Liputan6.com, Jakarta Sebagai salah satu negara terbesar di ASEAN, Indonesia jelas memiliki peran penting, termasuk salah satunya di bidang ekonomi. Dalam bidang ekonomi di ASEAN, Indonesia memiliki peran sebagai produsen, distributor, dan konsumen.Â
Baca Juga
Untuk dapat menjelaskan peran Indonesia sebagai produsen, distributor, dan konsumen, sangat penting untuk memahami perekonomian di ASEAN dan keterlibatan Indonesia di dalamnya. Apalagi, Indonesia termasuk salah satu dari negara MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN), yang telah bergulir mulai 2015 lalu.
Advertisement
Memahami apa itu MEA, tentu menjadi salah satu hal penting untuk menjelaskan peran Indonesia sebagai produsen, distributor, dan konsumen di ASEAN. MEA atau Masyarakat Ekonomi ASEAN merupakan upaya untuk mengintegrasikan ekonomi ASEAN dengan cara membentuk sistem perdagangan bebas di antara negara-negara anggota ASEAN.
Lalu apa tujuan MEA dan bagaimana menjelaskan peran Indonesia sebagai produsen, distributor, dan konsumen di ASEAN? Berikut penjelasan selengkapnya seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (7/3/2023).
Apa itu MEA?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, untuk dapat menjelaskan peran Indonesia sebagai produsen, distributor, dan konsumen  di ASEAN, penting bagi kita untuk memahami apa yang dimaksud dengan MEA.
MEA merupakan singkatan dari Masyarakat Ekonomi ASEAN. MEA merujuk pada suatu upaya dalam mengintegrasikan ekonomi ASEAN dengan cara membentuk sistem perdagangan bebas di antara negara-negara ASEAN. Bukan tanpa alasan MEA dibentuk. MEA dibentuk dengan tujuan, antara lain sebagai berikut:
1. Menjaga stabilitas politik dan keamanan regional ASEAN.
2. Meningkatkan daya saing kawasan secara keseluruhan di pasar dunia.
3. Mendorong pertumbuhan ekonomi.
4. Mengurangi kemiskinan.
5. Meningkatkan standar hidup masyarakat.
6. Tercipta suatu pasar besar kawasan ASEAN yang akan berdampak besar terhadap perekonomian negara anggotanya.
Dengan adanya MEA, diharapkan diharapkan dapat membantu dalam mengatasi masalah-masalah di bidang ekonomi di antara negara-negara ASEAN. Sedangkan untuk Indonesia sendiri, adanya MEA ini diharapkan dapat mencegah terjadinya krisis ekonomi seperti yang pernah terjadi pada 1997-1998.
Selain itu, MEA sendiri diharapkan dapat memberikan sejumlah manfaat bagi negara anggota ASEAN, di antaranya turunnya angka kemiskinan, meningkatnya pertumbuhan investasi, peningkatan produk domestik bruto, mengurangi pengangguran, dan peningkatan angka di dunia perdagangan.
Lalu apa peran Indonesia sebagai produsen, distributor, dan konsumen di ASEAN? Berikut penjelasan selengkapnya.
Advertisement
Peran Indonesia sebagai Produsen di ASEAN
Setelah memahami apa yang dimaksud dengan MEA, kita bisa menjelaskan peran Indonesia sebagai produsen, distributor, dan konsumen di ASEAN. {Perlu diketahui bahwa peran tersebut merupakan hal yang terpenting dalam aktivitas ekonomi.
Untuk dapat menjelaskan peran Indonesia sebagai produsen, distributor, dan konsumen di ASEAN, penting untuk memahami peran Indonesia sebagai produsen terlebih dahulu. Namun sebelum membahas peran Indonesia sebagai produsen di ASEAN, penting untuk memahami apa itu produsen.
Secara sederhana, produsen adalah pihak yang menghasilkan suatu produk melalui aktivitas produksi. Produsen bisa merupakan suatu perusahaan yang memproduksi suatu produk baik berupa barang dan jasa.
