Manfaat Asam Mefenamat Sebagai Pereda Nyeri, Ketahui Aturan Pakai dan Efek Sampingnya

Badan POM RI menyebutkan bahwa asam mefenamat dapat digunakan untuk meredakan nyeri ringan sampai sedang, termasuk sakit kepala, sakit gigi, dismenore primer atau nyeri haid, nyeri karena trauma, nyeri otot dan nyeri pasca operasi. Manfaat asam mefenamat membuat obat ini disetujui untuk mengobati kram menstruasi, tetapi tidak lebih dari dua sampai tiga hari penggunaan. Dilansir dari National Library of Medicine, dismenore dapat diklasifikasikan sebagai dismenore primer dan sekunder.

Dismenore primer adalah nyeri perut bagian bawah yang terjadi selama siklus menstruasi, yang tidak terkait dengan penyakit atau patologi lain. Ini biasanya terjadi sebelum dan selama menstruasi. Sebaliknya, dismenore sekunder biasanya berhubungan dengan patologi lain di dalam atau di luar rahim. Dismenore merupakan keluhan umum pada wanita selama usia reproduksi mereka. Dismenore dikaitkan dengan dampak kesehatan emosional, psikologis, dan fungsional yang signifikan.

Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa asam mefenamat termasuk dalam golongan NSAID. Pada dasarnya, NSAID juga membantu mengurangi rasa sakit, peradangan hingga demam. Meskipun tidak diketahui bagaimana obat ini bekerja untuk mengurangi rasa sakit, manfaat asam mefenamat dapat membantu mengurangi pembengkakan dengan menurunkan kadar prostaglandin, yang merupakan zat mirip hormon, penyebab peradangan.

Manfaat asam mefenamat lainnya karena mempunyai aktivitas analgesik, antipiretik dan antiinflamasi, tetapi sebagian besar digunakan untuk pengobatan nyeri. Obat asam medenamat merupakan obat resep. Oleh karena itu, penggunaannya harus berdasarkan oleh resep dokter. Konsultasikan terlebih dahulu sebelum mengambil obat ini.

Meskipun manfaat asam mefenamat begitu banyak, tetapi hal pertama yang perlu Anda ingat adalah asam mefenamat tidak boleh dikonsumsi lebih dari tujuh hari kecuali atas persetujuan dokter. Anda bisa mengonsumsi asam mefenamat dengan makanan untuk mengindari sakit perut dan jangan menghancurkan atau mengunyah kapsul oral, telan secara utuh.

Simpan asam mefanat pada suhu kamar antara 20-25 derajat celcius. Jangan simpan obat ini di tempat yang lembab. Dosis, bentuk dan seberapa sering Anda meminumnya akan bergantung pada :

- Usia

- Kondisi yang sedang dirawat

- Keparahan kondisi

- Kondisi medis lain

- Bagaimana Anda bereaksi terhadap dosis pertama

Aturan pakai untuk asam mefenamat obat generik ataupun obat versi bermerek, kapus oral 250 mg adalah sebagai berikut :

1. Dosis Dewasa (Usia 18 Tahun ke Atas)

a. Dosis pertama adalah 500 mg. Setelah itu, Anda bisa meminum 250 mg setiap enam jam atau sesuai kebutuhan.

b. Anda tidak boleh mengonsumsi asam mefenamat lebih dari tujuh hari.

2. Dosis Anak-anak (Usia 14-17 Tahun)

a. Dosis pertama adalah 500 mg. Setelah itu, Anda bisa meminum 250 mg setiap enam jam atau sesuai kebutuhan.

b.  Anda tidak boleh mengonsumsi asam mefenamat lebih dari tujuh hari. Obat ini tidak boleh digunakan pada anak usia 0-13 tahun.

3. Dosis untuk Nyeri Haid pada Orang Dewasa (Usia 18 Tahun ke Atas)

Minum obat ini saat pendarahan dan gejala Anda mulai.

a. Dosis pertama adalah 500 mg. Setelah itu, Anda bisa meminum 250 mg setiap enam jam atau sesuai kebutuhan.

b. Anda tidak boleh mengonsumsi asam mefenamat lebih dari tiga hari.

4. Dosis untuk Nyeri Haid pada Anak-Anak (Usia 14-17 Tahun)

Minum obat ini saat pendarahan dan gejala Anda mulai.

a. Dosis pertama adalah 500 mg. Setelah itu, Anda bisa meminum 250 mg setiap enam jam atau sesuai kebutuhan.

b. Anda tidak boleh mengonsumsi asam mefenamat lebih dari dua hingga tiga hari.

