Liputan6.com, Jakarta Kejadian tidak mengenakan terjadi lagi di sekolah. Kali ini Sekolah Dasar Mandalpur, Benggala Barat, India alami kejadian yang bikin syok dikarenakan makan siang. Ya, juru masak atau koki sekolah lalai dengan tidak cek terlebih dahulu kondisi dandang untuk makan siang murid di sekolah.
Dandang yang digunakan untuk makan siang berisi kacang-kacangan tersebut tanpa disadari dimasuki oleh ular kecil. Ular kecil yang terlihat masuki dandang pun langsung bikin syok koki sekolah maupun murid yang sedang lahap makan kacang-kacangan dari dandang.
Baca Juga
20 dari 53 murid yang makan siang pun langsung jatuh sakit karena keracunan makanan tersebut. Akhirnya, 20 murid yang tak berdaya itu dilarikan ke RS Rampurhat Medical College & Hospital. Sementara murid lainnya yang tak sakit dipulangkan lebih cepat.
Advertisement
Kejadian yang bikin syok mendapati ular menyelinap di dandang ini bikin gempar satu sekolah bahkan di Benggala Barat. Berikut Liputan6.com lansir dari Deccan Chronicle, fakta kejadian ular menyelinap di dandang untuk makan siang murid sekolah, Jumat (13/1/2023).
Kronologi kejadian ular masuk ke dandang
Sekolah di Benggala Timur menjadi viral karena kejadian ular masuk ke dalam dandang untuk makan siang murid di sekolah. Kronologi kejadiannya yakni ada dua orang koki dan seorang bernama Chameli Bagdi sedang menyajikan makanan ke murid-murid. Chameli tanpa sengaja melihat seekor ular masuk ke dalam dandang untuk makan siang.
"Dua perempuan sedang memasak. Chameli Bagdi sedang menyajikan makanan. Dia melihat seekor ular saat menyajikan makanan. Para murid baru saja memasukkannya ke mulut. Setelah mereka melihat ular itu, semua orang diminta untuk berhenti makan," kata Chandra Dey, kepala sekolah seperti Liputan6.com lansir dari Deccan Chronicle, Kamis (12/1/2023).
Advertisement
Kondisi terkini murid yang keracunan
Usai kejadian ular menyelinap ke dandang untuk makan siang, sontak keributan terjadi di sekolah. Para murid syok mendapati makanan yang mereka makan sudah terkontaminasi ular. Tak hanya di dalam sekolah, masyarakat sekitar yang tinggal di dekat sekolah tersebut juga ribut usai berita itu menyebar.
Bahkan para masyarakat sekitar merusak motor dari kepala sekolah saat tahu ada ketelodoran tersebut. Untung saja, kepolisian bergerak cepat agar aksi masyarakat bisa terkendali.
"Masyarakat sekitar ingin merusak kendaraan roda dua milik kepala sekolah, kami lalu bergegas ke tempat itu dan menyelamatkan kepala sekolah," kata salah satu personel dari kantor polisi Mayureshwar.
Kondisi murid yang keracunan efek makan siang terkontaminasi ular kini dipastikan baik-baik saja. Ketua Dewan Pendidikan Dasar Praloy Naik, telah meninjau kesehatan para siswa yang sempat dirawat di Rumah Sakit Rampurhat Medical College & Hospital.
“Itu terjadi di Sekolah Dasar Mandalpur. Ada kelalaian para koki yang menyajikan dan memasak makanan. Mereka harus lebih waspada. Semua murid dibawa ke rumah sakit. Saya juga pergi ke rumah sakit dan berbicara dengan orang tua murid. Murid baik-baik saja sekarang."