Liputan6.com, Jakarta - Surat an-Nas adalah surat terakhir dalam Al-Qur’an. Surat an-Nas dan artinya, terdiri dari enam ayat yang mengisahkan tentang perlindungan yang dibutuhkan manusia dari jin dan bala tentaranya. Sesungguhnya hanya Allah yang bisa memberikan perlindungan, sebenar-benarnya perlindungan.
Baca Juga
Advertisement
Dalam buku berjudul Samudera Al-Fatihah, Al-Ikhlas, Al-Falaq & An-Nass: Tafsir oleh Imam Ibnu Katsir, surat an-Nas dan artinya menegaskan tentang Allah Yang Maha-kuasa sebagai satu-satunya sumber yang dapat memberikan pertolongan serta perlindungan sebagai Rabb, Raja, dan Ilah manusia.
Surat an-Nas dan artinya memiliki keistimewaan untuk diteladani. Bagi muslim yang membacanya dengan kesungguhan, pasti akan dipermudah kesembuhannya dari gangguan jin dan setan.
Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang surat an-Nas dan artinya, bacaan, dan cara meneladaninya dalam Islam, Selasa (31/1/2023).
Surat an-Nas dan Artinya Gajah atau Pasukan Gajah
Surat an-Nas terdiri dari 1-6 ayat. Dalam Al-Qur’an, surat an-Nas adalah surat ke-114 dan menjadi surat terakhir yang berada diurutan terakhir ayat suci umat muslim ini.
Surat an-Nas merupakan surat pendek dalam Al-Qur’an yang mengisahkan tentang perlindungan yang dibutuhkan manusia. Surat an-Nas dan artinya menggambarkan tentang manusia yang pasti membutuhkan perlindungan dari jin yang membisikkan kejahatan ke dalam dadanya.
Dalam buku berjudul Tafsir Al Mishbah jilid 15 oleh Prof. Dr. M. Quraish Shihab, surat an-Nas berisi tentang mengandung isti’aadzah atau meminta perlindungan kepada Allah dari segala godaan jin dan bala tentaranya.
Allah SWT adalah pelindung utama karena tidak ada satu pun yang dapat membandingkan-Nya. Allah sebagai Tuhan semesta alam menjanjikan perlindungan dan pertolongan itu kepada manusia.
Dalam buku berjudul Samudera Al-Fatihah, Al-Ikhlas, Al-Falaq & An-Nass: Tafsir oleh Imam Ibnu Katsir, surat an-Nas dan artinya menegaskan tentang Allah Yang Maha-kuasa sebagai satu-satunya sumber yang dapat memberikan pertolongan serta perlindungan sebagai Rabb, Raja, dan Ilah manusia.
"Allah telah menurunkan kepadaku ayat-ayat yang tidak ada bandingannya; Qul A 'uudzu bi Rabbian-Nas dan Qul A 'uudzubi Rabbal-Falaq." (HR. Muslim dan at-Tirmidzi melalui 'Uqbah Ibn 'Amir al-Juhani)
Dalam Tafsir Al Munir oleh Syaikh Wahbah Az Zuhaili, Tafsir Fi Zilalil Quran oleh Sayyid Qutb, dan Tafsir Al Azhar oleh Buya Hamka, di tiga ayat pertama surat an-Nas menunjukkan tiga sifat Allah SWT, yakni rububiyah, mulkiyah, dan uluhiyah.
Sifat rububiyah dalam surat an-Nas berarti Allah sebagai penjagaan dan pemeliharaan, tepatnya untuk memohon isti’aadzah (permintaan pertolongan). Sifat mulkiyah dalam surat an-Nas menunjukkan tidak ada pertolongan kecuali dari pemilik-Nya. Sifat uluhiyah dalam surat an-Nas menunjukkan Dialah yang berhak disembah.
Advertisement
Bacaan Surat an-Nas dan Artinya Ayat 1-6
Bacaan Surat an-Nas Arab, Latin, dan Artinya
Bacaan surat an-Nas dan artinya terdiri dari ayat 1-6 sebagai berikut:
1. قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ - ١
qul a'ụżu birabbin-nās
“Katakanlah, ‘Aku berlindung kepada Tuhannya manusia,”
2. مَلِكِ النَّاسِۙ - ٢
malikin-nās
“Raja manusia”
3. اِلٰهِ النَّاسِۙ - ٣
ilāhin-nās
“sembahan manusia”
4. مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ - ٤
min syarril-waswāsil-khannās
“dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi”
5. الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ - ٥
allażī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās
“yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia”
6. مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ ࣖ - ٦
minal-jinnati wan-nās
“dari (golongan) jin dan manusia”
Cara Meneladani Surat an-Nas
Teladan surat an-Nas dan artinya perlindungan yang dibutuhkan manusia dari godaan jin dan bala tentaranya yang terkutuk. Surat an-Nas dan artinya memiliki keistimewaan bagi siapapun yang membacanya.
Dalam buku berjudul Manfaat Dahsyat Dzikir Asmaul Husna oleh Syaifurrahman El-fati, surat an-Nas dan artinya memiliki empat keistimewaan yang pasti mendatangkan manfaat bagi setiap umat manusia. Berikut keistimewaannya:
1. akan dipermudah kesembuhannya dari gangguan jin dan setan.
2. pasti akan dihilangkan perasaan takut terhadap segala sesuatu.
3. akan dihilangkan penyakit akibat gangguan manusia atau setan yang terkutuk.
4. bisa dijadikan sebagai penawar racun binatang berbisa.