14 Cara Menghafal dengan Cepat dan Efektif untuk Belajar

1. Membaca atau Melakukannya Berulang-ulang

Cara menghafal dengan cepat yang paling sering diterapkan adalah membaca atau melakukan secara berulang kali. Seperti ketika ingin menghafal pembukaan Undang-Undang Dasar, baca naskah Pembukaan UUD beberapa kali lalu coba ulangi tanpa melihat naskah. Ulangi terus menerus sampai anda bisa melafalkan pembukaan UUD tanpa melihat naskah dengan lancar.membaca atau melakukan sesuatu secara berulang dapat meningkatkan kemampuan ingatan jangka pendek seseorang. Hal ini akan membantu seseorang untuk memiliki daya ingat yang lebih baik lagi.

Tidak hanya sekedar melakukan pengulangan berkali-kali, Anda juga perlu melakukannya dengan konsentrasi penuh. Jangan melakukan pengulangan sambil mengerjakan pekerjaan lain karena akan memecah konsentrasi. 

2. Membaca dengan Bersuara

Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2017 mengatakan, membaca dengan bersuara terbukti menjadi metode menghafal yang efektif. Terutama bagi orang-orang yang memiliki kecenderungan gaya belajar auditori. Mendengar materi yang harus dihafal akan lebih mudah kan proses menghafal ketimbang hanya membacanya dalam hati.

3. Rekam

Cara lain menghafal dengan cepat yang efektif untuk orang-orang dengan gaya belajar auditori adalah merekam suara guru atau dosen yang sedang memberi penjelasan.  Kemudian, rekaman tersebut didengarkan berulang-ulang. Anda juga dapat merekam suara anda sendiri dengan bahasa dan cara yang lebih mudah Anda ingat. 

4. Lagu

Membuat lagu dari materi pelajaran menjadi cara yang efektif untuk menghafalkan pelajaran. Cara menghafal dengan cepat satu ini dapat dilakukan dengan memakai melodi lagu yang sudah ada kemudian mengganti liriknya dengan materi yang harus dihafal. Metode ini menjadi cara yang menyenangkan untuk menghafal.

5. Buat Cerita

Membuat cerita yang berkaitan dengan materi pelajaran yang harus dihafal juga menjadi cara menghafal yang menyenangkan. Metode ini dipakai dalam sebuah anime berjudul Hataraku Saibou yang menceritakan bagaimana sel didalam tubuh manusia bekerja. Tidak hanya menghibur, menonton anime ini juga membantu menghafalkan apa saja sel yang ada di dalam tubuh dan apa saja peran mereka.

6. Menulis Poin Penting

Jika seseorang yang memiliki kecenderungan belajar auditori lebih mudah menghafal dengan mendengar materi yang harus dihafal, seseorang yang memiliki kecenderungan belajar visual dan kinestetik akan lebih mudah menghafal dengan menuliskan poin-poin penting.

Seorang psikolog dari University of Nebraska, Kenneth Kiewra, mengatakan menulis dengan tangan membantu menajamkan kemampuan otak untuk mengingat dan memahami. Menuliskan poin penting dari suatu materi membantu otak mengorganisir informasi yang masuk sehingga materi lebih mudah diingat. 

7. Buat Main Map

Selain menuliskan poin-poin penting, Anda juga dapat membuat mind map untuk membantu proses menghafal. Metode ini mengaktifkan kemampuan otak kanan yang melibatkan imajinasi, kreativitas, dan juga berhubungan dengan otak bawah sadar sehingga materi lebih mudah diingat. Cara ini juga dapat mengorganisir informasi yang masuk di otak sehingga lebih mudah dipahami. 

8. Metode Jembatan Keledai

Jembatan keledai adalah metode mengingat atau menghafalkan sesuatu yang dengan mengambil kata atau suku kata dari poin yang harus dihafal. Kemudian menjadi kata atau akronim yang mudah diingat. Contohnya, menghafalkan nama-nama hari dalam bahasa Inggris dengan singkatan SunMing MoSen TuSel WeRa ThurKa FriJu SaSa.

9. Tidak Mendadak

Menghafal sesuatu tidak dapat dilakukan secara mendadak. Hal ini dipengaruhi oleh kinerja otak yang tidak maksimal saat tergesa-gesa. Apabila memiliki waktu yang lebih panjang, gunakan sebaik mungkin dan seefektif mungkin. Membaca dan menghafalkan sesuatu dalam jangka waktu yang panjang akan jauh lebih efektif daripada menghafal dan membaca sesuatu dengan mendadak atau bahkan menggunakan ‘sistem kebut semalam’.

10. Hindari Distraksi

Saat menghafal seseorang memerlukan konsentrasi penuh agar informasi yang masuk dapat terserap dengan baik. Memilih tempat belajar yang jauh dari keramaian yi sangat disarankan untuk menghindari, sebab keramaian dapat mengganggu konsentrasi.

11. Atur Meja Belajar

Selain memiliki tempat belajar yang sepi, sebaiknya jua atur meja belajar atau trmpat belajar dengan rapi. Kondisi lingkungan belajar yang rapi dan teratur membantu memaksimalkan konsentrasi untuk belajar dan menghafal pelajaran. 

12. Kuis Tanya Jawab

Setelah yakin sudah mengingat materi pelajaran, uji hafalan Anda dengan melakukan kuis tanya jawab. Kuis tanya jawab bertujuan memastikan apakah materi yang dihafal sudah benar, selain itu kuis tanya jawab juga akan memperkuat hafalan. Anda bisa meminta bantuan teman atau orang tua untuk menguji hafalan anda.

13. Konsumsi Makan yang Bernutrisi

Asupan makanan juga penting untuk memaksimalkan fungsi otak dalam menghafalkan pelajaran. Sama seperti organ tubuh lain, otak juga memerlukan nutrisi dari makanan. Nutrisi yang baik bagi otak dapat membantu cara menghafal dengan cepat. Jenis nurisi yang baik bagi otak, contohnya asam lemak omega-3, asam docosahexaenoic (DHA), vitamin E, asam folat, zat antioksidan, dan lain-lain.

14. Istirahat yang Cukup

Memiliki jam tidur dan istirahat yang cukup dapat memaksimalkan fungsi otak. Tidur dan istirahat yang cukup juga membantu menangkal stres dan kelelahan. Berikut jam tidur optimal sesuai usia.

Anak sekolah (6-13 tahun) memiliki jam tidur yaitu 9-11 jam

Remaja (14-17 tahun) memiliki jam tidur yaitu 8-10 jam

Dewasa (18-64 tahun) memiliki jam tidur yaitu 7-9 jam.