Sukses

Khilaf Adalah Sifat Manusia, Kenali Cara Menghindarinya

Khilaf adalah istilah yang sering kali diucapkan saat seseorang baru saja melakukan kesalahan.

Liputan6.com, Jakarta Khilaf adalah istilah yang mungkin sudah tidak asing lagi bagi kebanyakan orang. Pasalnya, istilah ini sudah sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Dari orang tua hingga anak-anak muda menggunakan kata ini setiap harinya.

Khilaf adalah ungkapan yang sering kali digunakan saat seseorang melakukan kesalahan dan biasanya didahului dengan kata maaf saat diucapkan. Khilaf juga kerap dikaitkan dengan pengakuan dan penyesalan seseorang dalam melakukan sesuatu.

Khilaf adalah istilah yang sering kali diucapkan saat seseorang baru saja melakukan kesalahan. Konteks penggunaannya cukup luas dan digunakan dalam berbagai situasi. Saat seseorang melakukan kesalahan bisa jadi dia khilaf dalam melakukan kegiatan tersebut.

Khilaf menjadi sifat manusia yang bisa merugikan. Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (25/1/2023) tentang khilaf.

2 dari 5 halaman

Mengenal Khilaf

Khilaf adalah sebuah kata yang berasal dari bahasa Arab “khilaaf” yang artinya melanggar atau tidak menepati janji. Khilaf adalah istilah yang dikaitkan dengan kesalahan yang dilakukan secara tidak sengaja. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), khilaf adalah keliru atau salah (yang tidak disengaja).

Khilaf adalah kata serapan yang maknanya yaitu perbuatan keliru yang dilakukan secara tidak sengaja. Kamu tentunya tidak lepas dari tindakan khilaf setiap harinya. Khilaf adalah tindakan yang biasanya terjadi karena berbagai macam penyebab, seperti lupa hingga terpancing emosi sesaat.

Khilaf adalah istilah yang sudah bisa digunakan saat seseorang melakukan kesalahan. Arti khilaf adalah merujuk pada perbuatan seseorang yang salah atau keliru, dilakukan tanpa berpikir panjang atau tidak memikirkan dampak ke depannya. Sehingga ketika menyadari perbuatan tersebut tidak dibenarkan, orang tersebut mengungkapkan permohonan maaf serta rasa penyesalan. Itulah makna dari khilaf.

3 dari 5 halaman

Arti Khilaf dalam Bahasa Arab

Melansir Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, khilaf adalah kata yang berasal dari bahasa Arab “khilaaf”. Kata ini merupakan bentuk dasar dari kata kerja “khaalaf-a” yang berakar dari kata kerja “khalaf-a” yang mempunyai 14 makna. Dua di antara maknanya itu adalah menggantikan dan berbeda atau beralinan dengan.

Kata khaalaf-a adalah bentuk kata kerja yang dikembangkan dari kata kerja aslinya khalafa, yang memiliki beberapa arti, di antaranya tidak menyetujui, menyangkal (sesuatu yang telah dikatakan), berlawanan, berlainan dengan (aturan), mendurhaka, tidak patuh kepada (Allah), dan melanggar, tidak menepati (janji).

Perbedaan makna khilaf ini hanya dapat dilihat ketika kata itu berada di dalam konteks kalimat yang lengkap. Walaupun demikian, kamu dapat mengatakan bahwa keempat makna khilaf yang disebutkan di atas mempunyai korelasi makna yang sama, yaitu tindakan, perbuatan, sikap, atau perilaku, yang berbeda atau bertentangan dengan aturan, hukum, atau pedoman yang sudah ada sebelumnya.

Jadi, dalam bahasa Indonesia khilaf adalah kekeliruan atau kesalahan yang tidak disengaja. Kekeliruan dan kesalahan itu adalah sesuatu yang bertentangan atau berlawanan dengan kebenaran atau aturan yang ada. Demikian pula makna khilaf yang ada di dalam bahasa Arab.

4 dari 5 halaman

Penggunaan Istilah Khilaf dalam Kehidupan Sehari-hari

Khilaf adalah perbuatan yang keliru, salah, bertentangan dengan aturan, hukum, atau norma. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, penggunaan kata khilaf ini bisa dipakai dalam berbagai macam konteks. Mengutip KapanLagi, berikut penggunaan kata khilaf yang biasa diterapkan:

- Untuk mengutarakan rasa penyesalan karena kesalahan, kekeliruan, atau melanggar sesuatu.

- Untuk mengutarakan kesalahan yang sudah dilakukan.

- Untuk mengutarakan sesuatu tentang ketidakadilan.

- Untuk mengutarakan tindakan kecurangan yang sudah dilakukan.

5 dari 5 halaman

Cara Mencegah Khilaf dalam Kehidupan Sehari-hari

Khilaf adalah perbuatan yang bisa merugikan diri kamu sendiri dan juga orang lain. Oleh karena itu, kamu tentunya harus menghindarinya sebisa mungkin. Cara mencegah atau menghindari khilaf dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut:

- Menyadari kesalahan atau kekeliruan yang sudah dilakukan sebelumnya. Hal ini dapat membantu kamu mengetahui tindakan yang salah dan benar untuk segera introspeksi diri.

- Memahami pentingnya mengendalikan emosi. Usahakan untuk lebih sabar, tabah, dan mensyukuri setiap keadaan yang terjadi. Hal ini akan membuat kita tidak mudah terpicu emosi yang meledak-ledak.

- Berusaha agar hati lebih tenang, salah satunya adalah dengan selalu menunaikan ibadah agar terhubung dengan Allah SWT. Jika merupakan umat islam, perbanyak shalat, puasa, dan berdzikir.

- Memiliki motivasi untuk berubah jadi lebih baik dari sebelumnya. Belajar dari kesalahan bisa jadi cara untuk mengatasi dan menghindari rasa menyesal akibat perbuatan khilaf.

- Bagi umat muslim,  segeralah berwudhu atau mandi dan memohon ampun pada Allah. Air wudhu disebut dapat mensucikan diri dan meredakan gejolak emosi agar kita tidak gegabah dalam bertindak.

- Berusaha untuk tetap berada pada jalan yang benar agar terhindar dari perbuatan salah, keliru, tidak dibenarkan, dan lainnya yang merugikan.

Jika sudah terlanjur melakukan perbuatan khilaf, segeralah memohon ampunan kepada Allah SWT. Selain itu, tak jarang perbuatan khilaf  juga menyakiti hati orang lain. Maka sebaiknya kamu juga minta maaf pada orang tersebut dan berjanji tidak mengulanginya lagi.