Mengaku Sebagai Mantan Pacar, Pernikahan Pria Ini 'Disabotase' Sekelompok Wanita

Sekelompok wanita yang menghadiri acara pernikahan di Desa Hengdi, Provinsi Yuan, China ini menjadi sorotan banyak tamu undangan. Pasalnya, para wanita tersebut datang ke lokasi acara pernikahan sembari membawa spanduk berwarna merah dengan tulisan "Kami adalah mantan pacar Chen Song, dan hari ini kami akan menghancurkanmu".

Pada awalnya, banyak yang mengira jika sekelompok wanita tersebut adalah teman dari mempelai pria atau wanita yang tengah melakukan sebuah lelucon. Namun, belakangan diketahui para wanita tersebut benar-benar mantan pacar dari mempelai pria.

Datangnya sekelompok wanita di hari bahagia Chen dan istrinya ini pun menyedot perhatian banyak tamu undangan. Keduanya pun terlihat ikut mendatangi kelompok tersebut untuk melihat dengan jelas apa yang terjadi. Usai mengetahui hal tersebut, Chen Song mengaku jika mereka adalah mantan pacarnya. Tak sampai disitu saja, kedatangan sekelompok mantan pacarnya ini juga membuat sang istri serta keluarganya kesal.

“Itu sangat membuatku malu. Sekarang istri saya yang baru menikah dan keluarganya kesal dengan saya.” uajrnya.

Tak sampai disitu saja, Chen juga mengaku jika istri serta mertuanya memilih untuk mendiaminya hingga ada penjelasan yang jelas terkait peristiwa di pesta pernikahan tersebut. Ia juga mengaku jika pernah membuat salahnya kepada beberapa mantan pacarnya terdahulu. Namun, dirinya menyebut jika ia belum dewasa sehingga menyakiti banyak gadis.

“Saya belum dewasa ketika saya masih muda, dan saya menyakiti banyak gadis. Kamu harus setia kepada pacarmu daripada berselingkuh. Jika di masa depan dia memutuskan untuk menyampaikan keluhannya, Anda akan selesai, ” lanjutnya.

Video ini pun langsung mencuri perhatian banyak netizen di media sosial. Bahkan, tak sedikit pula yang menyebut jika mereka berada di tim mantan pacar serta istri baru Chen.