Sukses

12 Manfaat Alpukat untuk Ibu Hamil, Sumber Nutrisi Penting bagi Janin

Manfaat alpukat untuk ibu hamil dikenal sebagai salah satu makanan super yang dapat menjaga kesehatan janin dan ibu selama kehamilan.

Liputan6.com, Jakarta Alpukat atau Avocado adalah buah tropis yang terkenal dengan kandungan nutrisinya yang kaya. Alpukat mengandung lemak sehat, serat, vitamin, dan mineral yang sangat penting untuk kesehatan tubuh, termasuk bagi wanita yang sedang hamil. Manfaat alpukat untuk ibu hamil dikenal sebagai salah satu makanan super yang dapat menjaga kesehatan janin dan ibu selama kehamilan.

Alpukat yang memiliki nama latin Persea americana adalah buah yang tumbuh di pohon tropis. Buah ini memiliki bentuk bulat atau oval dengan kulit hijau kecoklatan atau hitam, tergantung pada varietasnya. Daging buahnya berwarna hijau kekuningan atau hijau kecoklatan, dengan biji besar di tengahnya.

Alpukat memiliki rasa yang khas, lembut dan gurih. Kandungan lemak yang tinggi dalam alpukat, sekitar 15-30% dari berat buah, menjadikan manfaat alpukat untuk ibu hamil sangat baik bagi kesehatan ibu dan janin yang dikandung. Alpukat juga sering dijadikan sebagai bahan makanan dalam diet vegan atau vegetarian karena kandungan lemak nabati yang diperlukan tubuh. Khusus di Indonesia alpukat biasanya diolah menjadi jus atau sebagai bahan untuk membuat es krim, kue, dan salad buah. 

Selain dikonsumsi sebagai buah, minyak alpukat juga sering digunakan sebagai bahan kosmetik, seperti krim atau lotion. Minyak alpukat kaya akan asam lemak tak jenuh ganda dan vitamin E, yang baik untuk ibu hamil yang cenderung memiliki kulit yang kering selama masa kehamilan. Berikut manfaat alpukat untuk ibu hamil yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (16/2/2023).

2 dari 4 halaman

Manfaat Alpukat untuk Ibu Hamil

Meski manfaat alpukat untuk ibu hamil sangat banyak, perlu diingat bahwa alpukat mengandung lemak dan kalori yang tinggi. Oleh karena itu, konsumsi alpukat harus disesuaikan dengan kebutuhan nutrisi ibu hamil dan disertai dengan pola makan yang seimbang dan aktivitas fisik yang teratur. Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengonsumsi alpukat selama kehamilan. Berikut manfaat manfaat alpukat untuk ibu hamil.

1. Menyediakan Nutrisi yang Dibutuhkan Janin

Manfaat alpukat untuk ibu hamil yang paling sering terdengar adalah sebagai sumber nutrisi penting yang dibutuhkan oleh janin. Alpukat mengandung banyak nutrisi yang diperlukan oleh janin dalam kandungan. Buah ini kaya akan vitamin C, E, K, dan vitamin B kompleks, serta mineral seperti kalium, magnesium, dan folat. Nutrisi tersebut sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan sel-sel dan jaringan janin.

2. Mencegah Kekurangan Asam Folat

Asam folat sangat penting untuk mencegah cacat lahir dan kelainan pada janin. Kekurangan asam folat selama kehamilan dapat menyebabkan kelainan saraf pada janin. Alpukat mengandung asam folat yang sangat penting bagi ibu hamil. Satu buah alpukat ukuran sedang dapat menyediakan sekitar 20% dari asupan harian yang direkomendasikan.

3. Mengurangi Risiko Preeklampsia

Manfaat alpukat untuk ibu hamil juga dapat mencegah gangguan kesehatan pada ibu, seperti preeklampsia. Preeklampsia adalah kondisi medis yang terjadi selama kehamilan yang ditandai dengan tekanan darah tinggi dan kerusakan organ. Kondisi ini dapat membahayakan kesehatan ibu dan janin. Konsumsi alpukat dapat membantu mengurangi risiko terjadinya preeklampsia pada ibu hamil.

3 dari 4 halaman

Manfaat Alpukat untuk Ibu Hamil

4. Meningkatkan Kesehatan Jantung Ibu Hamil

Kandungan lemak sehat dalam alpukat dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung ibu hamil. Lemak sehat tersebut membantu menjaga keseimbangan kolesterol dalam darah dan dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.

5. Menjaga Kesehatan Saluran Pencernaan

Salah satu masalah kesehatan yang juga sering dialami oleh ibu hamil adalah sembelit. Hal tersebut terjadi karena perubahan fisik dan hormon yang dialami saat masa kehamilan. Konsumsi alpukat dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan karena kandungan seratnya yang tinggi. Serat membantu menjaga pencernaan tetap sehat dan mencegah sembelit.

6. Menjaga Berat Badan Ideal

Selama kehamilan, menjaga berat badan yang sehat sangat penting untuk kesehatan ibu dan janin. Konsumsi alpukat dapat membantu menjaga berat badan yang sehat karena kandungan lemak sehatnya yang dapat membantu menjaga rasa kenyang lebih lama.

7. Meningkatkan Penyerapan Nutrisi

Manfaat alpukat untuk ibu hamil juga dapat membantu proses penyerapan nutrisi berjalan secara maksimal. Alpukat mengandung lemak sehat dan serat yang membantu meningkatkan absorbsi nutrisi dalam tubuh. Hal ini sangat penting untuk kehamilan karena tubuh membutuhkan nutrisi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan janin.

8. Menjaga Kesehatan Mata

Alpukat mengandung vitamin A, E, dan lutein yang sangat penting untuk kesehatan mata. Kandungan lutein dalam alpukat dapat membantu mencegah kebutaan pada bayi yang belum lahir.

4 dari 4 halaman

Manfaat Alpukat untuk Ibu Hamil

9. Meningkatkan Produksi Kolagen

Kandungan vitamin C dalam alpukat dapat membantu meningkatkan produksi kolagen dalam tubuh. Hal ini sangat penting untuk kehamilan karena kolagen membantu membangun jaringan dan sel dalam tubuh janin.

10. Meningkatkan Sistem Imun

Manfaat alpukat untuk ibu hamil juga membantu mendukung kinerja sistem imun Ibu selama masa kehamilan. Kandungan vitamin C dan E dalam alpukat dapat membantu meningkatkan sistem imun ibu hamil. Sistem imun yang kuat akan membantu mencegah terjadinya infeksi dan penyakit selama kehamilan.

11. Mengurangi Risiko Anemia

Anemia adalah kondisi yang terjadi ketika tubuh kekurangan zat besi. Kekurangan zat besi selama kehamilan dapat membahayakan kesehatan ibu dan janin. Alpukat mengandung zat besi dan vitamin B6 yang dapat membantu mengurangi risiko anemia pada ibu hamil.

12. Meningkatkan Kesehatan Tulang

Alpukat mengandung vitamin K dan fosfor yang sangat penting untuk kesehatan tulang. Kandungan vitamin K dalam alpukat dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis pada ibu hamil.

Â