Sukses

15 Wisata Sukoharjo paling Hits dan Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun 2022

Meski bukan merupakan kota tujuan wisata, ternyata banyak objek wisata Sukoharjo yang menarik untuk dikunjungi bersama keluarga.

Liputan6.com, Jakarta Sukoharjo merupakan salah satu Kabupaten yang berada di kawasan Solo Raya. Solo Raya adalah sebutan untuk wilayah yang sebelumnya merupakan wilayah Karesidenan Surakarta. Wilayah ini meliputi Kota Surakarta dan daerah penyangganya seperti Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen dan Klaten.

Posisi administrasinya di masa lalu yang merupakan daerah kekuasaan keraton Kartasura menjadikan wisata Sukoharjo diwarnai oleh peninggalan Keraton Kartasura. Sedangkan posisi geografisnya yang berada di dataran tinggi membuat wisata Sukoharjo didominasi oleh wisata pegunungan.

Meski bukan merupakan kota tujuan wisata, ternyata banyak objek wisata Sukoharjo yang menarik untuk dikunjungi bersama keluarga. Terutama saat liburan akhir tahun. Berikut wisata Sukoharjo yang cocok untuk liburan akhir tahun bersama keluarga yang sudah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (25/11/2022).

2 dari 4 halaman

Wisata Sukoharjo

1. Petilasan Keraton Kartasura

Petilasan Keraton Kartasura menjadi wisata Sukoharjo yang merupakan peninggalan Keraton Kartasura. Dulunya tempat ini merupakan istana yang dibangun oleh Sri Susuhunan Amangkurat II adalah raja yang membangun Keraton Kartasura pada tahun 1680. Pasca peristiwa Geger Pacinan tahun 1742, istana Kesultanan Mataram tersebut dipindah ke Keraton Surakarta di Solo.

Karena kerusuhan ini pula sebagian besar bangunan istana hancur dan kini hanya tinggal tembok batu bata merah bernama tembok srimanganti yang menjadi benteng istana dan dua area pemakaman. Peninggalannya memang hanya berupa sisa-sisa saja. Namun, dari peninggalan yang masih tersisa pengunjung dapat menyaksikan bukti sejarah Kerajaan Mataram yang masih ada. 

2. Petilasan Keraton Kerajaan Pajang

Selain Keraton Kartasura wisata Sukoharjo juga diwarnai oleh peninggalan kerajaan Pajang. Sukoharjo sempat menjadi wilayah kekuasaan Kerajaan Pajang pada masa kepemimpinan Joko Tingkir. 

Petilasan Keraton Kerajaan Pajang menyimpan benda-benda yang berhubungan dengan Pajang maupun Jaka Tingkir. Benda peninggalan tersebut berupa getek atau rakit kayu, arca-arca kuno dan bongkahan batu besar yang menjadi tempat bersemedinya Jaka Tingkir.

3. Masjid Agung Baiturrahmah

Tempat peribadatan juga dapat menjadi sebuah objek wisata yang menarik di suatu kota. Terlebih bila tempat peribadatan tersebut memiliki keunikan pada bentuk bangunannya. Masjid Agung Baiturrahman adalah salah satu tempat peribatan yang ada di Kabupaten Sukoharjo.

Masjid ini baru saja selesai pembangunannya pada akhir tahun 2017 lalu. Pengunjung yang datang ke Masjid Agung Baiturrahman tidak hanya bertujuan untuk beribadah tapi juga ada yang berfoto dengan latar bangunan masjid yang megah.

4. Dam Colo

Dam Colo sebenarnya adalah pintu air yang membendung sungai terpanjang di Pulau Jawa, yaitu Sungai Bengawan Solo. Dam Colo menjadi wisata Sukoharjo yang banyak dikunjungi karena struktur bangunannya yang unik, terutama area di bawahnya yang menuju aliran air. Lokasi Dam Colo yang berada di area perbukitan hijau, menambah daya tarik bagi wisatawan. 

5. Telaga Biru Sukoharjo

Telaga Biru  menjadi tempat wisata Sukoharjo yang berada di antara perbatasan Sukoharjo dan Gunung Kidul. Telaga Biru terbentuk dari bekas area tambang batu alam yang tergenang air. Bentuk telaga yang berliku-liku dengan air berwarna biru kehijauan menjadikan destinasi wisata ini terlihat unik dan eksotis.

3 dari 4 halaman

Wisata Sukoharjo

6. Curug Krajan

Curug Krajan adalah wisata Sukoharjo belum banyak diketahui oleh wisatawan. Hal ini menjadikan Curug Krajan masih memiliki bentuk alami yang belum banyak diubah oleh manusia. Curug Krajan Sukoharjo menawarkan pemandangan air terjun yang dengan batuan yang berundak. Air yang turun tidak terlalu deras, dan terurai layaknya tirai yang indah. Kolam utamanya juga tidak dalam dan berair jernih, sehingga para pengunjung bisa bermain air di tempat tersebut. 

