Huruf Kapital adalah Huruf Besar, Pahami Aturan Penggunaan dan Contohnya

Ilustrasi Huruf Kapital — Ilustrasi Huruf (pixabay.com)

Liputan6.com, Jakarta Huruf kapital adalah huruf besar, dalam menulis kita sering menjumpai kata-kata yang menggunakan huruf kapital dalam penulisannya. Namun semua kata tidak dapat menggunakan huruf kapital, terdapat beberapa syarat tertentu yang membuat suatu kata harus menggunakan huruf kapital.

Huruf kapital adalah huruf yang kita kenal pasti digunakan diawal kalimat, namun selain itu penggunaan huruf kapital juga sering kita jumpai di tengah kalimat untuk menyatakan nama seseorang, lokasi, tahun, bulan dan lain sebagainya, sesuai dengan aturan yang ada.

Huruf kapital adalah huruf yang kita gunakan dari waktu ke waktu, penting untuk mengetahui aturan dalam penggunaan huruf kapital. Dengan mengetahui aturan penggunaanya, kita akan lebih mudah dalam membuat tulisan yang baik dan sesuai dengan aturan penulisan dengan kaidah yang benar.

Untuk lebih memahami huruf kapital dengan baik, berikut ini Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Selasa (15/11/2022) tentang pengertian huruf kapital, aturan penggunaan huruf kapital dan contohnya.

Janganlah memaksa anak untuk belajar, karena akan membuat tidak dapat menyerap pelajaran. Jadi bagaimana cara yang jitu?

2 dari 5 halaman

Huruf Kapital Adalah

Ilustrasi kata-kata. (Image by Kate Cox from Pixabay)

Huruf Kapital Adalah

Huruf kapital adalah huruf besar. Kapan dan bagaimana menggunakan huruf kapital bisa menjadi masalah pelik jika salah dalam memahami penggunaannya. Mungkin diperbolehkan untuk menjatuhkan huruf kapital saat menulis dengan santai kepada teman, tetapi jika anda menulis sesuatu yang formal maka anda perlu menggunakan huruf kapital dengan benar.

Huruf kapital adalah huruf besar bahasa Inggris yang hadir dengan 26 huruf kami. Huruf kapital umumnya lebih tinggi daripada huruf kecil.Kita dapat dengan mudah membedakan huruf besar dan huruf kecil hanya dengan melihatnya.

Huruf kapital terlihat seperti – A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z

Huruf kecilnya seperti – a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z

Kapitalisasi adalah penulisan kata dengan huruf pertama dalam huruf besar dan huruf sisanya dalam huruf kecil. Meskipun aturan kapitalisasi bervariasi menurut bahasa dan seringkali cukup rumit, di sebagian besar bahasa modern yang memiliki kapitalisasi, kata pertama dari setiap kalimat dikapitalisasi.

3 dari 5 halaman

Aturan Penggunaan Huruf Kapital dan Contohnya

Ilustrasi kata. (Photo by Skitterphoto on Pexels)

Aturan 1 : Untuk memulai kalimat

Tidak ada pengecualian untuk aturan ini. Artinya, setelah titik, anda selalu menggunakan huruf kapital. Jika kalimat sebelumnya diakhiri dengan tanda tanya atau tanda seru, sebaiknya juga menggunakan huruf kapital, ? dan !, seperti titik, menunjukkan akhir kalimat.

Namun jika dalam kalimat anda memiliki klausa dalam tanda kurung (kurung) atau urutan yang dipisahkan oleh tanda hubung, dan jika diakhiri dengan tanda tanya atau tanda seru, anda harus melanjutkan dengan huruf kecil setelah tanda kurung atau tanda hubung kedua.

Apakah selalu perlu menggunakan huruf besar untuk memulai kalimat? Jawabannya pasti ya. Penggunaan huruf besar setelah titik dua (:) juga harus menggunakan huruf kapital setelah titik dua untuk ejaan.

Aturan 2 : Judul

Dalam judul, huruf besar hanya pada kata-kata penting, bukan kata-kata kecil seperti 'dan' dan 'tetapi'. Judul Kasus', dengan semua kata penting dikapitalisasi, agak ketinggalan zaman saat ini. Sebagian besar jurnal akademik dan sistem referensi standar, misalnya, lebih menyukai apa yang dikenal sebagai 'kasus kalimat', dengan huruf kapital awal tunggal.

Namun, ada baiknya untuk memahami aturannya, jika anda diharuskan menggunakan huruf besar/kecil setiap saat. Menggunakan judul artikel ini sebagai contoh:

Contoh kalimat: "Kapan menggunakan huruf kapital"

Judul kasus: "Kapan Menggunakan Huruf Kapital"

Dalam kasus judul, dalam contoh ini, 'Menggunakan', meskipun kecil, merupakan kata penting dalam judul, dan karena itu harus dikapitalisasi.

