Liputan6.com, Jakarta Doa sebelum puasa adalah komponen penting dari pengalaman Ramadhan, karena membantu memusatkan individu dan menyelaraskan niat mereka dengan niat Tuhan. Doa-doa ini dapat dibaca secara pribadi atau berjamaah, dan berfungsi sebagai pengingat akan pentingnya perhatian dan niat dalam semua tindakan dan perilaku. Singkatnya, doa sebelum puasa selama Ramadhan adalah bagian penting dari latihan spiritual umat Islam.
Baca Juga
Advertisement
Doa-doa ini berfungsi untuk menghubungkan individu dengan Tuhan, meningkatkan perhatian, dan menetapkan niat untuk hari puasa yang akan datang. Salah satu doa terpenting yang dibaca umat Islam sebelum memulai puasa adalah niat puasa, yang dikenal sebagai niyyah. Doa sebelum puasa ini melibatkan verbalisasi niat individu untuk berpuasa demi Tuhan dan dianggap sebagai aspek penting dalam mempersiapkan diri untuk puasa.
Doa penting lainnya sebelum berpuasa adalah doa sahur atau sahur. Doa sebelum puasa ini dibacakan sebelum makan yang dikonsumsi sesaat sebelum puasa dimulai dan dimaksudkan untuk mencari berkah dan petunjuk dari Tuhan untuk hari yang akan datang. Terakhir, umat Islam membacakan doa pada saat berbuka puasa, atau buka puasa, untuk mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Tuhan atas rezeki yang diberikan selama hari puasa.
Lantas bagaimana bacaan doa-doa sebelum puasa tersebut? Lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Selasa (14/3/2023). Kumpulan doa-doa sebelum puasa, beserta dengan persiapan sebelum puasa lainnya yang bisa dilakukan.
Kumpulan Doa Sebelum Puasa Ramadhan
Berikut ini adalah beberapa doa dalam bahasa Arab beserta artinya yang bisa dibaca sebelum berpuasa Ramadhan:
1. Niat Puasa Ramadhan
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma shahri Ramadan lillahi ta'ala
Artinya: Saya berniat berpuasa Ramadhan karena Allah Ta'ala.
2. Doa ketika makan sahur
وَبِصَوْمِ غَدٍ نَّوَيْتَ مِنْ شَهْرِ رَمَضَانَ
Wa bi-sawmi ghadinn nawaiytu min shahri Ramadan
Artinya: Dan dengan puasa esok hari, aku berniat dari bulan Ramadan.
3. Doa ketika berbuka puasa
اللّهُمَّ اِنِّي لَكَ صُمْتُ وَبِكَ امنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ اَفْطَرْتُ
Allahumma inni laka sumtu wa bika amantu wa 'ala rizqika aftartu
Artinya: Ya Allah, karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku bertawakal, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka.
4. Doa ketika menjelang malam
اَللَّهُمَّ اجْعَلْ لِي فِي قَلْبِي نُورًا وَفِي بَصَرِي نُورًا وَفِي سَمْعِي نُورًا وَعَنْ يَمِينِي نُورًا وَعَنْ شِمَالِي نُورًا وَمِنْ فَوْقِي نُورًا وَمِنْ تَحْتِي نُورًا وَاجْعَلْ لِي نُورًا
Allahumma aj'al li fi qalbi nuran, wa fi basari nuran, wa fi sam'i nuran, wa 'an yamini nuran, wa 'an syimali nuran, wa min fawqi nuran, wa min tahti nuran, wa aj'al li nuran
Artinya: Ya Allah, jadikanlah cahaya dalam hatiku, dalam penglihatanku, dalam pendengaranku, di sebelah kananku, di sebelah kiriku, di atasku, dan di bawahku, dan jadikanlah cahaya untukku.
Berikut ini adalah doa sebelum puasa Ramadhan lainnya, yang bisa dilafalkan dalam bahasa Arab, transliterasi Latin, dan artinya dalam bahasa Indonesia:
اللَّهُمَّ سَلِّمْنِيْ لِرَمَضَانَ وَسَلِّمْ رَمَضَانَ لِيْ وَسَلِّمْهُ لِيْ مُتَقَبَّلاً
Allahumma sallimni li Ramadhan, wa sallim Ramadhan li, wa sallimhu li mutaqabbalan.
Artinya: Ya Allah, jadikanlah aku selamat untuk menyambut bulan Ramadhan, jadikanlah bulan Ramadhan selamat untukku, dan terimalah puasaku dengan keselamatan.
Semoga Allah menerima puasa kita dan memberikan berkah dan rahmat-Nya. Amin.
Advertisement
Amalan Menjelang Ramadhan
Sebelum dimulainya bulan puasa Ramadhan, umat Islam melakukan berbagai praktik dan tradisi untuk mempersiapkan diri menghadapi bulan suci ini. Berikut beberapa amalan yang biasa dilakukan menjelang Ramadhan:
1. Pertobatan dan pengampunan:
Banyak Muslim menggunakan waktu sebelum Ramadhan untuk mencari pengampunan atas dosa-dosa mereka dan bertaubat kepada Tuhan. Ini dapat melibatkan melakukan tindakan amal, mencari pengampunan dari orang lain, dan merenungkan tindakan dan perilaku seseorang.
2. Pemurnian:
Muslim sering melakukan pemurnian fisik dan spiritual sebelum Ramadhan, termasuk mandi atau mandi, memotong kuku dan rambut, dan mengenakan pakaian bersih. Ini dilakukan untuk melambangkan awal yang baru dan komitmen yang diperbarui untuk kemurnian spiritual.
3. Membaca dan mempelajari Alquran:
Banyak Muslim bertujuan untuk membaca seluruh Alquran selama bulan Ramadhan, sehingga mereka dapat menggunakan waktu sebelum Ramadhan untuk mempelajari dan mempersiapkan diri untuk tugas ini. Ini mungkin melibatkan menghadiri kelas Quran, menghafal ayat-ayat, atau membaca komentar tentang Quran.
4. Meningkatkan sholat sunnah:
Umat Islam dapat meningkatkan sholat harian mereka sebelum Ramadhan sebagai cara mempersiapkan diri untuk meningkatkan ibadah selama bulan puasa. Ini mungkin termasuk shalat sunnah tambahan, menghadiri shalat berjamaah, atau membaca doa-doa khusus seperti sholat Tarawih.
5. Terlibat dalam tindakan amal:
Memberi amal adalah aspek penting dari iman Muslim, dan banyak Muslim meningkatkan tindakan amal mereka sebelum Ramadhan. Ini mungkin melibatkan menyumbangkan uang ke organisasi amal, menjadi sukarelawan di bank makanan lokal, atau membantu mereka yang membutuhkan di masyarakat.
Kesimpulannya, waktu sebelum dimulainya Ramadhan adalah masa persiapan dan refleksi yang penting bagi umat Islam. Dengan melakukan tobat, bersuci, belajar, berdoa, dan beramal, umat Islam dapat mempersiapkan diri secara spiritual dan mental untuk bulan puasa dan memperdalam hubungan mereka dengan Tuhan.