15 Penyebab Kencing Manis pada Anak-Anak, Wajib Disimak

Penyebab encing manis atau yang lebih dikenal sebagai diabetes ini merupakan salah satu kondisi kesehatan yang kronis (jangka panjang), di mana kadar glukosa (gula) tinggi hadir dalam aliran darah. Melansir dari laman Mayo Clinic, hormon yang disebut juga sebagai insulin, akan sangat memungkinkan glukosa untuk berpindah dari darah ke sel-sel tubuh, yang nantinya glukosa itu kemudian digunakan sebagai energi. Insulin diproduksi di pankreas dan diabetes ini terjadi saat insulin tidak memenuhi, atau tubuh yang tidak merespon insulin dengan benar. 

Melansir dari laman Healthline, terdapat dua jenis utama penyakit kencing manis atau diabetes: 

- Tipe 1

Diabetes tipe 1 merupakan penyakit autoimun, di mana pada sistem kekebalan tubuh yang menyerang, dapat menghancurkan sel-sel yang terdapat di pankreas, tempat insulin dibuat. Namun tidak jelas apa yang menjadi penyebab serangan ini terjadi. 

- Tipe 2

Diabetes tipe 2 dapat terjadi ketika tubuh mulai resisten terhadap insulin, serta gula menumpuk dalam darah. Kondisi ini yang paling umum terjadi di berbagai kalangan, bahkan tercatat sekitar 90% hingga 95% orang yang hidup dengan diabetes memiliki tipe 2.

- Gestational

Gestational diabetes merupakan gula darah tinggi yang terjadi selama proses kehamilan. Hormon yang menjadi penghambat insulin juga dapat diproduksi dengan baik oleh plasenta yang menyebabkan jenis diabetes ini terjadi.

Kondisi langka yang disebut diabetes insipidus juga tidak memiliki kaitan dengan diabetes mellitus, meskipun memiliki nama yang mirip. Namun dalam kondisi kesehatan, terlihat perbedaan yang terjadi, di mana ginjal Anda mengeluarkan terlalu banyak cairan dari tubuh Anda.

Adapun penyebab kencing manis yang terjadi pada anak - anak berdasarkan tipenya adalah:

- Diabetes tipe 1

a. Penyebab kencing manis juga terjadi karena sistem kekebalan tubuh yang berkembang, serta menghancurkan sel - sel di pankreas

b. Terdapat komponen genetik yang kuat.

c. Penyebab lainnya juga terjadi karena faktor-faktor tertentu, seperti virus atau racun lingkungan. 

- Diabetes tipe 2

a. Penyebabnya terjadi karena faktor keluarga juga genetika. 

b. Penyebab selanjutnya juga terjadi karena tubuh anak tidak mampu mengolah glukosa dengan baik.

c. Kencing manis juga terjadi karena kadar gula darah menjadi turun dan membuat pankreas lambat dalam melakukan sekresi

d. Penyebab kencing manis terjadi karena pankreas yang mungkin tidak membuat cukup insulin.

e. Penyebab selanjutnya terjadi karena sel-sel menjadi resisten terhadap insulin.

f. Kelebihan berat badan juga menjadi salah satu faktor penyebab kencing manis. 

g. Anak - anak yang tidak banyak melakukan aktivitas atau kurang aktif, maka risiko untuk terkena kencing manis akan semakin besar. 

h. Penyebab kencing manis juga terjadi ketika mengonsumsi makanan seperti daging merah dan daging olahan juga minum minuman manis. 

i. Penyebab kencing manis terjadi juga bisa meliputi ras atau etnis 

j. Usia dan jenis kelamin juga menjadi salah satu penyebab kencing manis terjadi. 

k. Faktor penyebab yang bisa terjadi pada anak-anak, karena wanita yang menderita diabetes gestasional selama kehamilan dapat tertular kepada janin. 

l. Berat badan lahir rendah atau kelahiran prematur, memiliki risiko untuk terkena penyakit kencing manis. 

Adapun tanda dan gejala penyebab kencing manis di antaranya adalah:

a. Diabetes tipe 1

- Anak mengalami haus yang ekstrem.

- Kelaparan secara terus-menerus.

- Bobot tubuh yang semakin berkurang secara tiba-tiba.

- Sering buang air kecil.

- Penglihatan menjadi kabur.

- Mual dan muntah, hingga lesu.

b. Diabetes tipe 2

Gejala ini tidak mudah untuk dikenali, karena berkembang secara bertahap.

- Anak mengalami kelelahan yang berlebihan.

- Sering buang air kecil.

- Mengalami haus yang berlebihan.

- Memicu serta dapat meningkatkan rasa lapar.

- Luka penyembuhan menjadi lambat.

Melansir dari Healthline, cara untuk mengobati penyebab penyakit kencing manis atau diabetes ini, bisa dilakukan dengan obat yang berbeda, bisa melalui mulut atau melalui suntikan.

- Diabetes tipe 1

Cara mengobati diabetes tipe 1 bisa dilakukan dengan insulin, di mana dapat menggantikan hormon yang tidak bisa untuk diproduksi tubuh. Terdapat jenis insulin yang bekerja dengan cepat, hanya dalam 15 menit dan efeknya bertahan selama 2 hingga 4 jam. Namun ada juga insulin yang mulai bekerja dalam 30 menit dan bertahan 3 hingga 6 jam

- Diabetes tipe 2

Cara mengobati diabetes tipe 2 bisa dilakukan dengan mengonsumsi obat, selain mengubah gaya hidup. Dengan mengonsumsi obat-obatan, secara efektif dapat menurunkan gula darah.