Liputan6.com, Jakarta Biji kurma adalah buah yang diperoleh dari pohon kurma, yang tumbuh di daerah tropis seperti Arabia, Afrika Utara, dan Asia Barat. Manfaat biji kurma sangat baik untuk kesehatan, karena kaya akan nutrisi penting yang dapat membantu meningkatkan sistem imun dan mengatur kadar kolesterol.
Baca Juga
Advertisement
Kandungan nutrisi biji kurma mengandung kalsium, serat, antioksidan, magnesium, potassium, asam lemak tak jenuh, vitamin E, vitamin C, polisakarida, flavonoid, dan juga senyawa lainnya.
Manfaat biji kurma bagi kesehatan sangat baik bagi tubuh, karena membantu dalam perbaikan fungsi hati, pengaturan sistem saraf, hormon serta dapat membantu dalam pencegahan kanker. Mengonsumsi biji kurma, bisa dilakukan dengan cara dimakan mentah, diolah menjadi tepung, atau ditambahkan sebagai topping dalam makanan.
Namun perlu diingat bahwa biji kurma juga mengandung kalori, jadi pastikan untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan kalori Anda.
Secara keseluruhan, biji kurma merupakan sumber nutrisi yang baik dan dapat memberikan manfaat kesehatan yang baik jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar. Namun, selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi biji kurma atau mengubah pola makan anda untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Berikut ini manfaat biji kurma yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (25/1/2023).Â
Â
Â
Manfaat Biji Kurma
Biji kurma adalah buah yang diperoleh dari pohon kurma yang tumbuh di daerah tropis seperti Arabia, Afrika Utara, dan Asia Barat. Biji kurma kaya akan nutrisi penting yang dapat membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa manfaat biji kurma untuk kesehatan diantaranya:
1. Meningkatkan sistem imun
Biji kurma mengandung vitamin C, yang dapat membantu meningkatkan sistem imun tubuh. Vitamin C merupakan antioksidan, yang dapat melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif dan membantu dalam produksi sel darah putih yang memerangi infeksi.
2. Membantu dalam pengaturan gula darah
Biji kurma mengandung senyawa seperti polisakarida, flavonoid dan asam lemak tak jenuh yang dapat membantu dalam pengaturan gula darah, pada penderita diabetes. Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi biji kurma dapat menurunkan kadar glukosa darah, dan meningkatkan sensitivitas insulin.
3. Membantu dalam pengaturan tekanan darah
Biji kurma mengandung potassium yang dapat membantu dalam pengaturan tekanan darah. Potassium adalah mineral yang penting, dalam pengaturan keseimbangan elektrolit dalam tubuh dan dapat mengurangi tekanan darah tinggi, dengan melemahkan efek sodium yang meningkatkan tekanan darah.
4. Membantu dalam pengaturan kadar kolesterol
Biji kurma mengandung asam lemak tak jenuh, yang dapat membantu dalam pengaturan kadar kolesterol dalam darah. Asam lemak tak jenuh dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat), dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
5. Membantu dalam perbaikan fungsi hati
Biji kurma mengandung senyawa seperti polifenol, flavonoid dan asam lemak tak jenuh yang dapat membantu dalam perbaikan fungsi hati. Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi biji kurma dapat menurunkan kerusakan hati yang disebabkan oleh obat-obatan dan alkohol.
6. Membantu dalam pengaturan sistem saraf
Biji kurma mengandung magnesium yang dapat membantu dalam pengaturan sistem saraf. Magnesium dapat meningkatkan fungsi saraf dan mengurangi gejala stres dan kecemasan.
Advertisement
Manfaat Biji Kurma
7. Membantu dalam pengaturan hormon
Biji kurma mengandung senyawa seperti asam lemak tak jenuh, yang dapat membantu dalam pengaturan hormon. Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi biji kurma dapat meningkatkan kadar estrogen dan progesteron pada wanita, yang dapat membantu dalam pengaturan siklus menstruasi dan mengurangi gejala premenstruasi.
8. Membantu dalam pencegahan kanker
Manfaat biji kurma membantu dalam pencegahan kanker, karena mengandung flavonoid. Flavonoid adalah antioksidan yang dapat melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif, dan membantu dalam pencegahan pertumbuhan sel kanker. Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi biji kurma dapat menurunkan risiko kanker payudara, prostat, dan kanker usus.
