Sukses

Virtual Artinya Esensi Tanpa Kehadiran Fisik, Ketahui Penggunaannya Sehari-Hari

Virtual artinya adalah kehadiran atau keberadaan sesuatu sebagai esensi atau substansi, namun tidak hadir secara fisik atau bentuk konkret.

Liputan6.com, Jakarta Keterlibatan perangkat komputer dalam aktivitas manusia belakangan ini hampir tidak bisa terelakkan belakangan ini. Mulai dari aktivitas ekonomi, komunikasi, pembelajaran, bahkan menjalani hubungan romansa atau pacaran, telah melibatkan perangkat komputer dalam berbagai bentuknya.

Maka, tidak mengherankan jika banyak istilah baru muncul, misalnya saja virtual. Lalu, virtual artinya apa? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) versi Kemdikbud, ada tiga arti dari kata virtual.

Virtual sendiri merupakan kata yang masuk dalam kelompok kata adjektiva atau kata sifat. Virtual artinya secara nyata; virtual artinya mirip atau sangat mirip dengan sesuatu yang dijelaskan; virtual artinya tampil atau hadir dengan menggunakan perangkat lunak komputer misalnya di internet.

Karena virtual masuk dalam kelompok kata adjektiva atau kata sifat, makan tidak mengherankan jika kata ini umum menyertai kata lain, yang merupakan kata benda. Sebagai contoh misalnya, komunikasi virtual, asisten virtual, kelas virtual, dan sebagainya.

Bahkan, ada pula istilah pacaran virtual. Lalu kata virtual artinya apa? Simak penjelasan selengkapnya seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (2/1/2023).

2 dari 6 halaman

Virtual Artinya

Secara etimologi, virtual berasal dari kata bahasa Latin yakni "virtus" dan "virtue". Virtus sendiri berarti keunggulan, potensi, kemanjuran. Sedangkan virtue artinya menjadi sesuatu dalam esensi atau efek, meskipun tidak sebenarnya atau sebenarnya.

Dari penjelasan tersebut, dapat dipahami bahwa virtue memiliki arti yang paling mendekati dengan arti virtual. Menurut Cambridge Dictionary, virtual artinya hampir (sama) hal tertentu atau kualitas; dibuat oleh teknologi komputer dan tampak ada tetapi tidak ada di dunia fisik; dilakukan dengan menggunakan teknologi komputer melalui internet, dan tidak melibatkan orang secara fisik pergi ke suatu tempat.

Dalam KBBI pun, virtual memiliki tiga arti. Virtual artinya secara nyata; virtual artinya mirip atau sangat mirip dengan sesuatu yang dijelaskan; virtual artinya tampil atau hadir dengan menggunakan perangkat lunak komputer misalnya di internet.

Dari penjelasan tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa virtual artinya adalah kehadiran atau keberadaan sesuatu sebagai esensi atau substansi, namun tidak hadir secara fisik atau bentuk konkret.

Sebagai kata sifat yang menandai kehadiran atau keberadaan dalam bentuk esensi atau substansi, tanpa bentuk fisik atau konkret, virtual sering melekat pada banyak hal yang untuk menunjukkan sifat esensialnya, misalnya pada komunikasi virtual, asisten virtual, kelas virtual, dan pacaran virtual.

3 dari 6 halaman

Komunikasi Virtual

Sebelum teknologi komputer dan jaringan internet berkembang seperti sekarang ini, manusia berkomunikasi dengan berbicara yang tampak lebih nyata, seperti berbicara secara tatap muka, atau jika jarak jauh bisa menggunakan surat. Ketika berbicara secara tatap muka, kita bisa merasakan kehadiran fisik dari orang yang terlibat komunikasi. Sedangkan ketika berkomunikasi melalui surat, kehadiran fisik surat yang tertulis atau tercetak juga hadir secara fisik.

Lalu setelah teknologi komputer dan jaringan internet berkembang, meski komunikasi konvensional tidak seluruhnya ditinggalkan, namun komunikasi kini mulai beralih ke komunikasi virtual. Komunikasi virtual adalah jenis komunikasi langsung tanpa bertemu secara nyata, hanya mirip seperti nyata. Media komunikasi virtual adalah gawai seperti smartphone, komputer, laptop, smart TV, notebook, dan netbook.