7. Wisata Alam Batu Seribu

Wisata Alam Batu merupakan tempat rekreasi yang berada di Kabupaten Sukoharjo.  Daya tarik utama dari Wisata Alam Batu Seribu Sukoharjo adalah kolam renangnya yang menyajikan sensasi tidak biasa. Air kolam renang Wisata Alam Batu bersumber dari mata air langsung yang ada di kawasan tersebut. Posisinya yang berada di area pegunungan dengan pepohonan yang rindang juge menambah sensasi yang berbeda.

Wisata Alam Batu berada di area Gentan Geopark juga sangat terkenal view sunrise dan sunsetnya. Bahkan jika Anda memilih untuk camping di sini,anda akan dapat melihat golden sunset yang selalu diburu para fotografer.

8. Ronce Stable

Ronce Stable menjadi tempat Wisata Sukoharjo yang mengusung konsep yang unik. Ronce Stable menawarkan pengalaman menunggang kuda seperti di peternakan wilayah Amerika.

Wahana berkuda di Ronce Stable terkonsep sangat matang. Terdapat tiga lahan untuk riding atau berkuda, dan juga area kandang kuda yang ditujukan sebagai tempat wisata edukasi bagi anak-anak.

9. Gunung Sepikul

Gunung Sepikul merupakan salah satu tempat wisata Sukoharjo yang banyak diminati oleh penggemar tracking. Meskipun namanya gunung, sebenarnya Gunung Sepikul adalah bukit yang tidak terlalu tinggi. Oleh sebab itu, Gunung Sepikul menjadi tempat tracking yang cocok bagi para Pemula. 

Gunung Sepikul menawarkan indahnya pemandangan alam dan udara sejuk khas daerah dataran tinggi. Konon batuan dari Gunung Sepikul digunakan oleh Bandung Bondowoso untuk membangun Candi Prambanan.

10. Gunung Taruwongso

Tempat wisata Sukoharjo berikutnya adalah Gunung Taruwongso. Tempat wisata pegunungan satu ini menawarkan pemandangan Kabupaten Sukoharjo dari ketinggian. Wisatawan tidak perlu tracking untuk mencapai puncak gunung Taruwongso. Pasalnya, sudah ada jalan yang bisa dilalui kendaraan untuk sampai ke puncaknya.

4 dari 4 halaman

Wisata Sukoharjo

11. Gunung Gajah Mungkur

Gunung Gajah Mungkur yang berlokasi di Dusun Kerjo kini sedang diproyeksikan menjadi ikon pariwisata di Sukoharjo. Gunung Gajah Mungkur sangat cocok bagi pehobi tracking atau pendakian terutama bagi pemula. Ketinggian gunung tak lebih dari 500 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Puncak Gunung Gajah Mungkur bernama Laskar Pelangi menjadi spot paling menarik bagi para pemburu sunset. Wisatawan dapat menikmati Matahari menghilang di bawah garis cakrawala. Kini, Gunung Gajah Mungkur sedang dikembangkan oleh seorang pengusaha menjadi wisata Solo Grand View.

12. Desa Wisata Ngrombo

Desa Wisata Ngrombo di Baki, Sukoharjo menjadi wisata Sukoharjo yang menarik untuk dikunjungi akhir tahun. Desa Ngrombo dikenal sebagai kampung gitar atau sentra industri gitar di Kabupaten Sukoharjo. Tak hanya gitar, potensi lain dari desa ini ada budaya, kuliner, serta wisata alam.

Keempat potensi desa ini menjadi bagian tak terpisahkan yang dioptimalkan Kelompok Sadar Wisata atau Pokdarwis setempat sehingga mengantar Ngrombo, Sukoharjo, menjadi desa wisata terbaik se-Indonesia.

13. Dunia Air Pandawa

Apabila ingin menghabiskan liburan akhir tahun bersama keluarga, Dunia Air Pandawa dapat menjadi salah satu opsi. Tempat wisata di Sukoharjo ini menawarkan berbagai macam wahana permainan air yang mirip seperti wahana permainan di Taman Wisata Jaya Ancol.

14. Transformers Park

Bagi kamu pecinta film transformer, maka wajib mengunjungi tempat wisata Sukoharjo yang satu ini. Transformers Park menjadi destinasi wisata baru yang cukup populer di kalangan wisatawan. Transformers Park merupakan taman bermain yang menyediakan berbagai wahana modern bertema transformer. 

Terdapat kumpulan berbagai jenis mobil tua dan unik yang mencuri perhatian dengan warna kekuningan dan berkarat. Hal inilah yang menambah kesan alami dari pembuangan kendaraan bermotor tersebut. 

15. The Heritage Palace

The Heritage Palace merupakan Wisata Sukoharjo baru yang juga cukup mendapat banyak perhatian. Wisata Sukoharjo ini menyuguhkan beragam spot foto menarik yang wajib dikunjungi.

Tempat wisata yang merupakan bangunan bekas pabrik gula zaman kolonial Belanda ini masuk dalam cagar budaya. Destinasi wisata yang buka sejak 2018 ini memiliki berupa Museum Transportasi, Museum 3D, Museum Omah Kwalik, dan Taman.