Sukses

Profil UIN Imam Bonjol Padang, Sejarah, dan Alamat Kampusnya

UIN Imam Bonjol Padang berlokasi di Padang, Sumatera Barat.

Liputan6.com, Jakarta UIN Imam Bonjol Padang merupakan penyelenggara pendidikan tinggi agama Islam yang memiliki kampus di Padang, Sumatera Barat. Kehadiran UIN Imam Bonjol Padang tentunya memiliki posisi penting dan strategis di Indonesia dengan mayoritas penduduk beragama Islam.

Selain itu, UIN Imam Bonjol Padang juga sangat strategis berlokasi di Sumatera Barat, karena budaya Minangkabau yang terkenal dengan semboyan “Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah. Syara’ Mangato dan Adat Mamakai”. Artinya, adat Minangkabau didasarkan kepada ajaran Islam dan nilai-nilai agama Islam diterima dan dilaksanakan oleh adat.

UIN Imam Bonjol Padang berlokasi di Padang, Sumatera Barat. Kampus UIN Imam Bonjol terdapat di tiga lokasi di Padang dan tentunya sangat direkomendasikan untuk kamu yang ingin mempelajari ilmu-ilmu yang berkaitan dengan agama Islam.

Berikut Liputan6.com rangkum dari laman resmi UIN Imam Bonjol Padang, Selasa (7/2/2023) tentang UIN Imam Bonjol Padang.

2 dari 4 halaman

UIN Imam Bonjol Padang

UIN Imam Bonjol Padang adalah kampus agama Islam yang cukup diminati di Sumatera Barat. Kampus UIN Imam Bonjol Padang ada tiga, yaitu Kampus I di Jl. Jenderal Sudirman No.15, Padang Pasir, Kp. Jao, Kec. Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat 25153, Kampus II di Jl. Prof. Mahmud Yunus Lubuk Lintah, Anduring, Kec. Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat 25153, dan Kampus III di Sungai Bangek, Kel. Balai Gadang, Kec. Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat 25174.

Kegiatan perkuliahan dan administrasi untuk jenjang S1 berada di kampus II Lubuk Lintah dan kampus III Sungai Bangek. Sementara itu, untuk jenjang pascasarjana (S2 dan S3) berada di kampus I Jalan Sudirman. Pembangunan Kampus III Sungai Bangek Padang yang saat ini baru dipergunakan untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) dan Fakultas Sains dan Teknologi (FST) terus dilakukan sesuai dengan rencana pengembangan kampus.

Visi UIN Imam Bonjol Padang

“Menjadi Universitas Islam yang Kompetitif di ASEAN tahun 2037”

Misi UIN Imam Bonjol Padang

- Menghasilkan sarjana yang beriman, berilmu, dan berbudaya;

- Menghasilkan karya penelitian dan publikasi ilmiah yang bermutu;

- Menghasilkan karya pengabdian kepada masyarakat berbasis riset;

- Mewujudkan pengelolaan pendidikan tinggi yang professional, berintegritas, dan akuntanbel.

3 dari 4 halaman

Tujuan dan Strategi UIN Imam Bonjol Padang

Tujuan UIN Imam Bonjol Padang

- Terwujudnya sarana yang berkarakter, kreatif, mandiri, dan bertanggung jawab

- Desiminasi hasil riset dan pengabdian kepada masyarakat yang bermutu

- Terwujudnya tata kelola pendidikan tinggi yang sehat.

Strategi UIN Imam Bonjol Padang

- Membangun kampus yang representatif

- Mengembangkan pola pendidikan tinggi secara interaktif dan dialogis

- Mengembangkan kegiatan perkuliahan dan pengabdian kepada masyarakat berbasis riset

- Mengembangkan tata kelola dan manajemen sumberdaya manusia yang berkelanjutan.

4 dari 4 halaman

Sejarah UIN Imam Bonjol Padang

Universitas Islam Negeri atau UIN Imam Bonjol Padang merupakan perubahan bentuk dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2017. Secara historis, keberadaan UIN Imam Bonjol Padang dimulai dengan keberadaan Fakultas Tarbiyah Padang Cabang UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang lahir pada 1963. Fakultas Tarbiyah inilah yang menjadi cikal bakal didirikannya UIN Imam Bonjol Padang.

Tiga tahun kemudian, tepatnya tanggal 29 Nopember 1966, diresmikanlah berdirinya UIN Imam Bonjol Padang oleh Menteri Agama Prof. K.H. Syaifuddin Zuhri. Dengan demikian tanggal tersebut menjadi hari lahir UIN Imam Bonjol Padang, yang waktu itu memiliki 4 fakultas dan 5 jurusan, yaitu Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Agama dan Jurusan Tadris di Padang, Fakultas Syari’ah Jurusan Qadha (Hukum Islam) di Bukittinggi, Fakultas Adab Jurusan Sastra Arab di Payakumbuh, Fakultas Ushuluddin Jurusan Perbandingan Agama di Padang Panjang.

Sepanjang 1968-1970 UIN Imam Bonjol Padang mengalami perkembangan, ditandai bertambahnya 1 fakultas dan 3 fakultas cabang, yaitu Fakultas Dakwah di Solok, Fakultas Tarbiyah cabang Batusangkar, Fakultas Tarbiyah cabang Padang Sidempuan, dan Fakultas Ushuluddin cabang Padang Sidempuan. Pada tahun 1973- 1977 dalam rangka rasionalisasi Perguruan Tinggi Agama Islam, muncul kebijakan sentralisasi semua fakultas daerah ke pusatnya di Padang dan melepas Fakultas Tarbiyah dan Fakultas Ushuluddin Cabang Padang Sidempuan. Pada tahun 1978 UIN Imam Bonjol Padang memiliki 5 fakultas di Padang dan 2 fakultas masing-masing di Bukittinggi dan Batusangkar dengan 14 jurusan.

Pada perkembangannya, hingga saat ini konversi menjadi Universitas Islam Negeri (UIN), universitas memiliki 6 fakultas dengan 25 jurusan/program studi yang terdiri dari Fakultas Adab dan Humaniora, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Fakultas Syariah, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, serta Fakultas Sains dan Teknologi.

Selain jenjang S1 di atas, pada tahun 1994 didirikan pula jenjang Program Studi Pascasarjana (S2) disusul oleh jenjang S3 atau Program Doktor. Program studi pascasarjana yang ada di UIN Imam Bonjol Padang, terdiri dari prodi S2 Pendidikan Agama Islam, S2 Pendidikan Bahasa Arab, S2 Ekonomi Syariah, S2 Hukum Keluarga (AS), S2 Pengembangan Masyarakat Islam, S2 Sejarah Kebudayaan Islam, S2 Ilmu Hadist, S2 Ilmu Al-Quran dan Tafsir, dan prodi S3 Pendidikan Islam, S3 Hukum Islam.

Pada tahun 1993, kelembagaan UIN Imam Bonjol Padang secara struktural dan akademis mengalami perkembangan. Seiring perkembangan, pada tahun 2015 dijelaskan juga tentang Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Dalam perkembangannya, UIN Imam Bonjol hingga saat ini telah memiliki sejumlah organ pengelola universitas dan fakultas serta organ pertimbangan.