Sukses

Cara Kerja Modem dan Komponennya yang Sebaiknya Dipahami Pengguna Internet

Modem mengubah sinyal digital yang dihasilkan oleh perangkat elektronik menjadi sinyal analog.

Liputan6.com, Jakarta Modem adalah perangkat keras yang digunakan untuk menghubungkan perangkat elektronik, seperti komputer, atau perangkat seluler ke jaringan internet. Kata modem berasal dari singkatan dari kata modulator-demodulator, yang mengacu pada fungsi utama dari perangkat ini. Cara kerja modem mengubah sinyal digital yang dihasilkan oleh perangkat elektronik menjadi sinyal analog. Sinyal ini kemudian dikirimkan melalui jaringan telepon atau kabel. Sinyal analog ini kemudian diterjemahkan kembali menjadi sinyal digital oleh modem di ujung lain jaringan, sehingga perangkat elektronik dapat menerima data dari internet dan mengirimkan data ke internet. 

Modem tersedia dalam beberapa jenis dan teknologi, termasuk modem kabel, DSL, dan satelit. Modem kabel biasanya digunakan untuk menghubungkan ke jaringan kabel TV, sementara modem DSL menghubungkan ke jaringan telepon. Modem satelit digunakan ketika tidak ada infrastruktur jaringan tanah yang tersedia, dan memerlukan antena parabola untuk menerima sinyal dari satelit di luar angkasa. Cara kerja modem juga dapat beroperasi dalam berbagai kecepatan, yang dinyatakan dalam bit per detik (bps) atau kilobit per detik (Kbps). Semakin tinggi kecepatan modem, semakin cepat data dapat dikirim dan diterima melalui jaringan internet.

Beberapa modem juga memiliki fitur tambahan seperti firewall dan dukungan untuk teknologi nirkabel, yang memungkinkan perangkat elektronik terhubung ke modem tanpa kabel. Dalam pengaturan jaringan rumahan atau bisnis, cara kerja modem sering dihubungkan ke router, yang memungkinkan beberapa perangkat elektronik terhubung ke internet melalui satu koneksi modem. Dalam pengaturan ini, modem bertindak sebagai titik awal koneksi internet, sementara router mengontrol akses dan distribusi data di jaringan internal. Berikut cara kerja modem yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (14/3/2023).

2 dari 3 halaman

Komponen Modem

Cara Kerja modem dapat dipahami dengan mulai mengenal komponennya. Modem terdiri dari beberapa komponen yang bekerja bersama-sama untuk mengubah sinyal digital dari perangkat elektronik menjadi sinyal analog yang dapat ditransmisikan melalui jaringan telepon atau kabel, dan kemudian mengubah kembali sinyal analog menjadi sinyal digital ketika data diterima dari jaringan. Berikut adalah beberapa komponen modem yang umum.

1. Modulator

Komponen ini bertanggung jawab untuk mengubah sinyal digital dari perangkat elektronik menjadi sinyal analog yang dapat ditransmisikan melalui jaringan telepon atau kabel. Modulator mengkodekan sinyal digital menjadi sinyal analog dengan mengubah sinyal menjadi sinyal yang bergantian antara gelombang dengan amplitudo yang lebih tinggi dan lebih rendah. Proses modulasi ini memungkinkan sinyal digital dikirim melalui jaringan telepon yang dirancang untuk mengirim sinyal analog.

2. Demodulator

Komponen ini mengubah kembali sinyal analog yang diterima dari jaringan telepon atau kabel menjadi sinyal digital yang dapat dipahami oleh perangkat elektronik. Demodulator melakukan proses yang sebaliknya dari modulator, yaitu mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital.

3. Codec 

Komponen ini bertanggung jawab untuk mengompresi data sebelum dikirim melalui jaringan dan kemudian mengembalikan data ke format semula setelah diterima oleh perangkat elektronik. Codec merupakan singkatan dari "coder-decoder" dan sering digunakan untuk mengompresi data audio dan video agar dapat ditransmisikan melalui jaringan dengan cepat.

4. Antarmuka

Antarmuka adalah bagian modem yang terhubung ke perangkat elektronik, seperti komputer atau router, melalui kabel atau nirkabel. Beberapa modem menggunakan antarmuka USB, sementara yang lain menggunakan antarmuka Ethernet.

5. Protokol

Protokol adalah kumpulan aturan dan standar yang digunakan untuk mengirim dan menerima data melalui jaringan. Modem harus menggunakan protokol yang sama dengan jaringan yang terhubung agar dapat berkomunikasi dengan benar. Protokol ini dapat mencakup standar seperti TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) atau PPP (Point-to-Point Protocol).

6. Processor

Komponen ini bertanggung jawab untuk mengelola sinyal dan data yang masuk dan keluar dari modem. Prosesor di dalam modem dapat memproses informasi dengan cepat dan memberikan hasil yang akurat, sehingga memastikan koneksi internet stabil dan cepat.

3 dari 3 halaman

Berikut modem bekerja

Modem merupakan perangkat yang digunakan untuk menghubungkan komputer atau perangkat elektronik lainnya ke jaringan internet. Cara kerja modem dapat dijelaskan dalam beberapa tahap sebagai berikut.

1. Modulasi 

Tahap ini terjadi pada komputer atau perangkat elektronik lainnya yang akan dihubungkan ke internet. Komputer mengirimkan sinyal digital yang direpresentasikan oleh rangkaian 0 dan 1 melalui kabel atau nirkabel ke modem. Modem kemudian mengubah sinyal digital tersebut menjadi sinyal analog yang dapat ditransmisikan melalui jalur telepon atau kabel. Proses ini disebut dengan modulasi.

2. Transmisi

Setelah sinyal analog dibuat oleh modem, cara kerja modem dilanjutkan dengan mengirimkan sinyal tersebut melalui jalur telepon atau kabel ke jaringan internet. Sinyal analog tersebut termodulasi menjadi sinyal yang sesuai dengan jalur telepon atau kabel.

3. Demodulasi

Setelah sinyal analog yang termodulasi tiba di server internet, modem pada sisi penerima menerima sinyal tersebut. Kemudian modem menerjemahkan kembali sinyal analog menjadi sinyal digital yang dapat dipahami oleh komputer atau perangkat elektronik yang terhubung. Proses ini disebut dengan demodulasi.

4. Dekompresi

Setelah sinyal digital yang termodulasi diterima oleh modem pada sisi penerima, data tersebut kemudian didekompresi oleh modem. Hal ini penting karena data yang dikirimkan melalui jaringan internet umumnya dikompresi agar dapat ditransmisikan dengan lebih cepat.

5. Pengiriman Data 

Setelah data berhasil didekompresi, cara kerja modem kemudian dilanjutkan dengan mengirimkan data tersebut ke komputer atau perangkat elektronik yang terhubung melalui kabel atau nirkabel. Data tersebut kemudian dapat diakses oleh pengguna melalui browser web atau aplikasi lainnya.

Modem juga dapat mengatur dan mengontrol kecepatan dan arus data yang dikirimkan melalui jaringan. Hal ini sangat penting karena jaringan internet memiliki batasan kecepatan dan kapasitas tertentu. Modem juga dapat melakukan tugas-tugas lain seperti mengenkripsi data yang dikirimkan untuk memastikan keamanan dan privasi data.