Liputan6.com, Jakarta - Kalimat majemuk adalah gabungan dari dua kalimat tunggal. Contoh kalimat majemuk bisa dipahami dari jenis-jenisnya. Ada empat jenis kalimat majemuk yang perlu diketahui, yakni kalimat majemuk bertingkat, setara, rapatan, dan campuran.
Baca Juga
Advertisement
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mengartikan kalimat majemuk adalah bagian dari kalimat yang terjadi dari dua klausa atau lebih yang dipadukan menjadi satu. Definisi yang sama dijelaskan dalam buku berjudul Intisari: Bahasa Indonesia untuk SMA (2008) oleh Diana Nababan, contoh kalimat majemuk adalah terdiri atas dua pola kalimat atau lebih.
Empat jenis kalimat majemuk itu memiliki ciri-ciri yang berbeda. Perbedaan paling mudah dipahami dari jenis kalimat majemuk adalah konjungsinya. Seperti keberadaan konjungsi dan, atau, agar, karena, dan masih banyak lagi. Kemudian, pada jumlah klausa dalam kalimatnya.
Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang contoh kalimat majemuk sesuai jenisnya, Jumat (3/2/2023).
Contoh Kalimat Majemuk sesuai Jenisnya
1. Contoh Kalimat Majemuk Bertingkat
Kalimat majemuk bertingkat adalah sama dengan kalimat kompleks. Ini jenis kalimat majemuk yang memiliki anak kalimat dan induk kalimat.
Dalam buku berjudul Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia Edisi ke-4 (2017) oleh Anton Moeliono, contoh kalimat majemuk bertingkat memiliki konjungsi tidak setara, seperti meskipun, walaupun, supaya, agar, karena, sehingga, sebab, maka, ketika, apabila, bahwa, dan sebagainya.
Ini contoh kalimat majemuk bertingkat yang dimaksudkan Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:
- Karin bertingkah bodoh di depan teman-temannya, padahal ia adalah siswa terpintar di kelas.
- Buah ini terlihat segar, padahal dalamnya sudah busuk.
- Teman-teman terlihat sudah siap untuk ulangan Bahasa Indonesia, sedangkan saya belum siap.
- Pak Ramlan bekerja terlalu keras sampai-sampai jatuh sakit.
- Rina bersikap santai seolah-olah bukan dia yang korupsi.
- Suasana kelas sangat ricuh seakan-akan ada ribuan orang di dalamnya.
- Sejak tadi Mira hanya diam, seolah-olah tidak mengetahui apa yang terjadi.
- Pak Sukiono menjelaskan pelajaran matematika dengan baik sehingga para murid cepat mengerti.
- Danu sering melanggar peraturan sekolah sampai-sampai dikeluarkan dari sekolah.
- Gempanya sangat dasyat makanya banyak bangunan hancur.
- Lantai koridor sangat licin makanya Adi terpeleset.
- Meja ini terbuat dari kayu jati makanya sangat kuat.
- Anthony Ginting berhasil menjuarai Indonesia Open dengan smash kencangnya.
- Fikri duduk di depan kelas dengan wajah yang pucat.
- Beni berangkat ke sekolah dengan mengendarai sepeda motor.
2. Contoh Kalimat Majemuk Setara
Kalimat majemuk setara adalah memiliki kedudukan setara dan unsurnya tidak saling bergantung. Dalam buku berjudul Penyuluhan Bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), contoh kalimat majemuk setara menggunakan kata penghubung seperti dan, atau, tetapi, sedangkan, lalu, dan kemudian.
Ini contoh kalimat majemuk setara yang dimaksudkan Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:
- Meski malas belajar, Mira selalu mendapat nilai yang bagus.
- Ayunda menyeduh kopi kesukaannya setelah memasak air.
- Martin ingin bekerja, tetapi ia hanya lulusan SD.
- Tania sangat ingin masuk SMA favorit, tetapi nilai Tania tidak begitu bagus.
- Adi sedang membaca buku dan Ani sedang menonton televisi.
- Budi sedang membeli bakso ketika Amar pulang.
- Andi sulung selalu bangun pagi, sementara Ani selalu bangun terlambat.
- Rifo bekerja di BMKG setelah ia lulus kuliah.
Guru berbicara di depan kelas dan seorang murid bertanya dengan lantang.
- Saya bersedia memaafkannya, tetapi dia tidak mengakui kesalahannya.
- Ceramah yang kedua menarik, sedangkan ceramah yang pertama tidak begitu menarik.
- Ayah tidak bekerja karena hari ini tanggal merah.
- Budi basah kuyup karena ia terkena air hujan.
- Ghina tidak belajar akibatnya ia mendapat nilai yang jelek.
Advertisement
Contoh Kalimat Majemuk Selanjutnya
3. Contoh Kalimat Majemuk Rapatan
Kalimat majemuk rapatan adalah memiliki beberapa kalimat tunggal yang dijadikan sebagai satu kalimat utuh. Kalimat majemuk rapatan dipisah dan digabung dengan tanda koma (,).
Dalam buku berjudul Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia Edisi ke-4 (2017) oleh Anton Moeliono, contoh kalimat majemuk rapatan adalah menggunakan konjungi, seperti dan, juga, serta, dan lain-lain.
Ini contoh kalimat majemuk rapatan yang dimaksudkan Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:
- Fatih dan Fadlan pergi menghadiri seminar di JCC.
- Ani sedang duduk di teras bahkan sampai melamun.
- Ibu pergi ke pasar membeli bayam, kangkung, dan daging sapi.
- Nisa dan Dinda pergi ke perpustakaan
- William tidak suka berhutang ke warung, sementara Anindya suka
- Naura telah menyanyikan banyak lagu sedangkan Nia belum
- Santi membeli sayur, gula, dan beras.
- Eni dan Yuni pergi mengendarai sepeda motor
- Lisa pergi ke Kota Tua bersama Nesya, Lala, Fasya, dan Kiki.
- Ayah memakan sayur bayam, tahu, dan tempe.
4. Contoh Kalimat Majemuk Campuran
Kalimat majemuk campuran adalah gabungan dari kalimat setara dan bertingkat. Dalam buku berjudul Penyuluhan Bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), contoh kalimat majemuk campuran terdiri dari tiga klausa.
Ini contoh kalimat majemuk campuran yang dimaksudkan Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:
- Ayah mengabari Raka kalau ibunya mengalami kecelakaan dan ia merasa sangat sedih.
- Saat Budi sedang mengerjakan PR, kakaknya sedang bermain game, sedangkan adiknya sedang tidur.
- Keinginan itu selalu tertunda karena Dedi lebih berkonsentrasi ke lembaga pendidikan di luar negeri, sedangkan orang tuanya memilih pendidikan di dalam negeri.
- Ketika malam mulai mencekam, kutarik selimut itu dan kupejamkan mata ini, tetapi rasa takut itu tidak juga pergi dari hati dan pikiranku.
- Karena tidak pernah menyimak pelajaran di sekolah, Erfan mendapat nilai jelek dan harus tidak naik kelas.
- Setelah lulus dari pendidikan jenjang SMP, Maudi harus memilih bersekolah di negeri atau swasta.
- Karena tidak pernah menyimak pelajaran di sekolah, Bobi mendapat nilai jelek dan harus tidak naik kelas.
- Ketika malam mulai mencekam, kutarik selimut itu dan kupejamkan mata ini, tetapi rasa takut itu tidak juga pergi dari hati dan pikiranku.
- Karena Rini sedang dilanda musibah, teman-temannya mengumpulkan uang, lalu memberikannya pada Rini.