Liputan6.com, Jakarta Sawi adalah sayur yang berasal dari suku Brassica dalam keluarga kubis. Sawi terbagi menjadi beberapa jenis, seperti sawi hijau, sawi putih, dan sawi ungu. Sayur ini tumbuh dengan baik di daerah beriklim sedang dan memiliki rasa asam yang khas, bahkan sawi kerap ditemukan dalam masakan Asia dan Eropa.
Baca Juga
Advertisement
Sayur sawi yang kerap diolah menjadi salad atau dimasak sebagai lalapan ini, memiliki banyak manfaat bagi kesehatan karena mengandung vitamin dan mineral penting. Manfaat sayur sawi dapat membantu mencegah berbagai penyakit, dan memperkuat sistem imun.
Manfaat sayur sawi yang beragam ini, tentu mengandung antioksidan dan senyawa fitokimia yang berguna dalam melawan radikal bebas, juga mencegah perkembangan sel kanker. Sayur sawi juga mengandung vitamin C yang membantu memperkuat sistem imun dan menjaga kesehatan kulit. Sayur sawi juga kaya akan mineral seperti potassium, magnesium, dan kalsium yang membantu menjaga kesehatan jantung, ginjal, dan tulang.
Dengan semua manfaat ini, sayur sawi merupakan sumber nutrisi yang baik dan harus dipertimbangkan untuk diterapkan dalam pola makan sehat. Anda bisa memasak sayur sawi dengan berbagai cara, seperti merebus, menumis, atau menambahkan ke salad segar. Sayur sawi juga bisa ditemukan dalam bentuk bahan makanan siap saji, seperti sayur sawi bahan dasar sup atau sayur sawi dalam kaleng. Berikut ini manfaat sayur sawi yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (2/2/2023).
Manfaat Sayur Sawi
Sawi adalah sayuran yang banyak tumbuh di Asia dan sangat populer sebagai bahan makanan. Sayur sawi memiliki beragam manfaat kesehatan yang sangat baik bagi tubuh. Berikut adalah beberapa manfaat sayur sawi yang perlu Anda ketahui:
Kaya akan Nutrisi
Sayur sawi mengandung beragam nutrisi penting untuk kesehatan. Misalnya, sayur sawi mengandung vitamin C sebesar 63% dari asupan harian yang direkomendasikan, vitamin K sebesar 245%, dan vitamin A sebesar 17%. Selain itu, sayur sawi juga mengandung folat, kalsium, dan zat besi.
Mencegah Penyakit
Manfaat sayur sawi yang memiliki kandungan antioksidan tinggi, seperti asam cafeic dan asam sinapic, dapat membantu mencegah kerusakan sel, juga mencegah berbagai jenis penyakit seperti kanker, stroke, dan penyakit jantung.
Mengontrol Gula Darah
Sayur sawi mengandung senyawa yang membantu mengontrol tingkat gula darah, seperti asam klorogenat. Ini membantu mencegah tingginya tingkat gula darah dan membantu mencegah diabetes.
Meningkatkan Sistem Kekebalan
Manfaat sayur sawi bisa Anda peroleh untuk kesehatan, karena mengandung vitamin C yang membantu memproduksi sel darah putih, untuk melawan infeksi dan membantu menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh.
Meningkatkan Kesehatan Tulang
Sayur sawi mengandung kalsium, yang membantu memperkuat tulang dan membantu mencegah osteoporosis. Kalsium yang terdapat pada sayur sawi, tentu membantu mempertahankan kesehatan tulang dan membantu mencegah keropos tulang.
Meningkatkan Mood
Sayur sawi mengandung asam folat, yang membantu meningkatkan mood dan membantu mengatasi depresi dan stres. Asam folat biasanya memproduksi serotonin, yaitu zat yang membantu meningkatkan mood dan membantu mengatasi depresi dan stres. Dengan demikian, sayur sawi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan merupakan sumber nutrisi yang sangat baik untuk diterapkan dalam diet sehari-hari.
Mengontrol Berat Badan
Sayur sawi memiliki kandungan serat yang tinggi dan rendah kalori, sehingga membantu mengontrol berat badan dan membantu mencegah obesitas. Serat yang dikandung, akan membuat perut Anda terasa lebih kenyang, sehingga mengurangi nafsu makan dan membantu mencegah kelebihan berat badan.
Mencegah Anemia
Manfaat sayur sawi yang mengandung zat besi tinggi, membantu mencegah anemia dan membantu mempertahankan kesehatan darah. Hal ini karena zat besi yang terkandung, akan memproduksi hemoglobin yang membawa oksigen ke seluruh tubuh dan membantu mencegah anemia.
Baik Untuk Ibu Hamil
Manfaat sayur sawi khususnya sawi hijau, akan baik bagi wanita hamil. Hal ini karena mengandung sejumlah besar vitamin , bersama dengan beberapa piridoksin untuk mencegah mual dan muntah terkait kehamilan. Terdapat juga kandungan magnesium dan selenium, sebagai anti-inflamasi yang bisa mencegah dada sesak, pilek serta asma saat hamil.
