Sukses

Perbedaan Gender dan Jenis Kelamin, Ketahui Definisi dan Sifatnya

Secara sederhana, jenis kelamin merupakan terminologi yang mengacu pada seperangkat atribut biologis pada manusia dan hewan. Sedangkan Gender merupakan terminologi sosial.

Liputan6.com, Jakarta Gender dan jenis kelamin sering dianggap sebagai hal yang sama. Bahkan kedua istilah tersebut sering digunakan secara bergantian seperti memiliki relasi makna sinonimi. Padahal gender dan jenis kelamin merupakan dua istilah yang berbeda.

Gender dan jenis kelamin, masing-masing memiliki konsep yang berbeda sama sekali. Keduanya bahkan tidak bisa dikatakan sinonim. Meski demikian, istilah gender dan jenis kelamin masih sering digunakan dalam kalimat untuk mengacu pada hal yang sama.

Padahal, dari segi definisi, gender dan jenis kelamin memiliki definisi yang jauh berbeda. Dari definisi inilah kita dapat mengetahui perbedaan antara gender dan jenis kelamin.

Secara sederhana, jenis kelamin merupakan terminologi yang mengacu pada seperangkat atribut biologis pada manusia dan hewan. Sedangkan Gender merupakan terminologi sosial.

Untuk lebih memahami apa itu gender dan jenis kelamin, berikut ulasan lengkapnya seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (24/11/2022).

2 dari 4 halaman

Definisi Jenis Kelamin

Menurut Canadian Institutes of Health Research, jenis kelamin adalah istilah yang mengacu pada seperangkat atribut biologis pada manusia dan hewan. Jenis kelamin adalah perbedaan biologis antara laki-laki dan perempuan.

Perbedaan biologis tersebut dapat dilihat dari alat kelamin serta perbedaan genetik, termasuk fitur fisik dan fisiologis termasuk kromosom, ekspresi gen, kadar dan fungsi hormon, dan anatomi reproduksi/seksual. Jenis kelamin hanya terdiri dari dua kategori, yakni laki-laki dan perempuan, atau pada hewan sering disebut jantan dan betina.

Secara biologis, jenis kelamin perempuan memiliki segala fitur fisiologis yang memungkinkannya memiliki ovarium dan menghasilkan sel telur. Sebaliknya, jenis kelamin laki-laki memiliki testis dan dapat menghasilkan sperma.

Dari segi kromosom, kromosom jenis kelamin perempuan biasanya memiliki kromosom XX, sedangkan jenis kelamin laki-laki biasanya memiliki kromosom XY.

Semua jenis kelamin dalam zigot, atau sel telur yang telah dibuahi, berasal dari dua kromosom seks yang berbeda. Kedua jenis kelamin memiliki semua kelas hormon reproduksi seperti estrogen, progesteron, dan testosteron, meskipun pada tingkat yang berbeda.

3 dari 4 halaman

Definisi Gender

Dalam artikel berjudul "Konsep, Teori, dan Analisis Gender," Herien Puspitawati (2013) mengungkapkan bahwa istilah gender diperkenalkan oleh para ilmuwan sosial untuk menjelaskan perbedaan perempuan dan laki-laki yang bersifat bawaan sebagai ciptaan Tuhan dan yang bersifat bentukan budaya yang dipelajari dan disosialisasikan sejak kecil.

Pembedaan ini sangat penting, karena selama ini sering sekali mencampur adukan ciri-ciri manusia yang bersifat kodrati dan yang bersifat bukan kodrati (gender). Dengan kata lain, gender adalah perbedaan antara laki-laki dan perempuan yang bukan kodrati atau di luar perbedaan biologis. Namun untuk lebih memahami apa itu gender, penting juga untuk memahami pendapat dari para ahli lain mengenai gender.

Muhtar (2002) mengungkapkan bahwa gender dapat diartikan sebagai jenis kelamin sosial atau konotasi masyarakat untuk menentukan peran sosial berdasarkan jenis kelamin. Sementara itu Fakih (2008) mendefinisikan gender sebagaisuatu sifat yang melekat pada kaum laki-laki maupun perempuan yang dikonstruksi secara sosial dan kultural.

Dari sejumlah pengertian tersebut, dapat dipahami bahwa gender adalah perbedaan laki-laki dan perempuan berdasarkan peran mereka dalam pranata sosial. Hal itu biasa terkait dengan sifat, status, posisi, danperannya dalam masyarakat.

4 dari 4 halaman

Perbedaan Gender dan Jenis Kelamin

Setelah memahami definisi gender dan jenis kelamin, tentu dapat dipahami pula perbedaan antara jenis kelamin dan gender. Secara sederhana, jenis kelamin adalah perbedaan laki-laki dan perempuan berdasarkan ciri-ciri biologisnya. Sedangkan gender adalah perbedaan peran dan status laki-laki dan perempuan di masyarakat berdasarkan jenis kelaminnya.

Setidaknya ada beberapa poin yang dapat membedakan gender dan jenis kelamin, di antaranya adalah sumber pembeda, sifat, dampak, keberlakukan.

Faktor Pembeda

Sumber pembeda jenis kelamin adalah biologi. Misalnya, jenis kelamin memiliki ciri-ciri fisik memiliki jakun, penis, testis, dan dapat menghasilkan sperma. Sedangkan jenis kelamin perempuan memiliki ciri fisik memiliki vagina, payudara, rahim, sehingga dapat menghasilkan sel telur, melahirkan dan menyusui.

Sedangkan gender kebiasaan yang ada di masyarakat. Misalnya saja, dalam suatu masyarakat tertentu, laki-laki memiliki peran untuk mencari nafkah dengan bertani di sawah. Sedangkan perempuan memiliki peran untuk mengurus rumah. Sedangkan di masyarakat lain, bisa saja peran mencari nafkah dilakukan oleh laki-laki dan perempuan bersama-sama.

Sifat

Sifat dari jenis kelamin adalah kodrati dan tidak dapat diubah. Jika seseorang terlahir sebagai laki-laki, maka sampai dia mati secara biologis dia akan menjadi laki-laki. Begitu pula sebaliknya, seseorang yang lahir sebagai perempuan, sampai mati dia akan berjenis kelamin perempuan.

Sedangkan gender bersifat harkat, martabat, dan dapat diubah. Misalnya saja seorang pria yang tadinya berperan sebagai pencari nafkah, sewaktu-waktu bisa juga mengambil peran untuk mengurus rumah atau anak.

Dari pemaparan tersebut dapat dipahami bahwa jenis kelamin adalah pembedaan antara laki-laki dan perempuan berdasarkan ciri-ciri biologis, yang berlaku selamanya dan tidak dapat diubah. Sedangkan gender merupakan pembedaan laki-laki dan perempuan berdasarkan peran mereka di masyarakat yang dipengaruhi jenis kelamim, konstruksi sosial, dan kebiasaan di masyarakat. Berbeda dengan jenis kelamin yang berlaku selamanya, peran gender bisa saja berubah tergantung situasi dan kondisi dari masyarakat.