Sukses

Sikap Akhir Guling Belakang pada Umumnya Adalah Jongkok, Pahami Posisi yang Benar

Sikap akhir guling belakang pada umumnya adalah jongkok, dengan kedua tangan sejajar, lurus ke depan sebagai keseimbangan.

Liputan6.com, Jakarta Sikap akhir guling belakang pada umumnya adalah jongkok, dengan kedua tangan sejajar, lurus ke depan sebagai keseimbangan. Gerakan ini biasanya dilakukan oleh seorang pesenam, saat melakukan senam lantai. Senam lantai adalah olahraga yang menggunakan matras sebagai alasnya, di mana senam ini akan menggabungkan berbagai unsur baik itu kelenturan, kekuatan, hingga keseimbangan.

Sikap akhir guling belakang pada umumnya adalah teknik dari gerakan roll belakang, di mana seorang pesenam saat melakukan senam lantai, akan menggulingkan badan ke belakang, dengan posisi badan membulat, serta kaki dilipat. Tak hanya itu, gerakan ini membutuhkan tumpuan tangan sebagai kekuatan.

Melansir dari modul Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (2020) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, guling belakang merupakan salah satu gerakan menggulingkan atau menggelindingkan badan ke belakang dengan bentuk membulat seperti roda. Sehingga sikap akhir guling belakang pada umumnya adalah jongkok, dengan kedua tangan sejajar, lurus ke depan sebagai keseimbangan.

Berikut ini sikap akhir guling belakang pada umumnya adalah teknik senam lantai yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (30/11/2022).

 

 

2 dari 6 halaman

Mengenal Sejarah Senam Lantai

Awal masuknya senam di Indonesia diperkirakan sejak tahun 1912, saat masa penjajahan Belanda. Olahraga senam masuk secara bersamaan dengan ditetapkannya pendidikan kebugaran jasmani sebagai satu di antara mata pelajaran wajib di sekolah. Adapun salah satu penemu sistem senam lantai, merupakan seorang perwira kesehatan yang berasal dari angkatan laut kerajaan Belanda bernama Dr. H. F. Minkema.

Seiring dengan perkembangan waktu, oolahraga senam kemudian didirikanlah sebuah organisasi dengan tujuan membina para atlet senam berbakat. Organisasi tersebut dibentuk pada tanggal 14 Juli tahun 1963 dan diberi nama PERSANI (Persatuan Senam Indonesia). Pada 1964, Indonesia kali pertama ikut serta dalam perlombaan senam lantai bertaraf Internasional di GANEFO I (Games of the New Emerging Forces).

Hingga kini, senam lantai menjadi salah satu cabang olahraga yang cukup populer di dunia, di mana setiap gerakan dan tekniknya dilakukan di lantai. Di Indonesia, senam lantai masuk dalam bagian kurikulum pelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan, dan hampir setiap jenjang pendidikan sekolah, senam lantai selalu diajarkan.

Sikap akhir guling belakang pada umumnya adalah salah satu macam gerakan senam laintai, yang biasanya dilakukan dengan posisi jongkok. Senam lantai adalah gerakan yang dilakukan di atas lantai yang datar dengan menggunakan matras sebagai alasnya, di mana senam ini akan menggabungkan unsur kelenturan, kekuatan, lompatan, menahan pose, dan keseimbangan.

3 dari 6 halaman

Macam-Macam Gerakan Senam Lantai

- Guling ke belakang (backward roll)

- Guling ke depan (forward roll)

- Lompat harimau (tiger sprong)

- Lenting tangan (hands stand overslag)

- Meroda

- Lompat jongkok

- Lenting tangan putar (round off)

- Salto ke depan (Summer vault)

- Lenting tangan ke belakang (flik flak)

- Keseimbangan lutut berguling (squat roll)

- Salto ke belakang (Back Summer vault )

- Guling lenting (roll kiep)

- Lompat ikan (snuck)

- Lompat kangkang

- Berdiri dengan kepala (kopstand)

- Kayang (brug)

- Sikap lilin

 

4 dari 6 halaman

Langkah-langkah Melakukan Gerakan Guling ke belakang (Backward Roll)

Sikap akhir guling belakang pada umumnya adalah salah satu macam gerakan dari senam lantai. Adapun beberapa langkah mudah yang bisa Anda lakukan, saat melakukan roll belakang adalah:

- Pastikan tubuh berada dalam posisi jongkok, di mana kedua kaki rapat dengan tumit agak sedikit diangkat.