Advertisement
Manfaat Sayur Sawi
Meningkatkan Kesehatan Otak
Manfaat sayur sawi yang mengandung folat, akan sangat membantu menjaga kesehatan dan memperkuat fungsi otak, sehingga membantu mencegah penyakit otak seperti demensia dan membantu menjaga kesehatan otak seiring bertambahnya usia.
Meningkatkan Kesehatan Kulit
Sayur sawi mengandung vitamin A, yang bekerja secara baik untuk memperbaiki kualitas kulit, dan membantu mencegah penuaan dini. Vitamin yang terkandung dalam sayur, bisa memperkuat sel-sel kulit dan membantu menjaga kesehatan kulit.
Meningkatkan Kesehatan Mental
Manfaat sayur sawi, dapat membantu meningkatkan kesehatan mental, di mana pernyataan ini di dukung oleh sebuah studi, yang melaporkan bahwa mengonsumsi tiga porsi sayuran berdaun hijau setiap hari, akan membantu mengurangi hilangnya fungsi mental hingga 40 persen.
Mencegah Kanker
Sayur sawi mengandung antioksidan, dan senyawa fitokimia yang membantu mencegah perkembangan sel kanker. Antioksidan dan senyawa fitokimia bisa mencegah perkembangan sel kanker, dengan cara menangkal radikal bebas dan membantu memperlambat pertumbuhan sel kanker. Oleh karena itu, dengan memasukkannya ke dalam menu makan sehari-hari, bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh dan membantu mencegah berbagai masalah kesehatan.
Meningkatkan Fungsi Ginjal
Sayur sawi mengandung potassium, yang membantu menjaga kesehatan ginjal dan membantu mencegah penyakit ginjal. Potassium berperan penting dalam menjaga kesehatan ginjal, dengan cara membantu mengontrol tekanan darah dan membantu mempertahankan fungsi ginjal yang normal.
Stabilkan Tekanan Darah
Kalium, kalsium, dan magnesium yang ada di dalam sawi, akan membantu menurunkan tekanan darah secara alami. Terdapat beberapa bukti di mana saat Anda mengonsumsi 4,700 mg kalium setiap, maka tekanan darah yang disebabkan oleh asupan natrium yang tinggi bisa menurun secara perlahan.
Cara Budidaya Sayur Sawi
Setelah mengetahui manfaat sayur sawi yang beragam untuk kesehatan, maka tidak ada salahnya jika Anda memahami juga cara budidaya sayur sawi, yang cocok dilakukan baik di rumah atau di kebun. Berikut adalah langkah-langkah untuk membudidayakan sayur sawi:
Persiapan tanah
Tanah yang baik untuk budidaya sayur sawi adalah tanah yang kaya akan unsur hara, memiliki sifat lembab dan drainase yang baik. Sebelum menanam biji sawi, pastikan bahwa tanah sudah dikultivasi dan dikondisikan dengan baik. Anda bisa menambahkan kompos atau pupuk organik ke tanah untuk meningkatkan kualitas tanah.
Pemilihan biji sawi
Pilihlah biji sawi yang berkualitas, dan tidak rusak sebelum menanam. Carilah biji sawi yang memiliki tingkat keberhasilan tanam yang tinggi dan memiliki warna yang cerah dan konsisten.
Kondisi cuaca
Sayur sawi membutuhkan kondisi cuaca yang stabil untuk tumbuh dengan baik. Tanaman sawi membutuhkan suhu antara 15-30 derajat Celsius, dan kondisi lingkungan yang lembab. Pastikan untuk menanam sawi pada musim yang tepat dan jaga agar tanaman tetap terlindung dari hujan dan angin.
Penyakit dan hama
Tanaman sawi sering terkena serangan penyakit dan hama. untuk mengatasi hal ini, pastikan untuk memelihara lingkungan tanam yang bersih, dan mempergunakan pestisida secara teratur. Anda bisa mempergunakan pestisida alami seperti bubuk bawang putih atau cuka untuk mengatasi hama.
Pemeliharaan tanah
Tanah yang baik akan memastikan pertumbuhan tanaman sawi yang baik. Pastikan bahwa tanah tetap kaya akan unsur hara dan drainase yang baik, dengan mempergunakan pupuk dan kompos secara teratur. Anda bisa melakukan pemupukan dengan mempergunakan pupuk organik atau pupuk anorganik.
Teknik penanaman
Cara penanaman sawi yang baik adalah dengan membuat lubang tanam yang cukup besar dan dalam. Letakkan biji sawi pada lubang tanam, dan tutup dengan tanah hingga biji tertutup. Setelah itu, keratkan tanah dan airlah secara teratur.
Pemeliharaan
Setelah tanaman sawi tumbuh, pastikan untuk memelihara tanaman secara teratur. Pastikan bahwa tanah tetap lembab dan kaya akan unsur hara dengan mempergunakan pupuk dan kompos secara teratur. Tanaman sawi juga membutuhkan cukup sinar matahari, pastikan agar tanaman sawi mendapatkan cukup sinar matahari setiap hari.
Pemanenan
Tanaman sawi biasanya siap dipanen setelah 2-3 bulan setelah tanam. Panenlah sawi sebelum daun-daunnya terlalu besar dan keras. Potong daun-daun sawi pada bagian atas dan bawalah ke dalam rumah untuk digunakan dalam masakan.
Advertisement