Tidak cukup dengan gawai dan internet, komunikasi virtual artinya masih harus diperantarai sebuah aplikasi. Aplikasi bisa disebut sebuah ruang yang bisa digunakan untuk bertemu dan melangsungkan suatu pertemuan yang mirip dengan kenyataan sebenarnya.

Menurut tipenya, komunikasi virtual adalah bisa dilakukan dengan banyak metode, antara lain adalah bentuk tulisan, panggilan video, panggilan suara, video, voice note, dan sebagainya.

4 dari 6 halaman

Asisten Virtual

Asisten virtual artinya adalah pekerjaan online yang tugasnya membantu klien mengerjakan urusan administrasi, baik untuk Anda maupun bisnis Anda. Sesuai namanya, asisten virtual artinya bahwa asisten yang membantu pekerjaan Anda tidak hadir secara fisik, namun hanya membantu Anda secara online.

Mereka hanya memberikan arahan atau mengerjakan pekerjaan, dan memberikan hasil pekerjaannya secara online. Adapun tugas asisten virtual meliputi mengatur jadwal, mengatur panggilan telepon, mengelola email, mengelola media sosial, mengelola website, menginput data, dan sebagainya. Dalam perkembangannya, pekerjaan sebagai asisten virtual juga bisa hadir dalam bentuk teknologi kecerdasan artifisial.

5 dari 6 halaman

Kelas Virtual

Kelas virtual artinya adalah sebuah lingkungan belajar berbasis web yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi khususnya jejaring pembelajaran sosial (social learning network), untuk pembelajaran dan manajemen kelas, dan memuat konten-konten digital yang dapat diakses dan dipertukarkan di mana saja, dari mana saja, dan kapan saja.

Sekarang kelas virtual menjadi metode atau cara yang cukup populer bagi lembaga bimbingan belajar dan kurus maupun oleh pembelajar ketika ingin mempelajari sesuatu. Keunggulan dari kelas virtual adalah pembelajar tidak perlu datang ke kelas sesuai jadwal atau waktu-waktu tertentu.

Kelas virtual juga memungkinkan peserta kursus atau pembelajar menentukan waktu belajarnya sesuai waktu yang dapat disediakan. Selain itu, peserta kursus biasanya diberi keleluasaan waktu untuk menyelesaikan materi pelajarannya dengan jangka waktu yang dia kehendaki.

Kelebihan dari kelas virtual jika dibandingkan dengan kelas konvensional adalah, peserta kursus atau pembelajar dapat menentukan metode belajarnya sendiri yang sesuai dengan gaya belajarnya.

6 dari 6 halaman

Pacaran Virtual

Perkembangan teknologi bahkan memungkinkan seseorang untuk menjalani hubungan romansa atau pacaran secara virtual. Pacaran virtual artinya adalah hubungan yang dijalani secara online atau di dunia maya. Pacaran virtual memiliki kemiripan dengan LDR (Long Distance Relationship) atau hubungan jarak jauh, karena pihak-pihak yang terlibat dalam pacaran virtual tidak bertemu secara fisik.

Dalam LDR, pasangan bisa saja sudah saling kenal dan bertemu secara fisik ketika mereka belajar di sekolah yang sama atau bekerja di kantor yang sama. Namun karena alasan tertentu, misalnya harus pindah domisili karena melanjutkan pendidikan atau penempatan kerja, mereka harus terpisah jarak.

Namun dalam pacaran virtual, hampir dalam setiap tahap perkenalan, pendekatan, hingga memutuskan untuk pacaran dilakukan secara online, melalui komunikasi virtual. Dengan kata lain, pacaran virtual adalah hubungan pacaran di mana kedua belah pihak memutuskan untuk pacaran meski keduanya belum pernah bertemu sebelumnya.

Meski tidak ada kehadiran fisik, namun esensi pacaran untuk memenuhi kebutuhan manusia akan afeksi atau kasih sayang bisa dipenuhi melalui komunikasi melalui pesan singkat, panggilan telepon, maupun panggilan video.

Dari sejumlah contoh dan penjelasan tersebut, dapat dipahami bahwa virtual artinya adalah sifat yang menandai esesnsi dari sesuatu, baik itu berupa fungsi atau manfaat, namun tidak disertai dengan kehadiran atau bentuk fisik.