5. Pertimbangan Dosis Khusus

a. Jika Anda mempunyai penyakit hati, tubuh Anda mungkin tidak dapat memroses obat ini dengan baik dan dapat meningkatkan risiko efek samping. Oleh karena itu, mungkin dokter akan meresepkan dosis dalam jumlah yang lebih sedikit atau dikurangi.

b. Jika Anda mempunyai penyakit ginjal, tubuh Anda mungkin tidak dapat mengeluarkan obat ini sebagaimana mestinya dan meningkatkan risiko efek samping. Oleh karena itu, dokter mungkin akan meresepkan dosis yang dikurangi.

c. Informasi ini bukan pengganti nasihat medis. Oleh karena itu, selalu bicarakan dengan dokter atau apoteker Anda tentang dosis yang sesuai.

1. Efek Samping yang Umum

a. Sakit perut

b. Mual

c. Muntah

d. Maag

e. Sembelit

f. Diare

g. Ruam

h. Pusing

i. Tinnitus (dengung atau dering di telinga)

2. Efek Samping yang Lebih Serius

a. Peringatan Risiko Jantung

Asam mefenamat dapat meningkatkan risiko masalah jantung, termasuk pembekuka darah, serangan jantung, stroke atau gagal jantung. Kondisi ini bisa berakibat fatal. Risiko dapat meningkat jika Anda sudah memiliki riwayat penyakit jantung atau mengonsumsi asam mefenamat dalam jangka waktu yang panjang dengan dosis tinggi. Anda tidak boleh mengonsumsi asam mefenamat untuk mengobati rasa sakit sebelum operasi cangkok bypass koroner.

Segera hubungi dokter jka Anda megalami serangan jantung atau stroke dengan gejala, seperti sakit dada, sesak napas, lemah pada salah satu sisi tubuh dan ucapan cadel.Lakukan hal yang sama jika terdapat gejala gagal jantung, seperti penambahan berat badan yang tidak biasa dan bengkak di bagian lengan, kaki atau tangan.

b. Peringatan Masalah Perut

Asama mefenamat dapat meningkatkan risiko masalah perut, seperti pendarahan atau tukak lambung. Mereka bisa terjadi kapan saja dan tanpa gejala atau peringatan apapun. Ini lebih berpeluang terjadi pada usia 65 tahun atau lebih. Segera hubungi dokter jika Anda mengalami sakit perut, tinja hitam dan lengket dan muntah darah. Mengonsumsi minuman yang beralkohol dengan asam mefenamat juga akan meningkatkan risiko pendarahan lambung atau maag.

c. Peringatan Kerusakan Hati

Asam mefenamat bisa merusa hati dan mungkin dokter perlu melakukan tes untuk memersiksa apakah obat ini aman dikonsumsi. Hubungi dokter jika Anda mengalami gejala, seperti mual, kelelahan, gatal, menguningnya kulit atau putih pada mata, nyeri di perut bagian atas dan gejala seperti flu, demam, menggigil serta nyeri tubuh.

d. Peringatan Penderita Asma

Asam mefenamat dapat menyebabkan saluran udara menjadi lebih sempit atau kecil yang bisa mematikan. Sebaiknya tidak konsumsi obat ini sama sekali jika Anda sensitif terhadap aspirin atau NSAID.

e. Peringatan Risiko Kulit

Segera hubungi dokter jika Anda mengalami reaksi kulit yang parah, ruam yang merah, bengkak, mengelupas atau melepuh. Ini mungkin kelainan kulit yang parah, seperti dermatitis eksfoliatif, sindrom Stevens-Johnson dsb.

f. Peringatan Alergi

Disamping manfaat asam mefenamat, jangan konsumsi obat ini jika Anda pernah mengalami reaksi alergi terhadapnya. Hentikan penggunaan dan hubungi dokter jika Anda mengalami kesulitan bernapas, pembengkakan pada wajah atau tenggorokan dan gatal-gatal.

g. Peringatan pada Ibu Hamil dan Menyusui

Anda sebaiknya tidak menggunakan asam mefenamat pada trimester ketiga kehamilan. Karena ini akan menutup terlalu dini pembuluh darah yang memasok nutrisi dan oksigen ke janin. Pada ibu yang menyusui, asam mefenamat meskipun dalam jumlah kecil dapat masuk ke dalam ASI dan menyebabkan efek samping pada anak Anda. Meskipun terdapat banyak manfaat asam mefenamat, bukan berarti Anda bisa tidak menghiraukan efek samping kepada anak Anda. Coba hubungi dokter untuk keputusan terbaik.

Nah, demikian penjelasan tentang manfaat asam mefenamat, aturan pakai dan efek sampingnya. Selain itu, kapsul oral asam mefenamat juga dapat berinteraksi dengan obat lain, herbal atau vitamin yang sedang Anda konsumsi. Ini berarti dapat mengubah cara kerja obat dan bisa berbahaya atau mencegah obat bekerja dengan baik.

Pastikan untuk memberi tahu semua obat atau vitamin yang sedang Anda konsumsi kepada dokter Anda terlebih dahulu. Beberapa obat yang mungkin bisa berinteraksi dengan asam mefenamat adalah obat tekanan darah, diuretik (pil air), NSAID (aspirin, ibuprofen, naproxen), pengencer darah, antasida, digoksin dsb.

Reporter magang : Friska Nur Cahyani