Sukses

Buka Baju di Atas Panggung, Ini 6 Fakta Widi Vierratale Dilaporkan ke Polisi

aksi Widi Vierratale lepas baju di atas panggung kini berbuntut panjang.

Liputan6.com, Jakarta Nama Widi Vierratale tengah menjadi perbincangan karena aksi panggungnya beberapa waktu lalu. Gelaran konser di Palu pada Oktober 2022 lalu berbuntut panjang karena aksi Widi yang dinilai tidak pantas.

Lepas baju di atas panggung usai manggung, vokalis grup musik Vierratale itu dilaporkan ke polisi. Penyanyi dengan nama Widy Soediro Nichlany itu diketahui dilaporkan atas dugaan pornografi oleh Mualim Bahar, pria yang mengaku sebagai Ketua Forum Pemuda Sulawesi.

Mualim Bahar mengungkapkan bahwa aksi tersebut meresahkan dan membuat masyarakat Palu kecewa. Selain melaporkan kepada polisi, Mualim Bahar juga melayangkan somasi kepada Widi agar tindakan itu tidak dilakukan lagi.

Potongan videonya viral dan tuai beragam komentar warganet, pelantun Dengarkan Curhatku itu memberikan penjelasan. Bahkan di tengah aksinya yang sedang jadi sorotan, Widi diketahui tengah latihan menembah yang terlihat di laman Instagramnya.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang fakta aksi Widi Vierratale buka baju di atas panggung, Jumat (18/11/2022).

2 dari 7 halaman

1. Dilaporkan Ketua Forum Pemuda Sulawesi

Aksi panggung Widi Vierratale yang dinilai tak pantas berbuntu panjang hingga ia dilaporkan oleh Mualim Bahar, ketua forum pemuda Sulawesi. Mualim Bahar menilai bahwa aksi Widi buka baju di atas panggung seharusnya tidak dilakukan karena bisa menjadi contoh buruk bagi generasi muda.

“Saya Mualim Bahar, Ketua Forum Pemuda Sulawesi, yang secara legal standing melalui kuasa hukum saya, datang ke Mabes Polri untuk konsultasi terkait yang dilakukan salah seorang artis yang datang ke kampung kami, yang menurut kami itu tidak patut untuk dicontoh. Itu tidak ada dalam budaya kami orang Sulawesi," kata Mualim Bahar dilansir dari ShowBiz Liputan6.

3 dari 7 halaman

2. Takut Mengganggu Generasi Muda

Mualim Bahar mengungkapkan bahwa aksi vokalis Widi Vierratale itu bisa menjadi contoh buruk bagi generasi muda. Ketua forum pemuda Sulawesi itu menambahkan bahwa warga Sulawesi sangat welcome dengan artis yang datang untuk memberi hiburan, tetapi tetap penting untuk menjaga sikap.

“Jangan sampai kau melihat apa dan sebagainya itu mengganggu generasi muda kami, jangan sampai generasi muda kami jangan sampai berubah psikologi nya oleh orang-orang yang pendatang datang kesana," kata Mualim Bahar.

“Saya tahu dia dibayar pastinya yang pasti kami orang Palu welcome terhadap siapapun itu publik figur yang datang ke situ, kami terhibur dengan hal itu," tambah dia.

4 dari 7 halaman

3. Menunggu Widi Meminta Maaf

Ketua forum pemuda Sulawesi itu mengungkapkan bahwa pihaknya baru mengadukan tindakan Widi ke Bareskrim Polri, namun belum membuat laporan polisi (LP). Mualim Bahar masih menunggu agar vokalis band Vierratale itu segera meminta maaf.

“Belum ada (LP), ini baru LI laporan informasi dan nanti bisa ditingkatkan menjadi laporan polisi, salah satunya terpenuhi unsur. Maka dari itu publik figur si perempuan ini tidak minta maaf maka legal standing sudah tercukupi dan kami akan ajudan, makanya kami kasih waktu 3x24 jam," katanya.

Mualim Bahar menambahkan jika ia melayangkan somasi untuk sahabat Kevin Aprilio itu agar tindakan serupa tidak dilakukan lagi. Menambahkan, dia masih menunggu upaya klarifikasi dari Widi selama 3x24 jam.

“Ya, somasi ada dua somasi terbuka dan somasi secara tertulis, ini kami sampaikan, kami harapan tidak terjadi lagi perbuatan yang kurang baik dan dampaknya tsunami kedua," ujarnya.

5 dari 7 halaman

4. Takut Ada Tsunami

Seperti diketahui, tahun 2018 lalu, Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah pernah diterjang tsunami. Takut akan azab, Mualim Bahar mengungkapkan jika ia dan masyarakat Palu tidak ingin kejadian tsunami 4 tahun lalu kembali menerjang Palu.

“Satu hal yang kami garis bawahi karena ini kejadiannya di Palu, karena kami tidak ingin ada tsunami lagi, azab lagi di Palu," Mualim Bahar menjelaskan.

6 dari 7 halaman

5. Penjelasan Widi Vierratale

Widi Vierratalet menjelaskan jika Vierratale memang selalu identik dengan aksi unik dan berbeda di atas panggung. Penyanyi berusia 32 tahun itu menyebut jika aksi unik di atas panggung sudah biasa dilakukan oleh band Tanah Air.

“Soalnya gue udah manggung terus dan setiap manggung memang akan ada atraksi-atraksi lainnya. Namanya juga ngeband, musisi, berawal dari metal kita kan. Sekarang bedanya memang banyak sosmed aja ya dulu kan nggak terlalu. Sebenarnya hal-hal kayak gitu udah biasa buat orang-orang lama ya. Mungkin kalau anak-anak baru lihat seru aja," bebernya.

7 dari 7 halaman

6. Bukan Cari Sensasi

Widi Vierratale mengungkapkan jika aksinya tersebut bukan untuk mencari sensasi. Aksi tersebut dilakukan karena ia merasa gerah usai manggung. Pelantun Seandainya itu juga menolak jika ia disebut memperlihatkan pakaian dalamnya, karena menurut Widi ia mengenakan sport bra (pakaian olahraga).

“Iya gerah, panas. Udah gitu kan pakai bukan bh itu baju olahraga dalamnya, sport bra sekarang udah bagus-bagus kan," ungkapnya.