Selain manfaat biji kurma bagi kesehatan di atas, buah ini juga memiliki beberapa manfaat lain yang dapat membantu dalam meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Beberapa diantaranya adalah:
- Membantu dalam pencernaan
Biji kurma mengandung serat, yang dapat membantu dalam proses pencernaan dan mencegah sembelit. Serat juga dapat meningkatkan pergerakan usus, dan mengurangi risiko konstipasi.
- Membantu dalam pengaturan berat badan
Biji kurma kaya akan serat, yang dapat membantu dalam mengurangi nafsu makan dan meningkatkan perasaan kenyang, yang dapat membantu dalam proses penurunan berat badan.
- Meningkatkan kesehatan kulit
Biji kurma mengandung vitamin E, yang dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan melindungi dari kerusakan akibat sinar matahari. Vitamin E juga dapat membantu dalam menjaga elastisitas kulit dan mengurangi keriput.
- Membantu dalam pemulihan setelah melahirkan
Biji kurma kaya akan nutrisi penting, yang dapat membantu dalam pemulihan setelah melahirkan dan meningkatkan kesehatan ibu dan bayi.
- Dapat digunakan dalam masakan
Biji kurma dapat digunakan dalam masakan sebagai tambahan rasa, tekstur, dan warna. Biji kurma dapat ditambahkan ke dalam bubur, kue, atau sebagai topping untuk yogurt atau oatmeal.
- Dapat digunakan sebagai bahan industriÂ
Manfaat biji kurma juga dapat digunakan sebagai bahan industri seperti pembuatan tepung, minyak, dan sabun.
Efek Samping Konsumsi Biji Kurma
Secara umum, manfaat biji kurma dianggap aman untuk dikonsumsi dalam jumlah yang wajar. Namun, beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah konsumsi biji kurma diantaranya adalah:
- Mual dan diare
Biji kurma yang tidak diolah dengan baik atau yang kedaluwarsa, dapat mengandung bakteri atau kontaminan yang dapat menyebabkan mual dan diare. Untuk menghindari efek ini, pastikan untuk membeli biji kurma yang diolah dengan baik dan dalam kondisi yang baik.
- Alergi
Beberapa orang mungkin memiliki alergi terhadap biji kurma, yang dapat menyebabkan reaksi seperti ruam kulit, gatal-gatal, atau sesak napas. Jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap biji kurma atau alergi terhadap buah-buahan lainnya, sebaiknya hindari mengonsumsi biji kurma.
- Interaksi dengan obat-obatan
Biji kurma dapat meningkatkan efek dari beberapa obat-obatan, seperti obat anti-koagulan, yang dapat meningkatkan risiko pendarahan. Jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi biji kurma.
- Interaksi dengan diabetes medication
Biji kurma dapat menurunkan gula darah, jadi jika Anda sedang mengonsumsi obat diabetes, Anda harus berhati-hati dalam mengonsumsi biji kurma dan sebaiknya berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi biji kurma. Anda perlu memantau tingkat gula darah Anda secara rutin, dan jika diperlukan, dokter Anda mungkin akan mengubah dosis obat diabetes Anda.
- Interaksi dengan blood pressure medication
Biji kurma mengandung potassium yang dapat mempengaruhi tekanan darah, jadi jika Anda sedang mengonsumsi obat tekanan darah, Anda harus berhati-hati dalam mengonsumsi biji kurma dan sebaiknya berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi biji kurma. Potassium dalam biji kurma dapat menurunkan efektivitas obat-obatan yang digunakan untuk mengontrol tekanan darah, sehingga dokter Anda mungkin akan mengubah dosis obat Anda.
- Iritasi mulut
Beberapa orang mungkin merasa sakit atau iritasi di mulut, setelah mengonsumsi biji kurma yang masih mentah. Hal ini terjadi karena biji kurma yang masih mentah memiliki lapisan kering yang dapat menyebabkan iritasi. Oleh karena itu, sebaiknya konsumsilah biji kurma yang sudah diolah atau dikukus agar lebih lembut dan tidak menyebabkan iritasi.
Advertisement