Sukses

Penyerbukan adalah Bertemunya Sel Kelamin Jantan dan Betina pada Bunga

Penyerbukan adalah proses bertemunya serbuk sari dan putik.

Liputan6.com, Jakarta - Apa yang dimaksud dengan penyerbukan? Penyerbukan adalah proses bertemunya sel kelamin jantan (serbuk sari) dan sel kelamin betina (putik) pada bunga. Proses penyerbukan bisa dilakukan alami dan dengan bantuan.

Dalam buku berjudul Cara Mudah Menghadapi Ujian Akhir Sekolah (2007) oleh Tim Matrix Media Literata, dijelaskan hasil dari proses penyerbukan adalah akan diikuti dengan terjadinya pembuahan. Ini cara bunga bereproduksi untuk menghasilkan keturunan.

Kementerian Pertanian Republik Indonesia mencontohkan waktu yang tepat bagi bunga vanili melakukan penyerbukan. Bunga vanili akan terbuka pada malam hari pukul 00.00 WIB yang berlangsung selama 12 jam.

Bagaimana tanda proses penyerbukan berhasil? Penyerbukan berhasil, bisa diamati jika pada 1-2 hari setelah penyerbukan adalah bunga tidak gugur, terutama pada bunga vanili.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang penyerbukan, proses penyerbukan, dan jenis-jenis penyerbukan, Jumat (25/11/2022).

2 dari 3 halaman

Penyerbukan adalah Bertemunya Sel Kelamin Jantan dan Betina pada Bunga

Penyerbukan adalah proses bertemunya sel kelamin jantan dan sel kelamin betina pada bunga. Benang sari menghasilkan sel kelamin jantan berupa serbuk sari dan letaknya pada bunga, ada di sekitar putik atau mengelilingi putik. Putik adalah sel kelamin betina pada bunga.  

Pertemuan antara serbuk sari dan putik disebut sebagai proses penyerbukan. Dalam buku berjudul Sains: Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan oleh Tim Biologi, penyerbukan adalah proses jatuhnya serbuk sari yang dihasilkan alat kelamin jantan pada bunga, ke kepala putik yang mengandung sel kelamin betina.

Proses penyerbukan adalah melibatkan benang sari dan kepala putik yang disebut sebagai perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif atau aseksual. Proses penyerbukan ini bisa dilakukan tanpa bantuan manusia (alamiah) dan dengan bantuan manusia (buatan).      

Dalam buku berjudul Cara Mudah Menghadapi Ujian Akhir Sekolah (2007) oleh Tim Matrix Media Literata, dijelaskan hasil dari proses penyerbukan adalah akan diikuti dengan terjadinya pembuahan. Ini cara bunga bereproduksi untuk menghasilkan keturunan.

Kapan waktu yang tepat bagi bunga melakukan penyerbukan?

Kementerian Pertanian Republik Indonesia mencontohkan waktu yang tepat bagi bunga vanili melakukan penyerbukan. Bunga vanili akan terbuka pada malam hari pukul 00.00 WIB yang berlangsung selama 12 jam.

Maka dari itu, waktu tepat penyerbukan adalah antara pukul 06.00 -09.00 WIB. Jika pada pagi hari banyak angin atau kondisinya berembus angin kencang, sebaiknya penyerbukan dilakukan pada pukul 05.00 - 10.00 WIB.

Penyerbukan berhasil, bisa diamati jika pada 1-2 hari setelah penyerbukan adalah bunga tidak gugur.

Bunga bisa melakukan proses penyerbukan secara alami dan bantuan manusia. Jika bunga harus melakukan penyerbukan dengan bantuan manusia, maka perhatikan hal-hal berikut ini, masih melansir dari sumber yang sama:

1. Memperhatikan Cuaca

Cuaca yang baik adalah tidak basah karena embun, kondisi cuaca yang kering, dan tidak banyak angin.

2. Saat Musim Hujan

Saat musim hujan, sebaiknya penyerbukan adalah dilakukan dengan lebih hati-hati, sambil diberi pelindung. Bila begitu, buah yang dihasilkan akan lebih berkualitas

3. Memberi Perlindungan

Dari satu tandan bunga yang mekar, cukup dipertahankan 15-20 bunga saja.

3 dari 3 halaman

Proses dan Jenis-Jenis Penyerbukan pada Bunga

Proses Penyerbukan pada Bunga

Proses penyerbukan bunga ada empat. Bunga tidak bisa melakukan penyerbukan sendiri, tetapi dibantu oleh kaki eksternal sebagaimana dijelaskan sebelumnya. Kaki eksternal tersebut berupa angin (anemogami), air (hidrogami), hewan (zooidiogami), dan manusia (antropogami)

Dalam buku berjudul Sains: Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan oleh Tim Biologi, dijelaskan proses penyerbukan pada bunga tersebut:

1. Penyerbukan Dibantu oleh Angin (Anemogami)

Penyerbukan anemogami adalah proses penyerbukan pada bunga yang terjadi karena dibantu oleh angin. Penyerbukan dengan bantuan angin, umumnya akan terjadi pada tumbuhan yang tidak memiliki perhiasan bunga dan memiliki serbuk sari yang banyak dan ringan.

Contoh proses penyerbukan yang dibantu oleh angin adalah tanaman padi dan jagung.

2. Penyerbukan Dibantu oleh Air (Hidrogami)

Penyerbukan hidrogami adalah proses penyerbukan pada bunga yang terjadi karena dibantu oleh air. Proses penyerbukan pada bunga yang terjadi karena dibantu oleh air adalah terjadi pada Hydrilla.

3. Penyerbukan Dibantu oleh Hewan (Zooidiogami)

Penyerbukan zooidiogami adalah proses penyerbukan pada bunga yang terjadi karena dibantu oleh hewan. Ada empat macam penyerbukan zooidiogami, yakni:

- penyerbukan yang dibantu oleh serangga (eentomogami),

- penyerbukan yang dibantu oleh burung (ornitogami),

- penyerbukan yang dibantu oleh kelelawar (kroptragami), dan

- penyerbukan yang dibantu oleh siput (malakogami).

4. Penyerbukan Dibantu oleh Manusia (Antropogami)

Penyerbukan antropogami adalah proses penyerbukan pada bunga yang terjadi karena dibantu oleh manusia. Umumnya penyerbukan antropogami dilakukan karena tidak ada faktor lain yang membantu proses penyerbukan tanaman.

Contoh proses penyerbukan yang dibantu oleh manusia adalah vanili dan anggrek.

Jenis-Jenis Penyerbukan pada Bunga

Ada empat jenis-jenis penyerbukan pada bunga yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber. Jenis-jenis penyerbukan pada buka yang dimaksudkan adalah:

1. Sendiri

Penyerbukan sendiri adalah jenis penyerbukan pada bunga yang terjadi pada satu bunga.

2. Silang

Penyerbukan silang adalah jenis penyerbukan pada bunga yang terjadi pada bunga sejenis, tetapi tidak pada satu tumbuhan.

3. Bastar

Penyerbukan bastar adalah jenis penyerbukan pada bunga yang terjadi pada bunga dan tumbuhan yang berlainan.

4. Tetangga

Penyerbukan tetangga adalah jenis penyerbukan pada bunga yang terjadi pada bunga yang berlainan, tetapi masih dalam satu tumbuhan.

Â