Sukses

Promosi Adalah Bentuk Komunikasi Persuasif, Pahami Tujuan dan Strateginya

Promosi adalah komunikasi pemasaran yang dilakukan individu atau kelompok tertentu, dengan cara membujuk atau mempengaruhi.

Liputan6.com, Jakarta Promosi adalah salah satu cara untuk berkomunikasi, baik itu dari pembeli maupun penjual. Umumnya seorang penjual akan mencoba membujuk dan mempengaruhi konsumen agar membeli barang atau jasa yang ditawarkan. Promosi juga sangat membantu dalam meningkatkan citra publik terhadap suatu perusahaan, atau usaha yang sedang dirintis.

Promosi adalah upaya pemasaran yang merujuk kepada tindakan seseorang, dalam meningkatkan kemajuan yang lebih besar terhadap barang dan jasa yang dimiliki. Promosi juga sering diterapkan di sektor pemasaran, dengan berbagai strategi dan bentuk untuk mengenalkan suatu produk kepada konsumen. Upaya membujuk yang dilakukan, menggunakan komunikasi secara persuasif atau bersifat mempengaruhi.

Promosi adalah komunikasi pemasaran yang dalam konteksnya memiliki tujuan, diantaranya menjaga stabilitasi penjualan, serta mampu menonjolkan nilai produk dengan memaparkan berbagai manfaat kepemilikan yang kurang dikenali pembeli. Promosi juga dilakukan untuk mengubah persepsi, atau bahkan mendorong calon konsumen untuk membeli produk tersebut.

Berikut ini tujuan dan strategi promosi yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (28/11/2022).

2 dari 5 halaman

Pengertian Promosi Menurut Para Ahli

Pengertian promosi berasal dari bahasa Latin 'Promovere' yang artinya "bergerak maju" atau mendorong maju atau memajukan suatu gagasan. Namun jika dikaji dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian promosi pemasaran merujuk kepada rangkaian dalam memajukan usaha, dagang, dan sebagainya.

Terdapat pengertian promosi yang dirumuskan oleh beberapa ahli diantaranya: 

1. Fandy Tjiptono

Menurut Tjiptono, pengertian promosi adalah komunikasi pemasaran yang dilakukan dengan menyebarkan informasi, mempengaruhi, bahkan membujuk, atau meningkatkan pasar sasaran atas perusahaan dan juga produknya agar masyarakat bisa menerima, membeli dan juga loyal pada produk yang ditawarkan oleh perusahaan.

2. Zimmerer

Pengertian promosi menurut Zimmerer adalah bentuk komunikasi secara persuasi, yang dirancang untuk menginformasikan pelanggan tentang produk atau jasa dan untuk memengaruhi mereka agar membeli barang atau jasa tersebut yang mencakup publisitas, penjualan perorangan dan periklanan.

3. Rambat Lupiyoadi

Pengertian promosi adalah variable dalam bauran pemasaran, yang memiliki peranan penting yang dilaksanakan oleh perusahaan dalam memasarkan produk jasa. Kegiatan promos bukan saja berfungsi sebagai alat komunikasi antara perusahaan dengan konsumen, akan tetapi juga sebagai alat untuk mempengaruhi konsumen dalam kegiatan pembelian atau penggunaan jasa sesuai dengan keinganan dan kebutuhannya.

4. Indriyo Gitosudarmo

Pengertian promosi menurut Indriyo adalah kegiatan yang dilakukan untuk mempengaruhi calon konsumen agar mereka bisa mengenal produk yang ditawarkan oleh perusahaan pada mereka dan lalu mereka senang dan mau membeli produk tersebut.

3 dari 5 halaman

Tujuan dan Strategi Promosi

- Tujuan promosi dilakukan, untuk menaikkan penjualan, dengan merangsang permintaan primer walaupun sebagian menstabilkan penjualan.

- Tujuan promosi adalah stabilitasi penjualan, yang merujuk kepada suatu perusahaan dalam konten penjualan selama periode penurunan penjualan.

- Promosi juga dilakukan agar menonjolkan nilai produk, dengan menjelaskan manfaat-manfaat kepemilikan dari produk yang kurang dikenal pembeli.

- Promosi adalah upaya memasarkan produk, yang bertujuan untuk mengingatkan calon konsumen bahwa produk yang bersangkutan dibutuhkan dalam waktu dekat, serta menjaga agar ingatan pertama pembeli jatuh pada produk perusahaan tersebut.

- Tujuan promosi adalah untuk membujuk konsumen, dengan pembentukan pilihan merek, mengalihkan pilihan ke merk tertentu, mengubah persepsi, atau bahkan mendorong calon konsumen untuk membeli produk tersebut.

 

 

 

4 dari 5 halaman

Strategi Promosi

Promosi adalah upaya pemasaran yang bisa dilakukan individu atau kelompok, tentu dengan beberapa strategi baik secara serangan, defensif, hingga perkembangan.  

1. Strategi Defensif

Strategi promosi bisa Anda lakukan secara defensif atau bertahan, di mana promosi ini bertujuan agar konsumen tidak lupa akan merek suatu produk atau berpaling ke merek lain. Meninggalkan arti tersendiri di benak konsumen.

2. Strategi Perkembangan

Strategi selanjutnya adalah perkembangan, yang bisa digunakan oleh produk yang telah memiliki pangsa pasar yang relatif lebih tinggi, akan tetapi tingkat pertumbuhan masih sangat lambat. 

2. Strategi Serangan

Strategi selanjutnya bisa dengan serangan atau ekspansi, yang bertujuan untuk merebut pangsa pasar yang lebih besar lagi.

 

5 dari 5 halaman

Bentuk Promosi

Ada beberapa bentuk promosi yang bisa Anda lakukan, saat melakukan pemasaran produk barang dan jasa diantaranya: 

- Advertising

Anda bisa melakukan bentuk promosi dengan cara melakukan presentasi dan promosi, tentang ide barang dan jasa yang ingin ditawarkan. Tujuan utama periklanan tentu agar bisa meningkatkan permintaan atas produk yang ditawarkan.

- Personal Selling

Bentuk promosi selanjutnya bisa dengan personal selling, di mana muncul usaha untuk memperkenalkan suatu produk melalui komunikasi secara langsung, agar konsumen tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan.

- Sales Promotion

Bentuk promosi juga bisa dilakukan dengan promosi penjualan, di mana ada kegiatan pemasaran yang mampu mendorong efektivitas pembelian konsumen dengan menggunakan alat seperti peragaan, pameran, demonstrasi juga memunculkan beberapa diskon atau pemotongan harga.

- Public Relation

Hubungan masyarakat adalah salah satu kegiatan yang dapat membangun hubungan baik dengan publik, untuk memperoleh dukungan, serta membangun “citra perusahaan” yang baik dan menangani atau menyingkirkan gossip yang berpotensi merugikan.

- Direct Marketing

Direct marketing merupakan bentuk pemasaran yang dilakukan dengan perantara berbagai media untuk berinteraksi secara langsung kepada konsumen, dengan cara menelepon atau bertemu secara langsung untuk mendapatkan jawaban.