Liputan6.com, Jakarta Manfaat listrik menjadi sumber energi yang paling penting bagi kehidupan manusia di era modern seperti sekarang ini. Dari menyalakan lampu di rumah hingga menjalankan mesin-mesin industri, listrik memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan kita sehari-hari.Â
Baca Juga
Advertisement
Manfaat listrik tidak hanya terbatas pada hal-hal sehari-hari saja, listrik juga memiliki peran dalam berbagai bidang seperti pembangunan, kesehatan, dan teknologi. Namun, pemakaian listrik yang berlebihan dapat menyebabkan masalah lingkungan seperti pencemaran udara dan pemanasan global. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan listrik secara bijak dan berkelanjutan dengan cara mengoptimalkan penggunaan listrik, mengurangi sampah elektronik dan meningkatkan sumber energi terbarukan.
Manfaat listrik memegang peran yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Menjaga keseimbangan dalam pemakaian listrik sangat penting agar dapat digunakan dalam jangka panjang tanpa menimbulkan masalah lingkungan. Berikut manfaat listrik bagi kehidupan manusia yang dilansir Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (23/1/2023).
Manfaat Listrik dalam Kehidupan Sehari-hari
1. Memudahkan Aktivitas Sehari-hari
Listrik menjadi sumber energi bagi lampu, televisi, komputer, dan peralatan elektronik lainnya. Hal ini membuat aktivitas sehari-hari menjadi lebih mudah dan nyaman. Dengan adanya listrik, kipas angin atau AC dapat dinyalakan saat cuaca panas, Oven atau microwave dapat digunakan untuk memasak, dan mesin cuci dapat digunakan untuk membersihkan pakaian dengan cepat.
2. Mempercepat Proses Produksi
Manfaat listrik selanjutnya digunakan untuk menggerakkan mesin-mesin industri, sehingga proses produksi dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efisien. Misalnya saja dalam industri tekstil, listrik digunakan untuk menggerakkan mesin jahit dan mesin cuci, sehingga proses produksi menjadi lebih cepat dan efisien.
3. Meningkatkan Menjalankan Peralatan Medis
Listrik digunakan untuk menjalankan beberapa peralatan medis, seperti alat-alat diagnostik dan peralatan operasi. Hal ini dapat meningkatkan kualitas hidup manusia. Dalam bidang kesehatan, listrik digunakan untuk menjalankan alat-alat seperti MRI, CT scan, dan USG, yang dapat membantu dokter dalam menegakkan diagnosis.
4. Mempercepat Proses Pembangunan
Listrik digunakan dalam proyek-proyek pembangunan, seperti pembangunan jalan, jembatan, dan gedung-gedung. Penggunaan listrik dapat mempercepat proses pembangunan dan meningkatkan kualitas pembangunan. Misalnya saja dalam pembangunan gedung, listrik digunakan untuk menjalankan mesin-mesin seperti elevator dan escalator, yang dapat memudahkan akses ke lantai yang lebih tinggi.
Advertisement
Manfaat Listrik
5. Memperluas Akses Informasi
Manfaat listrik yang paling terasa saat ini adalah untuk mengoperasikan peralatan telekomunikasi seperti komputer dan internet. Penggunaan listrik untuk alat telekomunikasi bertujuan memperluas pengetahuan dan meningkatkan kualitas pendidikan. Listrik digunakan untuk mengoperasikan komputer dan internet, yang dapat digunakan untuk mengakses berbagai sumber belajar seperti e-book, video tutorial, dan online course.
6. Transportasi
Listrik juga digunakan dalam bidang transportasi untuk mengoperasikan kendaraan listrik seperti mobil dan sepeda listrik yang lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan kendaraan yang menggunakan bahan bakar fosil. Energi listrik letah digunakan pada kendaraan massal, seperti KRL. Listrik juga diperlukan lampu APIL untuk mengatur lalu lintas.
7. Keamanan
Listrik digunakan untuk mengoperasikan sistem keamanan seperti alarm, CCTV, dan penerangan jalan yang dapat meningkatkan keamanan lingkungan.
8. Rekreasi
Listrik digunakan untuk mengoperasikan berbagai peralatan rekreasi seperti teater, bioskop, dan berbagai atraksi dan wahana permainan di taman hiburan.
Manfaat Listrik: Sejarah
Setelah mengetahui manfaat listrik, ada baiknya juga memahami sejarah listrik sebagi sumber energi yang sangat penting bagi manusia. Listrik ditemukan melalui berbagai perkembangan dalam sejarah. Pada tahun 1752, Benjamin Franklin melakukan percobaan dengan menaiki balon udara yang dilengkapi dengan kawat dan benda-benda lain untuk menguji adanya arus listrik di atmosfer. Franklin menyimpulkan bahwa petir adalah bentuk arus listrik yang sangat kuat.
Perjalanan pengembangan listrik sebagai sumber energi berlanjut pada tahun 1800. Alessandro Volta menemukan bahwa arus listrik dapat dihasilkan dengan menempelkan logam yang berbeda satu sama lain. Dia kemudian menciptakan sebuah perangkat yang disebut sebagai "pile Volta", yang merupakan salah satu bentuk dari sel listrik.
Pada tahun 1831, Michael Faraday menemukan bahwa arus listrik dapat dihasilkan dari perputaran magnet. Dia juga menemukan bahwa arus listrik dapat diubah menjadi energi mekanik melalui proses yang disebut induksi elektromagnetik.
Thomas Edison pada tahun 1879 menemukan cara untuk mengubah arus listrik menjadi arus bolak-balik (AC) yang dapat dijadikan sumber listrik untuk rumah-rumah dan perusahaan. Kemudian, Nikola Tesla pada tahun 1891 menemukan metode transmisi listrik tanpa kabel yang disebut sebagai transmisi listrik tanpa kontak, ia juga mengembangkan teknologi pengiriman listrik jarak jauh yang aman dan efisien.
Setelah penemuan-penemuan tersebut, listrik mulai digunakan secara luas dalam berbagai bidang dan menjadi sumber energi yang sangat penting bagi kehidupan manusia saat ini. Penemuan-penemuan tersebut juga membuka jalan bagi perkembangan teknologi listrik yang semakin maju dan inovatif.Â
Advertisement