7 Cara Merawat Ikan Cupang Agar Tidak Mati dan Cepat Besar

Ilustrasi Ikan Cupang (Gambar oleh Yan Cabrera dari Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta Cara merawat ikan cupang perlu dipahami oleh setiap orang yang ingin memeliharanya. Pasalnya, perawatan ikan cupang ini ternyata gampang-gampang susah. Pemeliharaan yang tepat tentunya menjaga ikan agar tidak cepat mati.

Sekarang ini sangat banyak orang yang berminat untuk memelihara ikan cupang di rumahnya. Ikan cupang terkenal dengan keindahannya sebagai ikan hias. Bahkan, sekarang ini tidak sedikit orang yang membudidayakan ikan cupang untuk dijual.

Cara merawat ikan cupang sebenarnya tidak begitu sulit. Jika dibandingkan dengan ikan hias lain, mungkin merawat ikan cupang cukup mudah. Apalagi, kamu tidak memerlukan wadah atau tempat yang luas untuk memeliharanya.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (28/2/2023) tentang cara merawat ikan cupang.

Keren, baru pertama kali ikut serta dalam perlombaan yang digelar organisasi penghobi ikan cupang dunia, International Betta Congress di Amerika Serikat, ikan cupang Indonesia langsung jadi juara umum lho.

2 dari 4 halaman

Cara Merawat Ikan Cupang

Memilih Wadah yang Tepat

Cara merawat ikan cupang yang pertama yaitu memilih wadah yang tepat. Memelihara ikan cupang memang mudah, tidak hanya di akuraium bahkan kamu dapat menggunakan wadah biasa seperti stoples dan wadah lainnya. Namun, kamu sebaiknya menggunakan wadah berukuran tiga liter atau berdiameter 20 x 15 x 15 cm sehingga ikan leluasa bergerak dalam wadah tersebut. Wadah tersebut juga memudahkan saat dibersihkan secara rutin.

Selain itu, kamu perlu memperhatikan juga bahwa ikan cupang sangat agresif. Jadi, kamu tidak boleh menyatukannya dengan ikan lain atau ikan cupang lainnya dalam satu wadah yang sama. Ikan cupang ini habitat aslinya yaitu di rawa-rawa, sawah, dan perairan dangkal. Jadi, kamu bisa membuat wadah yang sesuai dengan habitat asli ikan ini nantinya.

Memilih Jenis Air yang Pas

Cara merawat ikan cupang berikutnya yaitu memperhatikan pemilihan air. Air yang baik untuk ikan cupang sangat disarankan menggunakan air dari sumur atau PAM yang sudah diendapkan lebih dulu selama kurang lebih sehari. Tetapi, lebih lama lebih bagus mengingat ikan cupang adalah jenis ikan air tawar.

Jadi, dengan menggunakan air tersebut seakan jadi habitat aslinya dan membuat ikan cupang terasa nyaman. Selain itu, kamu juga perlu memperhatikan volumenya, yaitu hanya sekitar 40-60% dari wadah atau akuarium. Hal ini untuk menghindari ikan cupang melompat keluar dari wadah.

Perhatikan Suhu di dalam Wadah

Suhu di dalam wadah atau akuarium juga sangat penting diperhatikan sebagai cara merawat ikan cupang. Suhu yang baik untuk Ikan Cupang yaitu sekitar 24-270 Celcius. Pada suhu ini, ikan dapat merasa seperti hidup di habitat aslinya. Jika suhu air di bawah 24-270 Celsius, maka solusi terbaik ialah membeli pemanas mini yang berisi antara 4-11 liter atau meletakkan akuarium di dekat dengan radiator (sekitar 1 meter). Dengan begitu, Ikan Cupang akan mendapatkan suhu yang ideal.

3 dari 4 halaman

Cara Merawat Ikan Cupang

Ilustrasii — Ilustrasi cupang hias. (dok. unsplash/@adliwahid)

Tidak Perlu Menggunakan Aerator

Cara merawat ikan cupang memang tidaklah sulit, bahkan kamu tidak perlu menggunakan aerator. Hal ini tentunya sangat menguntungkan karena tidak seperti ikan hias lain, misalnya guppy, mas koki, dan lain-lain yang memerlukan aerator.

Namun, kamu tentunya harus rajin membersihkan wadah atau akuariumnya dan juga mengganti airnya. Kamu disarankan untuk mengganti air setiap tiga kali sehari, atau paling lama seminggu sekali.

Memberi Makan Secara Rutin

Soal makanan tentunya juga sangat penting sebagai cara merawat ikan cupang. Ikan cupang cukup diberi cacing sutera, kutu air, dan pelet kecil. Selain itu, pemberian makan ini cukup sehari sekali dan berikanlah makanan ikan cupang secara bertahap. Kamu tidak perlu memberi makanan terlalu banyak karena makanan yang tersisa dapat mengotori akuarium dan memicu timbulnya penyakit.

Selain memberi makan, ikan cupang juga sebagiknya diberi daun ketapang. Hal ini berguna sebagai antibiotik alami yang tepat untuk membantu menyebuhkan luka pada ikan cupang seperti ekor yang robek atau patah. Daun ketapang juga dapat membuat pH air stabil.

4 dari 4 halaman

Cara Merawat Ikan Cupang

ikan hias cupang — ikan hias/Copyright unsplash.com/Worachat Sodsri

Jemur Ikan Cupang Sesekali di Bawah Sinar Matahari

Cara merawat ikan cupang berikutnya yaitu menjemurnya. Menjemur ikan cupang di bawah sinar matahari bertujuan untuk membunuh bakteri dari jamur yang ada pada wadah maupun kulit ikan tersebut. Waktu menjemur ikan cupang lebih baik antara pukul 8.00-10.00 pagi, kurang lebih 30 menit dan dilakukan seminggu sekali. Kegiatan ini juga dapat membuat ikan cupang terlihat lebih fresh dan terhindar dari stres.

Cara Memindahkan Ikan Cupang

Cara memindahkan ikan cupang juga sangat penting diperhatikan. Pasalnya, proses pemindahan ikan cupang ini dapat membuatnya stres. Jadi, pemindahan ini juga sangat berhubungan dengan cara merawat ikan cupang. Apalagi, kamu perlu mengganti airnya setiap beberapa hari.

Jadi saat membersihkan wadah, kamu bisa memindahkan ikan cupang menggunakan cangkir. Kamu bisa memasukkan ikan ke dalam cangkir dengan hati-hati. Jangan gunakan saringan, karena bisa membuat ekor, sirip, ataupun tubuh ikan cupang menjadi rusak.