Aturan 3: Untuk kata benda yang tepat

Kata benda yang tepat menyebutkan sesuatu yang spesifik, misalnya Jane, John, Universitas Oxford, Denver, Qantas, Microsoft, Everest, Sahara. Lihat halaman kami di Grammar untuk informasi lebih lanjut.

Kata benda yang tepat (hampir) selalu dimulai dengan huruf kapital. Ada pengecualian untuk aturan ini dan dalam pemasaran terkadang karakter huruf kecil sengaja digunakan untuk beberapa kata benda yang tepat. Contohnya termasuk iPhone, eBay, dan oneworld Alliance. Namun, dalam banyak kasus, kata benda yang tepat dimulai dengan huruf kapital.

Namun, kehati-hatian diperlukan, bahkan ketika anda merujuk ke tempat atau benda tertentu. Jika anda menggunakan kata benda yang lebih umum daripada kata benda yang tepat, ini tidak boleh dikapitalisasi.

Contoh lebih lanjut:

- Saya pergi ke Universitas Oxford hari ini.

- Saya pergi ke Oxford hari ini dan melihat-lihat universitas.

Kapitalisasi benar dalam kedua kalimat. Pada kata benda pertama 'University of Oxford' digunakan. Dalam kalimat kedua, kata benda 'universitas' yang lebih umum digunakan sehingga tidak menggunakan huruf besar.

4 dari 5 halaman

Aturan Penggunaan Huruf Kapital dan Contohnya

Aturan 4: Akronim

Akronim umumnya berfungsi seperti kasus judul: anda menggunakan huruf besar untuk kata-kata penting, dan bukan 'dan', 'dari', 'untuk', dan seterusnya. Cara termudah untuk menyelesaikannya adalah dengan menulis judul lengkap, dan kemudian anda dapat melihat kata-kata mana yang tidak perlu menggunakan huruf besar.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa contoh:

- Perusahaan Penyiaran Inggris = BBC

- Uni Emirat Arab = UEA

Aturan 5: Kontraksi

Untuk kontraksi, huruf besar huruf awal kata, tapi tidak huruf berikutnya dalam kata yang sama. Kontraksi seperti akronim, tetapi juga mencakup satu atau lebih huruf dari dalam kata yang sama. Contohnya termasuk HiFi, yang merupakan kependekan dari 'High Fidelity', dan SciFi, kependekan dari fiksi ilmiah.

Cara untuk mengatasinya adalah dengan menuliskan frasa dan melihatnya. Meskipun kata-kata yang disingkat mungkin tidak menggunakan huruf besar, singkatannya selalu menggunakan huruf kapital di awal setiap kata baru untuk memperjelas batasan kata dan pengucapannya.

Aturan 6: Menggunakan Modal Berlebihan Itu Kasar

MENULIS SEPENUHNYA DALAM HURUF BESAR SAMA ARTINYA DENGAN BERTERIAK, dan itu tidak sopan. Kita semua telah melakukannya: biarkan Caps Lock aktif saat mengetik. Namun dalam etiket email, obrolan online dan/atau posting forum, menulis dalam huruf kapital sama dengan berteriak secara online.

Dan tulisan dengan huruf kapital ini tidak sopan, jadi sebaiknya jangan lakukan itu kecuali anda benar-benar ingin meneriaki seseorang. Meski begitu, pertimbangkan apakah anda benar-benar akan melakukannya jika orang itu ada di depan anda, dan juga apakah itu akan membawa anda ke dalam masalah atau tidak.

Meskipun biasanya lebih baik menghindari penulisan dengan huruf besar, ada baiknya menulis kata-kata dengan huruf besar untuk memberi penekanan. Seperti TOLONG! Untuk menunjukan urgensi. Ini juga jauh lebih sulit untuk membaca huruf kapital blok karena semua huruf memiliki tinggi yang sama, jadi anda akan membuat poin anda lebih mudah jika anda menggunakan huruf kecil.

Kadang-kadang, terutama saat mengisi formulir tulisan tangan, BLOK HURUF BESAR lebih disukai karena hal ini dapat membuat entri data atau pengenalan tulisan tangan secara otomatis oleh komputer menjadi lebih mudah dan lebih akurat.

5 dari 5 halaman

Aturan Penggunaan Huruf Kapital dan Contohnya

Ilustrasi kata-kata dalam bahasa Inggris. (Photo by Jon Tyson on Unsplash)

Aturan 7: Nama dan gelar orang

Huruf kapital juga harus digunakan untuk menyatakan nama orang atau gelar yang dibawanya. Huruf depan nama orang, orang atau tempat selalu diawali dengan huruf kapital. Begitu juga dengan huruf pertama dari sebuah judul. Sebagai contoh:

- Presiden Amerika Serikat

- Frank Sinatra

- Kepala Sekolah Universitas Yogyakarta

- Dokter Strange