara membuat hiasan dinding dari kain flanel:
1. Potong kain flanel seukuran 12x5 cm. Buat beberapa potongan dengan beberapa warna.
2. Jahit jelujur bagian bawah kain flanel.
3. Kencangkan benang hingga kain mengkerut dan membentuk kuncup mawar. Masukkan kawat atau batang kedalam kuncupnya. Putar dan bentuk seperti bunga mawar.
4. Ikat dan rekatkan kain flanel dan kawat dengan lem tembak.
5. Sesuaikan selembar kain warna hijau menjadi bentuk daun. Rekatkan pada bagian bawah kelopak mawar untuk menjadikannya daun.