Broadcast Adalah Proses Penyiaran, Pahami Definisi dan Bentuk-Bentuknya

Broadcast adalah kata dalam bahasa Inggris yang berkaitan dengan dunia penyiaran. Dalam Bahasa Indonesia, broadcast adalah kata yang artinya “siar”. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, siar atau siaran merupakan proses menyebarkan dan memberitahukan suatu hal kepada khalayak umum melalui saluran televisi maupun radio.

Pengertian broadcast adalah proses penyampaian informasi berisi pesan atau data tentang sesuatu hal, yang disebarkan melalui perangkat tertentu. Kemudian diterima oleh audiens secara bersamaan. Definisi lebih sederhana tentang broadcast adalah menyiarkan atau menyebarkan. 

Broadcast adalah rangkaian mata acara dalam bentuk audio, suara atau visual gambar yang ditransmisikan dalam bentuk sinyal suara atau gambar, baik melalui udara maupun melalui kabel dan atau serat optik yang dapat diterima oleh pesawat penerima di rumah-rumah.

Sedangkan, Menurut undang-undang No. 32 tahun 2002 tentang Penyiaran, broadcast adalah pesan atau rangkaian pesan dalam bentuk suara, gambar, atau suara dan gambar dan sebagainya yang dapat diterima melalui perangkat penerima siaran.

Broadcast sendiri memiliki karakter menghibur, mendidik, dan memberikan informasi. Tujuan umum dari broadcast adalah untuk memberikan informasi yang berharga kepada masyarakat misalnya dalam bentuk wawancara, program berita, pengumuman, atau prakiraan cuaca. Selain itu, broadcast yang bersifat menghibur dapat dikemas dalam film, tayangan olahraga, dan realitas.

Dikutip dari Britannica, kemunculan broadcast suara dimulai pada tahun 1920, sedangkan untuk penyiaran televisi dimulai pada tahun 1930 an. Dengan munculnya televisi kabel pada awal 1950-an dan penggunaan satelit untuk penyiaran dimulai pada awal 1960-an, penerimaan televisi meningkat dan jumlah program yang diterima meningkat secara dramatis.

Berikut ini terdapat beberapa bentuk broadcast yang perlu anda ketahui, yakni:

1. Program Informasi

Program informasi adalah sebuah program penyiaran yang memberikan banyak informasi untuk memenuhi rasa ingin tahu penonton terhadap sesuatu hal. Ruang lingkupnya lebih luas dari program berita pada umumnya. Tujuan dari program ini yaitu memberikan tambahan pengetahuan berupa informasi kepada khalayak audiens. Informasi yang disiarkan menjadi daya jual agar penonton bisa menikmati program tersebut.

2. Program Berita

Program berita adalah sebuah program yang menyiarkan semua informasi penting dan menarik yang harus segera disiarkan oleh media penyiaran. Informasi ini harus secepatnya ditayangkan agar audiens, supaya dapat mengetahui kabar terkini dari sebuah peristiwa, momen besar, dan lain sebagainya.

Oleh sebab itu, dalam program berita ini bersifat faktual dan juga aktual. Faktual dapat dikatakan sebagai berita-berita yang disampaikan berdasarkan fakta-fakta yang ada. Sementara itu, aktual adalah berita-berita yang disampaikan harus ter-update atau berita-berita terbaru.

3. Program Hiburan

Program hiburan adalah segala bentuk siaran yang bertujuan untuk menghibur audiens. Bentuk program ini contohnya seperti acara musik, drama, permainan, film, dan lain sebagainya. Dengan adanya program hiburan ini, maka penonton atau pendengar bisa terhibur.  

Berikut ini terdapat beberapa syarat-syarat dalam broadcast adalah:

1. Syarat broadcast adalah tersedianya spektrum frekuensi radio.

2. Syarat broadcast yang berikutnya adalah tersedianya sarana pemancaran atau transmisi.

3. Adanya perangkat penerima siaran atau receiver.

4. Adanya siaran program atau acara).

5. Siaran dapat diterima secara serentak atau bersamaan.

Berikut ini berbagai jeni-jenis media broadcast yang penting anda ketahui, yakni:

1. Media Cetak

Media cetak termasuk ke dalam media yang memiliki kemampuan untuk menyampaikan informasi dalam jangkauan yang cukup luas. Contohnya media cetak dalam broadcast adalah berupa koran, tabloid, majalah, dan lain-lain.

2. Media Elektronik

Media elektronik adalah bentuk perkembangan baru media komunikasi massa melalui perangkat elektronik untuk menyebarkan berita. Media elektronik dapat berupa televisi, radio, dan gawai dengan internet yang penggunaannya kian meluas pada era digital ini. Broadcast menggunakan media elektronik dinilai lebih cepat dan bisa menjangkau area yang lebih luas. Selain itu, tampilannya juga lebih menarik karena adanya video dan audio.

3. Media Online

Media online dalam broadcast adalah gabungan dari kedua jenis media sebelumnya. Perbedaannya, diperlukan koneksi internet untuk mengakses media ini. Selain itu, media online adalah media yang paling praktis. Bentuk informasi yang bisa diakses juga beragam mulai dari teks, audio, dan video. Broadcast menggunakan media online dapat dilakukan oleh siapa saja yang memiliki gawai dan koneksi internet. Meskipun terbilang memudahkan, namun media online memiliki kekurangan terhadap keakuratan data atau informasi yang disebarkan. Sehingga banyak ditemukan berita yang tidak akurat atau hoax.