Dalam suatu aktivitas produksi, produsen tidak hanya memiliki peran untuk menghasilkan barang jadi dari barang mentah. Pihak yang melakukan suatu proses untuk meningkatkan nilai guna suatu barang pun juga termasuk produsen.
Lalu bagaimana peran Indonesia sebagai produsen di ASEAN? Peran Indonesia sebagai produsen di ASEAN adalah sebagai penyedia barang yang dibutuhkan oleh setiap negara anggota ASEAN. Dengan kata lain, peran Indonesia sebagai produsen di ASEAN juga merupakan eksportir untuk barang-barang yang menjadi kebutuhan negara-negara ASEAN lain, baik itu barang jadi, maupun bahan baku.
Peran Indonesia sebagai Distributor di ASEAN
Untuk menjelaskan peran Indonesia sebagai produsen, distributor, dan konsumen di ASEAN, penting untuk memahami peran Indonesia dalam bidang ekonomi di ASEAN satu per satu. Lalu apa yang dimaksud distributor?
Secara sederhana, distributor adalah pihak yang menjalankan proses distribusi. Distribusi sendiri adalah aktivitas menjual dan mengirimkan produk dari produsen ke pelanggan. Dengan kata lain, distributor akan menjadi pihak yang menyebarluaskan produk hingga mencapai kepada konsumen.
Adapun peran Indonesia sebagai distributor adalah dengan menyalurkan barang-barang yang hasil dari produksi negara-negara ASEAN kepada konsumen yang ada di Indonesia, maupun konsumen yang ada di negara-negara ASEAN lain. Peran Indonesia sebagai produsen di ASEAn tentu tidak lepas dari letaknya secara geografis yang dilalui jalur pelayaran di selat Malaka.
Dengan keuntungan dari sisi itu, Indonesia bisa lebih leluasa untuk mendistribusikan produk-produk, baik dari dalam negeri ke negara-negara ASEAN lain, maupun sebaliknya, mendistribusikan produk-produk dari negara-negara ASEAN lain ke dalam negeri.
Advertisement
Peran Indonesia sebagai Konsumen di ASEAN
Selanjutnya, untuk dapat menjelaskan peran Indonesia sebagai produsen, distributor, dan konsumen di ASEAN, kita harus memahami bagaimana peran Indonesia sebagai konsumen. namun, sebelum membahas lebih dalam mengenai peran Indonesia sebagai konsumen secara khusus, penting juga untuk kita pahami apa yang dimaksud dengan konsumen.
Konsumen adalah subjek yang bisa berupa individu atau kelompok. Konsumen umumnya dikategorikan sebagai pengguna akhir atau target demografis untuk suatu produk, barang, atau layanan. Konsumen adalah manusia atau entitas ekonomi lain yang menggunakan barang atau jasa.
Konsumen adalah pengguna akhir dalam rantai distribusi barang dan jasa. Bahkan, terkadang konsumen adalah bukan termasuk pembeli. Di pasar, konsumen adalah orang atau entitas ekonomi yang membeli atau menyewa produk.
Lalu bagaimana peran Indonesia sebagai konsumen di ASEAN? Peran Indonesia sebagai konsumen di ASEAN ditunjukkan dengan membeli barang-barang dari negara ASEAN untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri lewat kegiatan impor.
Dengan demikian dapat dirinci bahwa peran Indonesia sebagai produsen, distributor, dan konsumen di ASEAN adalah sebagai berikut:
1. Sebagai produsen, Indonesia menyediakan barang yang dibutuhkan oleh setiap negara anggota ASEAN dalam melalui aktivitas ekspor.
2. Sebagai distributor, Indonesia menyalurkan barang-barang yang hasil dari produksi negara-negara ASEAN kepada konsumen yang ada di Indonesia, maupun konsumen yang ada di negara-negara ASEAN lain.
3. Sebagai konsumen, Indonesia membeli atau menggunakan produk-produk dari negara-negara ASEAN lain melalui aktivitas impor.