- Kepala menunduk dan posisi dagu menyentuh dada.

- Lalu kaki akan ditolakkan pada lantai ke arah belakang, kemudian jadikan sebagai pendorong untuk menggulingkan badan.

- Saat posisi punggung di matras, maka Anda bisa meletakkan tangan yang sudah ditekuk di samping telinga.

- Kaki diangkat dan diayunkan melewati kepala, lalu disaat yang bersamaan tangan digunakan sebagai tumpuan dan tolakan.

- Sesudah berguling posisikan tubuh kembali jongkok.

5 dari 6 halaman

Jenis Senam Lantai

- Senam Aerobik

Senam lantai yang pertama adalah senam aerobik, yang bertujuan untuk untuk membugarkan badan. Dalam melakukan senam lantai, ada beberapa gerakan yang bisa Anda lakukan untuk melatih otot-otot tubuh hingga denyut jantung. Senam aerobik dikenal pula dengan istilah kardio, yang dapat menurunkan berat badan.

- Senam Artistik

Senam artistik adalah jenis senam lantai yang memadukan akrobatik, dengan menggunakan alat bantu seperti gelang-gelang, kuda-kuda pelana dan lainnya. Seseorang yang memilih untuk melakukan senam artistik, dapat melatih kelenturan tubuh, menguatkan otot dan melenturkan sendi.

- Senam Trampolin

Senam trampolin adalah senam lantai, di mana pesenam akan melakukan akrobat sambil memantul pada trampolin. Trampolin merupakan sejenis alat pantul yang terbuat dari rajutan kain yang dipasang dari kerangka besi, berbentuk segi empat, sehingga memiliki daya pantul yang sangat besar.

- Senam Kagel

Senam kagel adalah jenis senam yang betujuan untuk melatih otot dasar panggul, khususnya mengencangkan otot panggul bawah. Otot panggul sendiri sering digunakan untuk mengendalikan urin, sehingga Anda hanya perlu berbaring dengan posisi kedua lutut menekuk, lalu tentukan otot panggul kalian dengan melakukan gerakan menahan pada laju urine.

- Senam Irama

Senam irama adalah jenis senam yang gerakannya dilakukan mengikuti irama lagu. Komposisi gerakan senam akan beriringan dengan lantunan irama musik dengan memadukan gerakan tarian dan balet. Senam irama atau disebut juga dengan senam ritmik terdiri dari beberapa bagian yaitu bagian pemanasan, bagian inti, dan bagian pendinginan. 

- Senam Umum

Senam Kesegaran Jasmani atau jenis senam umum ini, membuat Anda bisa melakukan berbagai macam gerakan dengan irama musik. Secara umum, senam ini akan melibatkan kekuatan fisik, fleksibilitas, kelincahan, keseimbangan, dan kontrol.

6 dari 6 halaman

Hal yang Harus Diperhatikan saat Melakukan Senam Lantai

Sikap akhir guling belakang pada umumnya adalah jongkok, yang merupakan salah satu macam senam lantai. Berikut ini beberapa hal yang harus kamu perhatikan saat melakukan senam lantai adalah: 

- Siapkan matras, saat Anda ingin melakukan senam lantai dengan teknik apa pun. 

- Pastikan matras yang Anda letakan, berada di permukaan lantai yang datar.

- Pastikan matras berada pada posisi yang tepat.

- Area sekitar matras tidak boleh ada benda yang berpotensi membahayakan saat melakukan pendaratan.

- Lakukan pemanasan sebelum melakukan senam lantai.

- Lakukan olahraga senam lantai dimulai dari teknik paling dasar, menengah hingga teknik paling sulit.

- Saat Anda melakukan senam lantai, harus ada pengawasan dari guru atau pelatih yang sudah ahli dalam melakukan teknik senam lantai.Â