Sukses

Al Akhir Artinya Yang Maha Akhir, Simak Penjelasan Lengkapnya

Asmaul Husna Al Akhir artinya Allah adalah satu-satunya zat yang Maha kekal.

Liputan6.com, Jakarta Al Akhir merupakan salah satu dari 99 Asmaul Husna yang merupakan merupakan nama-nama indah Allah yang sesuai dengan sifat-sifat Allah yang sempurna. Asmaul Husna Al Akhir artinya Allah adalah satu-satunya zat yang Maha kekal.

Asmaul Husna merupakan nama-nama baik Allah SWT yang wajib diamalkan umat-Nya. Asmaul Husna berarti nama-nama Allah yang baik, mulia dan agung menurut sifat-sifat-Nya.

Dengan kata lain, Al Akhir artinya Allah merupakan zat yang tidak akan pernah mati walaupun seluruh makhluknya telah mati. Berikut ulasan Liputan6.com tentang asmaul husna Al Akhir artinya Yang Maha Akhir dari berbagai sumber, Jumat (2/12/2022).

2 dari 3 halaman

Al Akhir artinya Maha Akhir

Al Akhir artinya Maha Akhir, umat Islam percaya bahwa Allah adalah pencipta alam semesta. Dia lah yang telah memulai dan yang akan mengakhiri semua kehidupan di alam semesta. Hal ini seperti yang tertulis dalam surat Al-Hadid ayat 3 yang artinya, “Dialah Yang Awal dan Yang Akhir Yang Zhahir dan Yang Bathin; dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu.” 

Dalam bahasa Arab Klasik, akar kata Al Akhir artinya  mengembalikan, menempatkan di belakang, yang terakhir menunda, menempatkan pada akhir menjadi yang terakhir, final, dan paling akhir. Asmaul Husna Al Akhir secara sederhana memiliki makna bahwa Allah merupakan satu-satunya Zat yang keberadaanya melampaui akhir jagat raya, keberadaan Allah tanpa adanya akhir. 

Dari sifat Al Akhir yang dimiliki oleh Allah, dapat disimpulkan bahwa manusia sebagai ciptaannya sangat bergantung pada kuasa Allah. Manusia adalah makhluk yang lemah, tidak memiliki daya apapun, serta tak patut menyombongkan apa yang dimiliki karena semua adalah pemberian dari Allah. 

Manusia sebagai makhluk ciptaan Allah sudah semestinya meneladani sifat Al Akhir dalam kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa contoh sifat meneladani keperkasaan nama Allah Al Akhir.

- Mengimani bahwa Allah SWT Esa

- Senantiasa menjalankan perintah dan menjauhi segala larangan Allah. Seperti, melaksanakan shalat, puasa, bersedekah,serta menjauhi syirik, durhaka kepada orangtua, zina, dan lain-lain

- Meniatkan segala aktivitas yang dilakukan di dunia sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT.

- Membentuk lingkungan sekitarnya dengan peraturan berbasis syariat agama Islam untuk mempermudah usaha dalam mendekatkan diri kepada-Nya.

Al Akhir artinya Maha Akhir, Asmaul Husna ini menunjukkan kekekalan Allah SWT saat makhluk lain yang fana menemui akhir. Tiap makhluk ciptaan Allah SWT diciptakan dengan ketentuan, kehendak, dan perintahNya. Tidak heran jika sifat makhluk berbeda dengan penciptanya, termasuk dalam hal kekekalan. Seluruh makhluk ciptaan Allah SWT adalah fana atau tidak kekal. 

Seorang muslim yang mengimani Allah sebagai yang Maha Esa terkait Al Akhir adalah menjadikan Allah sebagai satu-satunya tujuan hidup. Seluruh tindakan, permintaan, dan cobaan dalam hidup hanya ditujukan pada Allah SWT.

Muslim yang percaya Allah sebagai penguasa alam semesta selalu merasa membutuhkan Rabbnya, sehingga seluruh aksi dilakukan sesuai ketentuan Allah. Hal ini dilakukan karena seorang muslim paham Allah  adalah pemilik kehendak, hati, dan niat yang terucap.

3 dari 3 halaman

Asmaul Husna Al Akhir dalam Al-Qur'an

Asmaul Husna Al Akhir beberapa kali disebutkan dalam Al Qur’an. Berikut surat Al-Qur’an yang terdapat Asmaul Husna Al Akhir 

1. Surah Al Hadid Ayat 3 

هُوَ الْاَوَّلُ وَالْاٰخِرُ وَالظَّاهِرُ وَالْبَاطِنُۚ وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ - ٣ 

Arab Latin: Huwal-Akhiru wal-ākhiru waẓ-ẓāhiru wal-bāṭin, wa huwa bikulli syai`in 'alīm Artinya: Dialah Yang Awal, Yang Akhir, Yang Zahir dan Yang Batin; dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu.(QS. Al Hadid: 3)

 2. Surah Al Furqan Ayat 58

 وَتَوَكَّلْ عَلَى الْحَيِّ الَّذِيْ لَا يَمُوْتُ وَسَبِّحْ بِحَمْدِهٖۗ وَكَفٰى بِهٖ بِذُنُوْبِ عِبَادِهٖ خَبِيْرًا ۚ - ٥٨ 

Arab Latin: Wa tawakkal 'alal-ḥayyillażī lā yamụtu wa sabbiḥ biḥamdih, wa kafā bihī biżunụbi 'ibādihī khabīrā 

Artinya: Dan bertawakallah kepada Allah Yang Hidup, Yang tidak mati, dan bertasbihlah dengan memuji-Nya. Dan cukuplah Dia Maha Mengetahui dosa hamba-hamba-Nya.(QS. Al Furqan: 58). 

Makna Membaca Asmaul Husna Al Akhir Asmaul Husna Al Akhir dapat dijadikan sebagai wirid dan dzikir untuk mengingatkan diri, bahwa hanya Allah SWT yang Maha Mengadakan ciptaanNya dengan sebaik-baiknya. Kemudian, selain dijadikan sebagai wirid dan dzikir. 

Asmaul Husna Al Akhir juga dapat dijadikan sebagai contoh sifat dan sikap dalam menjalani kehidupan di dunia. Sehingga, memunculkan sifat dan sikap yang terpuji bagi diri maupun untuk orang lain.

Pengamalan Asmaul Husna Al Akhir dalam diri seorang muslim dapat diwujudkan dengan menerapkan berbagai perilaku seperti tunduk kepada perintah dan menjauhi larangan Allah swt, hanya memohon dan meminta kepadaNya, menghindari perilaku syirik dan musyrik, serta berbuat baik dan rendah hati kepada sesama.