Liputan6.com, Jakarta Makanan merupakan salah satu hal yang penting pada sebuah perayaan. Tidak jarang, makanan yang disajikan pada perayaan tertentu mengandung nilai luhur. Salah satunya makanan khas imlek yang menjadi simbol keberuntungan. Mengkonsumsi makanan tertentu saat imlek menjadi bentuk pengharapan agar hidup di tahun depan menjadi lebih baik
Imlek adalah tahun baru dalam sistem penanggalan China yang kerap diperingati dengan tradisi yang unik. Makanan khas imlek dianggap sebagai simbol harapan dan doa agar di tahun yang baru, seluruh anggota keluarga dilimpahi kesehatan dan keberuntungan tentunya. Bagi keluarga keturunan tionghoa, makanan yang disajikan saat perayaan imlek tidak hanya berfungsi untuk mengenyangkan perut.
Selain menjadi simbol keberuntungan, makanan khas imlek juga terkenal dengan rasa yang enak. Berikut makanan khas imlek beserta makna simbol yang menyertainya yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (12/1/2023).
Advertisement
Makanan Khas Imlek dan Maknanya
1. Siu Mie
Siu mie atau mie panjang umur merupakan salah satu hidangan yang harus ada di perayaan tahun baru Imlek. Seperti namanya, mie panjang umur, satu ini memiliki makna panjang umur, kebahagiaan, serta rezeki yang berlimpah. Untuk mewujudkan harapan tersebut, banyak yang percaya bahwa mie ini harus disantap secara utuh hingga bagian paling ujung dari mie. Selain sebagai makanan khas imlek, siu mie juga menjadi hidangan wajib saat ulang tahun.
2. Yu Sheng
Makanan khas Imlek selanjutnya adalah yu sheng (yee sang) yang merupakan sajian Imlek berupa salad ikan segar, biasanya tuna atau salmon. Hidangan yu sheng dilengkapi irisan sayuran segar seperti lobak dan wortel. Sebelum disantap, bahan-bahan yu sheng, seperti sayur dan ikan, dicampur dengan cara diangkat setinggi mungkin dengan sumpit dari atas piring uang. Tradisi ini menjadi simbol keberuntungan yang semakin baik pada tahun baru. Tradisi menyantap Yu sheng beramai-ramai bersama keluarga disebut lo hei.
3. Kue Keranjang
Kue keranjang atau nian go merupakan makanan khas imlek yang cukup populer di kalangan warga non tionghoa. Kue khas Imlek ini memang umumnya dibuat hanya pada saat menjelang Tahun Baru Imlek. Kue keranjang berbentuk bulat dan memiliki rasa manis legit dengan tekstur yang lengket.
Sebagian orang juga menyusun kue khas keranjang secara bertingkat dari ukuran paling besar hingga yang terkecil sebagai lambang rejeki dan kemakmuran yang meningkat. Tekstur kue keranjang yang lengket menjadi simbol dari keakraban antar anggota keluarga. Kue keranjang juga dapat dinikmati dengan cara digoreng terlebih dahulu dengan campuran tepung terigu dan juga telur.
Advertisement
Makanan Khas Imlek dan Maknanya
4. Telur Teh
Telur teh adalah telur yang direbus dengan bumbu kecap asin, rempah-rempah, dan juga daun teh. Saat setengah matang, cangkang telur diletakkan sehingga bumbu-bumbu dapat menyerap pada telur. Karena menggunakan daun teh, makanan khas Tahun Baru Imlek ini memiliki aroma yang khas teh yang harum. Telur teh merupakan perlambangan dari kesuburan.
5. Ikan Bandeng
Makanan khas Imlek yang juga wajib ada saat perayaan tahun baru China adalah ikan. Ikan bandeng menjadi jenis ikan yang dipilih sebagai sajian saat Imlek di Indonesia. Duri ikan yang banyak menjadi simbol rejeki yang melimpah. Ikan juga harus disajikan utuh utuh tanpa dipotong sebagai simbol kesatuan keluarga. Umumnya, sajian ikan dimasak dengan cara dikukus lalu diberi saus sederhana.
6. Ayam atau Bebek
Makanan khas Imlek selanjutnya adalah ayam atau bebek yang disajikan secara utuh sebagai simbol dari keluarga yang utuh dan bahagia. Hidangan ayam atau bebek menjadi lambang kesetiaan dan ketaatan. Dalam budaya Tiongkok, bebek atau ayam disebut-sebut sebagai hewan yang bersifat serakah. Bebek atau ayam disajikan saat perayaan Imlek dengan tujuan agar yang menyantapnya terhindar dari sifat buruk tersebut.
7. Jiaozi
Jiaozi atau dikenal juga dengan nama kuo tie, merupakan sajian dimsum yang juga kerap disajikan saat Imlek. Makanan khas Imlek satu ini menjadi simbol kemakmuran dan kesejahteraan karena bentuknya yang menyerupai bentuk uang kuno pada masa lampau di daratan Cina.
Makanan Khas Imlek dan Maknanya
8. Eight Treasure Soup
Eight treasure soup atau sup delapan bentuk terbuat dari delapan bahan dasar yaitu teripang, jamur tungku, ikan, udang, perut ikan, kerang kering, abalone, jamur hitam, kacang ginkgo, serta biji lotus. Sup khas Imlek ini disantap dengan harapan bisnis atau usaha yang mampu berkembang dengan cepat di tahun baru.
9. Kuaci
Kuaci menjadi salah satu camilan khas Imlek adalah yang dinikmati saat berkumpul bersama keluarga. Kehadiran kuaci pada saat Tahun Baru Imlek merupakan simbol kesuburan atau lekas mendapatkan keturunan. Kadang camilan khas Imlek ini digantikan kacang atau permen.
10. Kue Mangkuk
Kue mangkuk juga merupakan makanan khas imlek yang cukup populer. Kue yang terbuat dari tepung beras ini biasanya diletakkan pada bagian puncak dari susunan kue keranjang. Kue mangkok kerap kali dibuat dengan warna merah yang identik dengan perayaan Imlek. Bentuk kue mangkuk yang mekar ini melambangkan rejeki yang berkembang.
11. Manisan
Kuliner khas Imlek selanjutnya adalah manisan yang disajikan dalam wadah berbentuk persegi delapan. Manisan yang diletakan di wadah persegi delapan sering disebut juga dengan “tray of happiness.” Isi manisan memiliki makna yang berbeda, seperti manisan biji teratai yang melambangkan kesuburan dan manisan leci sebagai lambang keluarga yang kuat.
12. Jeruk Mandarin
Jeruk mandarin menjadi buah yang selalu ada saat perayaan Imlek. Warna jaruk mandarin yang kekuningan menjadi lambang dari kemakmuran dan rejeki yang selalu bertumbuh. Makanan khas Imlek ini sering disajikan lengkap dengan daun sebagai simbol dari kehidupan dan juga kesejahteraan.
13. Lapis Legit
Lapis legit juga merupakan makanan khas Imlek yang banyak ditemukan bahkan saat tidak sedang Imlek. Pada perayaan Imlek, kue lapis legit dimaknai sebagai rejeki yang berlapis-lapis, seperti bentuk kue lapis.
Advertisement