Jelaskan Kondisi Geografis Asia Tenggara, Berikut Karakteristik Negara ASEAN

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, Asia Tenggara merupakan kawasan di Asia yang menjadi wilayah bagi 11 negara, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Vietnam, Kamboja, Laos, Myanmar, Thailand, Filipina, dan Timor Leste.

Seperti dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VIII, yang disusun Linda Zulkifa rahayu, sebagian besar negara tersebut memiliki wilayah laut dengan luas sekitar5.060.100 km². Adapun luas wilayah daratannya ± 4.817.000 km. Mayoritas negara-negara di Asia Tenggara memiliki iklim tropis karena dilewati oleh garis khatulistiwa.

Selain itu, negara-negara di Asia Tenggara memiliki karakteristik yang unik. Adapun karakteristik negara-negara di Asia Tenggara antara lain sebagai berikut:

a. Compact, yaitu berbentuk hampir seperti lingkaran. Contohnya negara Kamboja.

b. Fragmented, yaitu berbentuk kepulauan yang terpisah-pisah. Contohnya Indonesia dan Filipina.

c. Elongated, yaitu bentuk memanjang. Contohnya negara Vietnam.

d. Protruded, yaitu bentuknya lebih kompleks dan beragam, biasanya terdapat tangan yang memanjang. Contohnya Thailand dan Myanmar.

Dengan kata lain, meski memiliki iklim yang sama, setiap negara di Asia Tenggara memiliki karakteristik yang berbeda dengan negara lainnya. Oleh karena itu, untuk memahami kondisi geografis Asia Tenggara, bisa dilihat dari karakteristik dari masing-masing negara yang wilayahnya ada di kawasan ini.

Indonesia

Kondisi geografis Asia Tenggara merupakan ciri umum yang terdapat pada negara-negara Asia Tenggara atau negara ASEAN, salah satunya adalah Indonesia. Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia dan dilintasi oleh khatulistiwa.

Indonesia memiliki relief yang beraneka ragam bentuknya dan dilalui oleh dua sirkum yaitu sirkum pasifik dan mediterania yang menyebabkan Indonesia memiliki banyak gunung api. Selain itu Indonesia diapit oleh beberapalempeng besar yang menyebabkan wilayahnya rawan gempa.

Malaysia

Kondisi geografis Asia Tenggara dapat dilihat dari kondisi geografis negara-negara ASEAN, salah satunya Malaysia. Malaysia terdiri atas dua kawasan utama yaitu Malaysia barat yang diliputi bentukan pegunungan. Dan Malaysia timur umumnya sempit dan berawa-rawa serta sungai-sungai yang pendek dan berkelok-kelok.

Singapura

Kondisi geografis Asia Tenggara dapat dilihat dari kondisi geografis negara-negara ASEAN, salah satunya Singapura. Singapura merupakan negara yang memiliki wilayah terkecil di Asia Tenggara. Luasnya hampir sama dengan kota Jakarta (664 km2). Keadaan alam negara Singapura pada umumnya relatif datar. Akan tetapi, di beberapa tempat dijumpai perbukitan.

Brunei Darussalam

Kondisi geografis Asia Tenggara dapat dilihat dari kondisi geografis negara-negara ASEAN, salah satunya Brunei Darussalam. Wilayah Brunei Darussalam hampir semuanya dikelilingi oleh Negara Malaysia. Sementara itu, wilayah Brunei Darussalam sendiri dapat dibedakan menjadi dua, yakni wilayah barat dan timur. Wilayah barat merupakan dataran rendah yang berawa-rawa. Pantai bagian utara Brunei merupakan daerah dataran yang relatif luas dan di wilayah ini terdapat Teluk Brunei.

Vietnam

Kondisi geografis Asia Tenggara dapat dilihat dari kondisi geografis negara-negara ASEAN, salah satunya Vietnam. Secara geografis, Vietnam terdiri dari lima wilayah, yakni sebagai berikut:

a. Daerah pegunungan utara

b. Delta Sungai Merah

c. Barisan Pegunungan Annam yang menghubungkan dengan Vietnam Utara dan Vietnam Selatan

d. Garis pesisir pantai yang sempit antara Barisan Pegunungan Annamite dan Laut Cina Selatan

e. Delta Sungai Mekong di sebelahselatan Vietnam.

Kamboja

Kondisi geografis Asia Tenggara dapat dilihat dari kondisi geografis negara-negara ASEAN, salah satunya Kamboja. Bentuk wilayah Kamboja menyerupai piring. Di bagian tengahnya terdapat dataran besar Tonle Sap, sedangkan bagian tepi dibentuk oleh deretan pegunungan Negara ini dilalui oleh daerah aliran sungai Mekong. Sampai sekarang, Sungai Mekong merupakan sungai yang terpenting di Kamboja.

Laos

Kondisi geografis Asia Tenggara dapat dilihat dari kondisi geografis negara-negara ASEAN, salah satunya Laos. Laos merupakan satu-satunya negara di Asia Tenggara yang jalan masuk ke wilayahnya tanpa melalui laut. Sebagian besar wilayah Laos adalah daerah pegunungan dan wilayah lainnya merupakan dataran tinggi.

Myanmar

Kondisi geografis Asia Tenggara dapat dilihat dari kondisi geografis negara-negara ASEAN, salah satunya Myanmar. Negara Myanmar terbentuk dari dua lipatan pegunungan di sebelah barat dan sebuah patahan blok di sebelah timur. Keduanya berjajar dari utara ke selatan. Jajaran sebelah barat mencakup deretan Pegunungan Letha, bukit Chin, dan Pegunungan Arakan Yoma yang diliputi hutan-hutan lebat.

Thailand

Kondisi geografis Asia Tenggara dapat dilihat dari kondisi geografis negara-negara ASEAN, salah satunya Thailand. Thailand memiliki kondisi geografis berupa pemukaan tanah yang dilewati aliran sungai di bagian tengah; dataran tinggi di timur laut; hutan dan pegunungan serta bukit-bukit di sebelah utara; dan wilayah selatan kebanyakan berupa perbukitan. Daerah yang menjadi pusatkegiatan berupa dataran rendah di daerah aliran Sungai Chao Phraya.

Filipina

Filipina merupakan negara kepulauan. Yang termasuk pulau besar adalah Luzon dan Mindanao. Filipina banyak memiliki gunung berapi yang masih aktif. Filipina dilalui oleh deretan Pegunungan Sirkum Pasifik.

Timor Leste

Timor Leste sebagian besar terdiri atas daerah pegunungan dengan bentangan amat bervariasi dari Barat ke Timur. Di sepanjang pantai Utara wilayah Dili terdapat dataran sempit yang terletak di antara gunung-gunung yang menjulang dan curam. Di kawasan Timur dan Tenggara kota Dili, tampak lapisan gunung-gunung yang menjulang sampai ke pegunungan Ramelau dan Qablaque (Kablaki). Sedangkan di pantai Selatan, terdapat pegunungan.

Di bagian Barat, terbentang dataran Nunura yang luas mulai dari Maliana di Utara sampai ke muara sungai Loes. Di sebelah Timur, terdapat bukit-bukit yang tumpang tindih satu sama lain.